7 Kacang Tinggi Protein yang Bagus Dikonsumsi Saat Diet
Jenis kacang-kacangan yang tinggi protein dan baik dikonsumsi sebagai makanan campuran saat diet.
Kacang merupakan camilan yang kaya akan protein. Makan kacang-kacangan dapat membantu tubuh memenuhi kebutuhan protein yang diperlukan untuk membangun tulang, otot, dan kulit. Protein juga meningkatkan perasaan kenyang, dan membantu tubuh untuk tetap berenergi.
Tak heran, banyak orang menambahkan kacang ke dalam menu diet sehari-hari mereka. Bahkan, ada salah satu metode diet terbaru yakni diet kacang-kacangan atau yang dikenal dengan sebutan beanatarian.
-
Kenapa rendaman kacang almond lebih sehat daripada dikonsumsi langsung? Mengonsumsi kacang almond yang direndam terlebih dahulu dianggap lebih sehat dibandingkan memakannya secara langsung. Proses perendaman kacang almond membantu menghilangkan asam fitat, senyawa yang dapat menghambat penyerapan mineral penting seperti zat besi, kalsium, dan magnesium di dalam tubuh. Selain itu, kacang almond yang direndam lebih mudah dicerna oleh tubuh karena teksturnya menjadi lebih lunak, sehingga nutrisi di dalamnya lebih mudah diserap. Proses perendaman juga membantu mengurangi risiko gangguan pencernaan seperti perut kembung.
-
Bagaimana cara yang benar untuk merendam kacang almond agar bermanfaat untuk anak? Merendam kacang almond untuk mendapatkan manfaat kesehatan, perlu memperhatikan langkah yang benar, sebagai berikut: Memilih Kacang Almond yang Baik: Pilih kacang almond yang masih utuh, segar, dan tanpa rasa tambahan seperti garam atau perasa lainnya. Pastikan almond tidak rusak atau berjamur. Mencuci Kacang Almond: Sebelum direndam, cuci kacang almond dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran atau sisa-sisa debu yang menempel. Ini juga penting untuk mengurangi kontaminasi bakteri. Merendam dengan Air Bersih: Tempatkan kacang almond dalam mangkuk, lalu tuang air bersih hingga menutupi seluruh kacang. Pastikan jumlah air cukup banyak karena almond akan menyerap air dan sedikit membesar. Durasi Perendaman: Biarkan kacang almond terendam selama 8–12 jam, atau bisa juga dibiarkan semalaman. Perendaman ini membantu mengaktifkan enzim di dalam almond dan memecah asam fitat, sehingga nutrisi lebih mudah dicerna. Mengganti Air Rendaman: Jika perendaman dilakukan lebih dari 8 jam, sebaiknya ganti air setiap beberapa jam untuk menjaga kebersihan dan kesegaran almond. Mengupas Kulit Almond: Setelah direndam, kulit kacang almond akan lebih mudah dikupas. Kulit almond mengandung tanin yang dapat menghambat penyerapan nutrisi tertentu, sehingga mengupasnya dapat membuat nutrisi lebih optimal diserap tubuh. Mengeringkan atau Mengolah: Setelah dikupas, almond siap dikonsumsi langsung. Anda juga bisa mengeringkannya terlebih dahulu dengan cara dijemur atau menggunakan oven dengan suhu rendah jika ingin menyimpannya lebih lama.
-
Apa saja manfaat kacang almond bagi ibu hamil? Kacang almond memiliki beberapa kandungan yang baik untuk kehamilan. Kacang almond termasuk jenis biji-bijian yang sangat baik dikonsumsi sehari-hari. Ini adalah jenis kacang yang kaya kandungan nutrisi. Mulai dari kandungan vitamin E, protein, fosfor, serat, karbohidrat, magnesium, hingga asam lemak omega-3.
-
Siapa saja yang bisa mendapatkan manfaat dari mengonsumsi kacang almond? Mengonsumsi kacang almond juga membantu mengurangi risiko alergi makanan pada ibu hamil.
-
Bagaimana kacang almond bisa meningkatkan kesuburan pada pria? Kacang almond kaya akan vitamin E yang dapat membantu meningkatkan kualitas sperma. Vitamin E juga dapat melindungi sperma dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
-
Apa manfaat utama Kacang-Kacangan bagi Kesehatan Jantung? Manfaat kacang-kacangan yang pertama adalah untuk membantu meningkatkan kesehatan jantung. Kacang-kacangan seperti almond, walnut, dan kacang mete kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal dan ganda, termasuk asam lemak omega-3 yang sangat baik untuk kesehatan jantung. Lemak sehat ini membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik), yang secara keseluruhan dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Ketika menjalankan diet ini, orang-orang hanya diizinkan untuk menyantap nasi dan kacang-kacangan. Selain bebas kolesterol dan bebas lemak, indeks glikemik yang rendah pada kacang juga membuat kita merasa lebih cepat kenyang.
