Kayu Manis untuk Kolesterol dan 9 Manfaat Kesehatan Lainnya
Merdeka.com merangkum informasi tentang 9 manfaat kayu manis untuk kolesterol dan manfaat lainnya yang perlu Anda ketahui
Kayu manis bukan hanya rempah-rempah yang mempunyai rasa nikmat jika dicampur dengan makanan atau minuman. Akan tetapi, kayu manis juga memiliki berbagai manfaat kesehatan. Dari menurunkan kolesterol hingga melawan infeksi dan mencegah kanker.
Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal, menambahkan kayu manis ke dalam pola makan sehari-hari adalah hal yang tepat agar dapat memanfaatkan berbagai khasiatnya untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah penyakit.
-
Bagaimana cara kayu manis menurunkan kadar kolesterol? Menurut laporan dari healthline, dengan mengonsumsi sekitar 1,5 gram kayu manis setiap hari, dapat mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL).
-
Kenapa kayu manis dianggap ampuh menurunkan kolesterol? Salah satu rempah yang sangat ampuh dalam menurunkan kadar kolesterol adalah kayu manis, yang dapat diolah menjadi berbagai minuman yang nikmat
-
Bagaimana kopi dan kayu manis bisa membantu menurunkan kolesterol? Penelitian menunjukkan bahwa kayu manis dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. LDL yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang meningkatkan risiko penyakit jantung. Di sisi lain, kopi juga telah dikaitkan dengan peningkatan kadar kolesterol baik (HDL).
-
Apa manfaat minuman susu kedelai bagi kolesterol? Menurut Medical News Today (10/1/2023), susu kedelai tanpa tambahan gula merupakan sumber protein nabati yang rendah lemak jenuh.Cukup dengan mengganti susu sapi atau produk susu berlemak tinggi dengan susu kedelai atau krim kedelai, Anda dapat membantu menurunkan atau mengontrol kadar kolesterol.
-
Bagaimana cara kayu cendana membantu menurunkan kolesterol? Hal ini didapatkan berkat kandungan asam vanilat, asam alfa, dan beta resorsilat yang ada di dalamnya.
-
Bagaimana cara membuat teh kulit manggis untuk menurunkan kolesterol? Cuci kulit manggis, jahe kupas, dan serai sampai bersih. Rebus semua bahan tersebut dan tambahkan 1 kantong teh celup. Tunggu sampai mendidih dan air menyusut. Saring dan tuang ke dalam gelas. Tambahkan sedikit gula atau madu. Teh kulit manggis siap disajikan.
Berikut ini merdeka.com merangkum informasi tentang 9 manfaat kayu manis untuk kolesterol dan manfaat lainnya yang perlu Anda ketahui. Simak ulasannya sebagai berikut.
1. Menurunkan Kolesterol
Kayu manis dikenal memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar kolesterol, terutama kolesterol LDL atau yang sering disebut "kolesterol jahat". Dalam sebuah penelitian, konsumsi kayu manis secara rutin terbukti dapat menurunkan kadar LDL dalam darah.
Kolesterol LDL yang tinggi sering dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung. Selain itu, kayu manis juga membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), yang penting untuk kesehatan jantung secara keseluruhan.
2. Kaya Antioksidan
Kayu manis juga kaya akan antioksidan, seperti polifenol. Antioksidan berfungsi melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas yang dapat menyebabkan penuaan dini dan berbagai penyakit kronis, termasuk kanker. Antioksidan bekerja dengan cara menetralkan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.
3. Memiliki Kandungan Anti-Inflamasi
Salah satu manfaat luar biasa dari kayu manis adalah kemampuannya sebagai anti-inflamasi. Peradangan kronis di dalam tubuh dapat menyebabkan berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung, kanker, dan diabetes.
Kayu manis mengandung senyawa yang membantu mengurangi peradangan di tubuh, yang berarti bahwa konsumsi kayu manis secara teratur dapat membantu mencegah atau mengurangi gejala-gejala yang berkaitan dengan peradangan, seperti nyeri sendi atau peradangan usus.
4. Memperbaiki Sirkulasi Darah
Kayu manis dikenal membantu memperbaiki sirkulasi darah di dalam tubuh. Sirkulasi darah yang baik sangat penting untuk menjaga kesehatan organ-organ tubuh dan mencegah masalah kardiovaskular.
Sirkulasi darah yang lancar juga membantu mengantarkan oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh, sehingga tubuh dapat berfungsi secara optimal.
5. Mengurangi Risiko Penyakit Kardiovaskular
Dengan kemampuan menurunkan kolesterol LDL dan trigliserida serta meningkatkan kadar HDL, kayu manis memberikan dampak positif terhadap kesehatan jantung.
Penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung dan stroke, sering kali disebabkan oleh penumpukan plak pada dinding arteri akibat kolesterol tinggi.
Selain itu, sifat antioksidan dan anti-inflamasi kayu manis juga membantu mencegah kerusakan pembuluh darah dan mengurangi risiko penyakit jantung secara keseluruhan.
6. Menjaga Kadar Gula Darah
Kayu manis memiliki kemampuan unik untuk menurunkan kadar gula darah. Ini membuat kayu manis sangat berguna bagi penderita diabetes tipe 2 atau bagi mereka yang memiliki risiko tinggi terkena diabetes.
Kayu manis bekerja dengan cara memperlambat penyerapan karbohidrat di usus serta meningkatkan efektivitas hormon insulin dalam tubuh. Dengan demikian, kayu manis dapat membantu mengendalikan lonjakan gula darah setelah makan dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.
7. Meningkatkan Sensitivitas Insulin
Selain menjaga kadar gula darah, kayu manis juga dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Insulin adalah hormon yang berperan penting dalam metabolisme gula dalam tubuh. Pada orang dengan diabetes tipe 2, tubuh sering kali menjadi resisten terhadap insulin, yang menyebabkan kadar gula darah tinggi.
Kayu manis membantu tubuh merespons insulin dengan lebih baik, sehingga gula darah dapat diolah secara lebih efisien. Ini sangat penting untuk mencegah dan mengelola diabetes.
8. Melawan Infeksi Bakteri dan Jamur
Kayu manis mengandung senyawa yang bersifat antimikroba, yang berarti dapat melawan infeksi bakteri dan jamur. Senyawa ini terbukti efektif dalam melawan berbagai jenis bakteri, termasuk bakteri yang sering menyebabkan infeksi pada kulit, saluran pernapasan, dan saluran pencernaan.
Kayu manis juga efektif dalam menghambat pertumbuhan jamur seperti Candida, yang dapat menyebabkan infeksi kulit dan masalah pencernaan. Penggunaan kayu manis secara teratur dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.