Belah Hutan-Lewati Sungai, Pasukan TNI Tewaskan 5 KKB saat Kontak Tembak di Pegunungan Papua
Prajurit TNI berhasil lumpuhkan 5 anggota KSTP hingga tewas. Sulitnya medan tempur di hutan dan pegunungan tak mempan bagi para anggota Satgas Yonif 7 Marinir.
Prajurit TNI berhasil lumpuhkan 5 anggota KSTP hingga tewas. Sulitnya medan tempur di hutan dan pegunungan tak mempan bagi para anggota Satgas Yonif 7 Marinir.
Belah Hutan-Lewati Sungai, Pasukan TNI Tewaskan 5 KKB saat Kontak Tembak di Pegunungan Papua
Prajurit TNI dari Satgas Yonif 7 Marinir terlibat baku tembak dengan Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) terjadi di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan pada Kamis (14/9) lalu.
Dalam sebuah unggahan Instagram @puspentni pada Minggu (17/9) para prajurit TNI sampai masuk ke dalam hutan belantara hingga menembus rimbunnya hutan dan sungai.
Dengan berbekal senjata lengkap dan Bendera Merah Putih, para prajurit tersebut menembus lebatnya pepohonan. Mereka rela berbasah-basahan saat menyeberangi sebuah sungai.
Berikut ulasannya.
- Antusias Warga Saat Prajurit TNI Pulang Tugas dari Papua, Para Bocah Melambaikan Tangan
- Empat Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Nduga Dapat Kenaikan Pangkat dan Santunan Rp500 Juta
- Lama Bertugas, Seorang Anak Anggota TNI Ini Tak Mengenal Sang Ayah saat Pulang
- Kisah Prajurit Kopassus Hilang 18 Hari di Hutan Papua sampai Melihat 'Alam Lain'
TNI Lumpuhkan KSTP di Yahukimo
Dansatgas Yonif 7 Marinir, Letkol Mar Alex Zulkarnain membenarkan kontak senjata yang terjadi antara pasukan TNI dengan Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP).
Peristiwa tersebut terjadi di Kali Braza, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Kamis (14/9) pagi, sekitar pukul 09.00 WIT.
Dalam peristiwa tersebut, Pasukan TNI digdaya berhasil membuat KSTP tak berkutik. Prajurit TNI mampu melumpuhkan lima anggota KKB.
“Kelimanya dievakuasi setelah kejadian kontak tembak antara TNI dan KSTP,” ucap keterangan Dansatgas Yonif 7 Marinir.
Dansatgas Yonif 7 Marinir mengatakan saat ini, kelima jenazah telah dievakuasi ke rumah sakit.
“Saat ini kelima jenazah sudah ada di RSUD Dekai untuk dilakukan autopsi,” tambahnya.
Berhasil Amankan Senjata Api dan Senjata Tajam
Prajurit TNI juga berhasil mengamankan beberapa barang bukti yang dibawa oleh para anggota KSTP yang berhasil dilumpuhkan.
Prajurit TNI telah mengamankan sejumlah barang bukti seperti 2 magazen (jenis SS1 dan AK-47) dengan 4 butir peluru, 1 unit HT, Pisau/Parang, beberapa asesoris lambang bintang kejora serta barang-barang milik pribadi.
“Semua barang bukti kini telah diamankan di Polres Yahukimo guna kepentingan penyelidikan,” kata Komandan Satgas.
Bertempur di Segala Medan, Komitmen Garda Terdepan NKRI
Lewat sebuah foto dokumentasi di Instagram @puspentni, tampak para prajurit TNI yang terlibat baku tembak melakukan pertempuran di dalam hutan dengan medan yang sulit.
Meski menghadapi medan yang sulit, para prajurit tersebut tetap sigap dan semangat demi melumpuhkan para kelompok separatis di Yahukimo.
TNI akan selalu konsisten berada di barisan terdepan dalam melaksanakan tugasnya dalam melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara, khususnya terkait aksi-aksi yang terjadi selama ini di Papua.