Jangan Main-Main Sama Emak-Emak RI, Tukang Parkir di Turki Dibentak Langsung Diam
Seorang emak-emak WNI yang berada di Turki pun mengalami hal serupa. Ia menceritakan kala ditarik biaya parkir dua kali lipat dari harga normal. Tukang parkir dari Turki itu pun berlaku curang dengan menutupi pengumuman harga asli, saat dimintai bukti.
Aksi pungli (pungutan liar) acap kali dilakukan sejumlah tukang parkir. Mereka tak segan meminta biaya lebih atau mendadak datang saat hendak mengambil kendaraan.
Ternyata hal itu bukan hanya terjadi di Indonesia saja. Seorang emak-emak WNI yang berada di Turki pun mengalami hal serupa.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Siapa yang marah di video viral? Viral Istri Ngamuk Lihat Suaminya Naik ke Panggung Mau Nyanyi Sama Biduan, Dipukul lalu Didorong Suruh Turun Tidak semua orang suka melihat pasangannya tampil di panggung bernyanyi bareng penyanyi. Ada sebagian langsung emosi hingga melabrak ke panggung. Seperti seorang istri yang baru-baru ini viral di media sosial. Dia murka melihat suaminya naik ke panggung dangdut.
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.
Ia menceritakan kala ditarik biaya parkir dua kali lipat dari harga normal. Tukang parkir dari Turki itu pun berlaku curang dengan menutupi pengumuman harga asli, saat dimintai bukti.
Lantas bagaimana keberanian sang wanita hingga membuat dua tukang parkir itu terdiam? Simak kisahnya berikut ini.
Mengelabui dengan Harga Asli Ditutupi
Indah Rizky Ariani merupakan seorang wanita asal Palembang yang gemar travelling. Melalui akun Instagramnya, @indahrizkyariani_mujyaer kerap membagikan pengalaman dan aktivitas selama menjadi turis.
Instagram @palembang_bedesau @indahrizkyariani_mujyaer ©2021 Merdeka.com
Tak kalah mencengangkan saat Indah bertandang ke Istanbul, Turki. Belum satu jam ia memarkirkan mobil, tiba-tiba datang seorang pria yang minta bayaran 45 TL atau setara Rp75 ribu.
"Can i see the price? Bisakah saya melihat tiketnya, berapa harga tiketnya (karcis parkir)?," tanya Indah.
Lantaran tak terima dengan tagihan yang membengkak, Indah pun meminta bukti. Tak disangka tukang parkir tersebut berusaha menutupi harga asli.
"Petugas (tukang parkir) mengambil pengumuman biaya parkir di kantor lantai bawah. Petugas parkir berusaha menutupi dengan stiker biaya parkir per jam dan ketahuan," jelas Indah dalam keterangan badan video.
Ditagih Dua Kali Lipat
Instagram @palembang_bedesau @indahrizkyariani_mujyaer ©2021 Merdeka.com
Jika sesuai harga yang tertera, biaya parkir satu jam 20 TL atau sekitar Rp33 ribu. Sayangnya biaya yang dikenakan mencapai lebih dari dua kali lipat. Indah seakan tengah dikelabui sebagai seorang turis.
"Hei, dont do that. So i come one hour. Saya punya buktinya. I come from Indonesia and i wannot you do that. Saya di sini cuma satu jam. Jangan kau macam-macam dengan aku," teriak Indah.
"Petugas mulai emosi karena malu terlihat berusaha menutupi biaya aslinya. Namun dia tetap berusaha caranya menarik biaya lebih. Petugas parkir minta bayaran 45 TL dan kami bayar 20 TL sesuai dengan bayaran seharusnya," terangnya.
Tak Berkutik Dibentak Emak-Emak
Seorang pria lain pun menghampiri, yang diduga sebagai atasan atau kawannya. Bahkan Indah dan tukang parkir sama-sama mengancam hendak mengadukan ke polisi.
Tak tinggal diam, Indah pun tetap memberi uang 20 TL dan segera meninggalkan lokasi. Emosinya pun masih berlanjut seiring laju mobilnya.
"Saya telepon polisi, jangan seperti itu. Aku turis dari Indonesia, terima duit itu. Kamu telepon polisi dan sebutkan nomor pelatku," tegas Indah sembari menyodorkan uang dan pergi.
"Seringkali orang di luar negeri mengambil kesempatan untuk membohongi tourist. tapi ini tidak akan berlaku jika Anda memiliki keberanian untuk memberantas 'kejahatan' dan berpegang teguh dengan kebenaran," pesan Indah.
Seharusnya Jadwal Parkir Gratis
balas indahrizkyariani_mujyaer.
(mdk/kur)