Selain itu, kacang juga merupakan sumber protein nabati yang baik, terutama bagi mereka yang makan sedikit atau tanpa produk hewani. Berikut 7 jenis kacang-kacangan yang bagus dikonsumsi untuk diet, dilansir dari laman healthline:
Almond
©Shutterstock
Kacang almond merupakan jenis kacang yang memag diyakini memiliki beragam nutrisi baik untuk tubuh. Selain tinggi protein, almond sarat dengan antioksidan. Senyawa tanaman ini melindungi tubuh dari stres oksidatif akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan penuaan, penyakit jantung, dan beberapa jenis kanker.
Lapisan coklat kulit di sekitar almond mengandung konsentrasi antioksidan tertinggi. Jadi, tidak ada salahnya untuk mengonsumsi almond dengan memakan kulitnya untuk mendapatkan manfaat paling banyak. Kombinasikan almond dengan buah-buahan untuk menambah rasa yang lezat. Untuk kandungan proteinnya, 7 gram per 1/4-cangkir (35 gram) porsi almond.
Kacang Kenari (Walnuts)
Shutterstock/gorkem demir
Kacang kenari merupakan camilan yang bagus untuk meningkatkan asupan protein. Kacang kenari juga merupakan sumber lemak yang menyehatkan jantung. Secara khusus, mereka mengandung lebih banyak asam lemak omega-3, dalam bentuk asam alfa-linolenat (ALA), dibandingkan kacang lainnya.
Dengan tekstur berlemak dan rasa yang lezat, kenari merupakan tambahan yang baik untuk daging giling dan selanjutnya dapat meningkatkan kandungan protein pada hidangan berbahan dasar daging. Untuk kandungan proteinnya sebesar 4,5 gram per 1/4-cangkir (29 gram) porsi kenari cincang .
Kacang Pistasi (Pistachio)
Shutterstock/graletta
Satu porsi pistachio menyediakan protein sebanyak satu telur. kandungan proteinnya sebesar 6 gram per 1/4-cangkir (30 gram) porsi pistachio. Kacang-kacangan ini memiliki rasio asam amino esensial yang lebih tinggi relatif terhadap kandungan proteinnya, dibandingkan dengan kebanyakan kacang-kacangan lainnya.
Asam amino esensial adalah yang perlu diperoleh melalui makanan sehingga tubuh dapat menggunakannya untuk membangun protein yang diperlukan untuk fungsi-fungsi penting.
Kacang Mede
shutterstock
Kacang mede merupakan salah satu jenis kacang yang banyak disukai oleh masyarakat karena rasanya yang gurih. Tidak hanya tinggi protein, tetapi juga mengandung beberapa vitamin dan mineral penting.
Penyajian 1/4 cangkir (32 gram) menyediakan sekitar 80% dari Nilai Harian (DV) untuk tembaga. Tembaga adalah mineral yang mendukung kekebalan dan membantu pembentukan sel darah merah dan jaringan ikat.
Kacang Pinus
Shutterstock/enzo4
Kacang pinus merupakan biji dari pohon pinus yang dapat dimakan. Kacang jenis ini masuk ke dalam kategor kacang pohon secara kuliner namun tidak secara botani. Kacang pinus adalah benih varietas kerucut pinus tertentu. Mereka dihargai karena rasanya yang ringan, manis dan tekstur mentega, yang berasal dari kandungan lemaknya yang tinggi. Selain menyediakan 4 gram protein, satu porsi kacang pinus 1/4 cangkir (34 gram) memiliki 23 gram lemak.
Lemak pada kacang pinus sebagian besar berasal dari lemak tak jenuh, yang dapat membantu mengurangi faktor risiko penyakit jantung. Salah satu asam lemak dalam kacang pinus juga dapat menunjukkan efek anti-inflamasi dan membantu mencegah penyebaran kanker. Anda bisa menikmati kacang pinus dengan cara dipanggang dan ditambahkan ke mangkuk salad Anda.
Kacang Tanah
Kacang tanah adalah sejenis kacang-kacangan tetapi dianggap sebagai kacang dari sudut pandang nutrisi dan kuliner. Faktanya, kacang tanah memiliki kandungan protein tertinggi dari semua kacang yang biasa dikonsumsi.
Liputan6 ©2020 Merdeka.com
Kacang juga merupakan salah satu sumber makanan terbaik biotin, vitamin yang membantu mengubah makanan menjadi energi yang dapat digunakan dalam tubuh.
Hazelnuts
©Shutterstock.com/Elena Elisseeva
Jumlah protein dalam hazelnuts sebanyak 5 gram per porsi 1/4-cangkir (34 gram). Hazelnut memiliki rasa yang sedikit manis, bermentega, dan jika dipanggang, menjadikannya sumber protein yang sangat lezat. Studi juga menemukan bahwa menambahkan hazelnut ke dalam makanan Anda dapat membantu mengurangi kolesterol LDL (jahat) dan meningkatkan kolesterol HDL (baik), sehingga menurunkan risiko penyakit jantung.