Detik-Detik 15 Tentara Israel Dibazooka Brigade Al-Qassam, Langsung Pindah ke Alam Lain
Prajurit Brigade Al-Qassam tembak 15 tentara Israel.
Sayap militer Hamas Brigade Al-Qassam berhasil menewaskan unit infanteri Israel yang terdiri dari 15 tentara dalam pertempuran jarak dekat di Al-Shimaa, utara Beit Lahia di Gaza.
Dikutip dari Palestine Chronicle, Senin (11/11) serangan tersebut memakai RPG anti-personil serta serangan senjata ringan dan granat.
- Ini Tampang 3 Komandan Militer Israel yang Tewas di Tangan Brigade Al-Qassam dalam Operasi Penyergapan Canggih
- Detik-detik Brigade al-Qassam Tembakan Rudal China ke Puluhan Tentara Israel, Langsung Meledak Hebat
- Detik-detik Konvoi Kendaraan Lapis Baja Israel Dirudal Brigade Al Qassam Hingga Hangus Terbakar, Tentara yang Selamat Lari Terbirit-birit
- Jurnalis Yahudi Blak-blakan Akui Brigade Al-Qassam Tak Takut Mati, Beda dengan Tentara Israel yang Ketakutan
“Pejuang Al-Qassam berhasil menargetkan pasukan infanteri Zionis yang terdiri dari 15 tentara,” kata sebuah pernyataan.
Pernyataan lain mengatakan bahwa pejuang Al-Qassam mampu menewaskan mereka dari jarak nol dengan senjata ringan dan granat tangan.
Aksi Pejuang Al-Qassam Tembak 15 Tentara Israel
Video penembakan Al-Qassam terhadap unit infanteri Israel pun viral di media sosial.
Dalam sebuah unggahan akun X @Rd_fas1, seorang prajurit Al-Qassam berhasil menumbangkan 15 orang tentara Israel dalam waktu seketika.
Prajurit tersebut membidik dari jarak yang cukup jauh dari sebuah gedung.
Pada saat itu unit infanteri Israel tengah berkumpul bersama di sebuah lapangan sebelum akhirnya menjadi korban tembakan prajurit Hamas tersebut.
"Al-Qassam: Kami menargetkan pasukan Zionis yang terdiri dari 15 tentara dan melenyapkan mereka dari jarak nol di sebelah barat wilayah Al-Shimaa, di utara Beit Lahia," tulis unggahan.
Pejuang Palestina Lumpuhkan Tentara Israel
Brigade Al-Qassam dikabarkan juga berhasil melumpuhkan dua pengangkut pasukan Israel dengan peluru Al-Yassin 105 dan Tandem.
Para pejuang juga berhasil menyerang buldoser militer dengan alat peledak Thunder di dekat Masjid Syahid Imad Aql di kamp pengungsi Jabaliya.
Akibat serangan tersebut, dilaporkan adanya korban tambahan di antara pasukan Israel setelah bentrokan di daerah Al-Baraka sebelah barat Beit Lahia.
Sementara itu, Brigade Al-Quds, sayap militer Gerakan Jihad Islam, mengumumkan operasi gabungan dengan Brigade Al-Nasser Salah al-Din, menargetkan pusat komando Israel di sebelah timur kamp Jabalia.