Hidup di Jakarta Tidak Mudah, Begini Cerita Seorang Satpam yang Miliki 4 Anak 'Jalani saja Kehidupan'
Seorang warga ibu kota menceritakan kehidupannya yang harus menghidupi 5 anggota keluarga dengan gaji Rp6 juta per bulan.
Jakarta sebagai kota metropolitan selalu diromantisasi sebagai tempat yang punya peradaban maju dengan gaya hidup mentereng. Tak heran, banyak orang dari daerah berlomba-lomba menjajal peruntungan untuk mengadu nasib di ibu kota.
Namun, slogan 'Jakarta Keras' sepertinya bukan sekedar isapan jempol belaka. Biaya hidup yang tinggi membuat banyak warganya hidup jauh dari kata layak.
- Tak Kuat dengan Tekanan Hidup di Jakarta, Pria Cilacap Ini Pilih Pulang Kampung dan Buka Usaha Mesin Penetas Telur
- Jakarta Jadi Kota dengan Biaya Hidup Termahal di Indonesia, Begini Cara Atur Keuangan dengan Gaji UMR
- Ternyata Ini Pengeluaran Paling Besar yang Buat Biaya Hidup di Jakarta dan Bekasi Jadi Paling Mahal
- Hidup di Kampung, Segini Pengeluaran Tiap Bulan Untuk Memenuhi Kebutuhan Sehari-hari Bikin Geleng-geleng Kepala
Ragam cerita datang dari para pejuang nafkah yang ada di ibu kota. Salah satunya kisah seorang satpam bernama Faisal (39) yang tinggal di daerah Rawamangun, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
Melansir dari unggaahan di kanal Youtube CERITA JAKARTA, membagikan video merekam momen saat Faisal membagikan cerita kehidupannya bersama keluarga.
Dalam video, Faisal menyebut jika sehari-hari dirinya bekerja sebagai seorang satpam di sebuah perusahaan swasta. Setiap bulan, penghasilan yang ia dapatkan setara dengan nominal UMR Jakarta, yakni sekitar Rp6 sampai Rp7 juta.
"Ya Alhamdulillah si om namanya (kerja) di bidang keamanan di perusahaan swasta. Gaji saya per bulan sekitar kurang lebih Rp7 juta," kata Faisal dalam video.
Dengan gaji tersebut, Faisal dan istrinya harus mengelola sebaik mungkin pendapatannya untuk membayar sewa uang kontrakan sebesar Rp1,5 juta per bulan, biaya hidup, dan juga uang sekolah keempat anaknya.
Pada kesempatan itu, Faisal juga sempat menunjukkan keadaan rumah kontrakannya yang berada di sebuah gang sempit. Di situlah ia bersama keluarganya beraktivitas sehari-hari.
"Kalau (tinggal) di sini anakmu empat tidurnya di mana?," tanya perekam video.
"Ya kalau diceritain miris ya om ini seadanya, satu yang laki-laki di dalam. Sama yang kecil dua di sini sama saya," kata Faisal.
Meski begitu, Faisal mengaku jika dia berusaha selalu menjalani kehidupannya sebaik mungkin meski kondisi ekonominya mengharuskan ia dan keluarga hidup dengan sangat berhemat.
"Kalau diungkapkan gimana ya, kalau kita bicara susah orang yang lebih susah dari saya banyak. Ya kita menjalani saja kehidupannya bagaimana nantinya yang penting istri dan anak-anak pada sehat saya juga sehat selalu," kata Faisal.
Lebih lanjut, Faisal menyadari, jika kehidupan di ibu kota memang lah keras. Sehingga ia merasa tidak boleh menyerah berjuang demi istri dan anak-anaknya.
"Jangan menyerah intinya kalau tinggal di Jakarta, memang Jakarta itu kata orang tua keras inilah yang saya jalanin. Harus herjuang semangat," ungkapnya.
Di akhir video, pemilik akun lalu mendoakan Faisal agar selalu semangat untuk mencari uang demi membiayai keluarganya. Dia juga memberikan motivasi kepada Faisal agar terus bisa memberikan fasilitas pendidikan yang baik untuk keempat anaknya.