Kesaksian WNI di Palestina: Cuma Bisa Tidur 1 Jam, Israel Terus Hujani Gaza dengan Bom
WNI berikan update kondisi terkini di jalur Gaza di hari kelima agresi militer.
WNI berikan update kondisi terkini di jalur Gaza di hari kelima agresi militer.
Kesaksian WNI di Palestina: Cuma Bisa Tidur 1 Jam, Israel Terus Hujani Gaza dengan Bom
Konflik antara Palestina-Israel kembali memanas.
Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) memberikan update kondisi terkini di jalur Gaza.
Melalui akun Instagram @bangonim, WNI yang tinggal di Gaza itu melaporkan keadaan dirinya dan kelurga di hari ke-5 agresi militer.
Perekam video mengatakan, jika dia dan keluarga selama beberapa hari tidak bisa tidur dengan tenang karena suara dentuman bom yang berbunyi setiap saat. Simak ulasannya:
- Update Konflik Palestina-Israel: Dalam Waktu Sebulan, Lebih dari 10.000 Warga Palestina di Gaza Tewas
- Begini Kondisi RS Gaza Beberapa Jam Sebelum Dibom Israel, Anak-Anak Palestina Bermain di Halaman
- 70 Orang Palestina Terbunuh dan 200 Terluka Setelah Israel Serang Konvoi Kendaraan yang Angkut Pengungsi Gaza
- Hamas Lancarkan Serangan Besar Mengejutkan ke Israel, Tank Diambil Alih dan Pagar Pembatas Dijebol
Kesaksian WNI di Jalur Gaza
Dalam video yang dibagikan, WNI tersebut memberikan update terbaru suasana di hari ke-5 setelah perang Palestina dan Israel terjadi.
Akibat dari agresi militer itu, warga di jalur Gaza pun tidak bisa beraktivitas karena seluruh akses terganggu.
"Allahu akbar allahu akbar ya Allah internet putus, listrik putus, air putus. Situasi Gaza di hari ke-5 agresi temen-temen," kata perekam video.
Tidak Bisa Keluar
Perekam video mengatakan, jika ia juga tidak bisa membawa keluarganya untuk pergi meninggalkan Gaza. Sebab, akses keluar di perbatasan menjadi sasaran bom.
Hingga kini, banyak korban di Gaza juga disebut belum dievakuasi lantaran ambulance tidak bisa bergerak.
"Banyak korban yang belum dievakuasi karena ambulance kan enggak bisa bergerak melakukan evakuasi. Bangunan hancur, jalan raya hancur," ungkap WNI tersebut.
Tidak Bisa Istirahat
WNI tersebut mengatakan, jika dia dan keluarganya selama lima hari hanya bisa tidur selama 1 sampai 2 jam saja setiap harinya.
Hal ini karena suara dentuman bom yang terus-terusan terdengar hampir setiap saat.
Dia juga mengaku, ini adalah perang terbesar pertama yang pernah dirasakan.
"Ini pertama kalinya perang temen-temen, perang besar ya yang pernah saya lihat dan rasakan," kata perekam video.
"Saya dan anak istri itu tidur paling lama 2 jam karena dentuman bom itu getarannya dahsyat banget," tambahnya.
"Mohon doanya temen-temen di Indonesia semoga kami diberikan kekuaan, dilindungi oleh Allah SWT Aaamiin," ungkap perekam video.
"Semoga ada jalan keluar, semoga ada solusi untuk perdamaian. Sudah lima hari ini terjadi peperangan terus teman-teman," tambahnya.
Seperti diketahui, jika perang antara Palestina-Israel di jalur Gaza kembali terjadi.
Ratusan orang dikabarkan tewas dalam peristiwa ini sementara ribuan lainnya luka-luka.