Merantau 10 Tahun Jadi Waria Akhirnya Ozi Saputra Pulang Kampung, Sang Ibu Langsung Memeluk Sambil Menangis
Sepuluh tahun mengadu nasib, Ozi akhirnya kembali ke kampung halaman.
Sepuluh tahun mengadu nasib, Ozi akhirnya kembali ke kampung halaman.
Merantau 10 Tahun Jadi Waria Akhirnya Ozi Saputra Pulang Kampung, Sang Ibu Langsung Memeluk Sambil Menangis
Merantau ke daerah perkotaan membuat sosok pria bernama Ozi Saputra menemui kerasnya hidup. Memilih menjadi waria, Ozi berjuang mencari penghidupan dengan segala cara.
Termasuk tinggal di pemukiman kumuh di bawah kolong jembatan. Kini, semua hal tersebut telah menjadi jejak masa lalu dan pengalaman hidup tersendiri.
- Pria di Pelalawan Perkosa Menantu yang Sedang Terbaring Sakit
- Kisah Wanita Sukses Jualan Kue di Pinggir Jalan Omzet Jutaan per Hari, Nyaris Bangkrut karena Dikerjai Orang
- Tiga Warga Tersengat Ikan Pari saat Asyik Berenang di Pantai Widuri, Satu Orang Pingsan
- Melihat Kehidupan Warga di Kampung Tengah Pegunungan Kapur Wonogiri, Sepi karena Banyak yang Merantau
Sepuluh tahun mengadu nasib, Ozi akhirnya kembali ke kampung halaman.
Seperti apa momen pertemuannya dengan sang ibu? Simak ulasan selengkapnya berikut ini, dilansir dari kanal YouTube Detik Asa, Kamis (14/12).
Tempuh Perjalanan dengan Bahagia
Ozi Saputra menjadi salah satu waria yang hidup serba keterbatasan.
Dalam suatu momen, Ozi bertemu dengan sang pemilik video yang lantas membuatnya berhenti menjadi waria.
Ozi pun mendapat bantuan untuk kembali ke kampung halamannya. Dalam perjalanan, Ozi yang juga bersama dengan salah satu kawan mengungkap perasaan bahagianya saat hendak bertemu keluarga setelah 10 tahun tak jumpa.
"Bagaimana rasanya ini sudah masuk tol?" tanya sang pemilik video.
"Senang. Enggak menyesal (kembali ke kampung)," ungkapnya.
Tiba di Kampung Halaman
Usai menempuh perjalanan darat dan laut, rombongan Ozi dan pemilik video lantas tiba di kampung halaman.
Tiba di sebuah desa di daerah Bandar Lampung, Ozi lantas segera beranjak ke kediaman keluarganya.
"Kita ke rumah Fauzi dulu. Nah kita sudah sampai di Desa Kaliasin," terang sang pemilik video.
Setibanya di kediaman miliknya, Ozi seketika mendapatkan pelukan hangat dari sang ibu.
Tangis haru pun seketika pecah.
Baik sang ibu maupun Ozi, keduanya sama-sama menitikkan air mata. Selama 10 tahun tak bertemu, kini Ozi kembali ke pelukan ibunda.
"Senang enggak bu? Kangen enggak bu?" tanya sang pemilik video.
"Senang. Kangen, tapi enggak bisa ketemu," ungkap sang ibunda.
Sayangnya, Ozi kini tak dapat melihat sang ayah. Sebab saat dirinya merantau, ayah Ozi diungkap sang ibunda telah lebih dulu wafat.
Tuai Dukungan Publik
Momen haru dari kedatangan Ozi Saputra ke kampung halamannya seketika menuai beragam tanggapan dari publik. Tak sedikit yang lantas memberikan dukungan hingga doa mendalam bagi kehidupan Ozi di kampung halaman.
"Selamat menyongsong kehidupan baru untuk Ozi," tulis akun @nurwidayati6657
"Puji Tuhan, akhirnya Bang Fauzi bisa berkumpul kembali dgn keluarga," tulis akun @yohaneswhyu6187
"Selamat Ozi sudah bisa berkumpul keluaga lagi," tulis akun @widarifitri18
Tinggal di Perkampungan Kumuh
Sebelumnya, Ozi Saputra termasuk salah satu dalam komunitas waria yang tinggal di bawah kolong jembatan.
Di sana, Ozi bersama sejumlah waria tinggal di perkampungan kumuh dengan minim air bersih dan listrik.
Soal rumah, setiap harinya mereka terbiasa dengan kondisi yang memilukan.
Beratapkan terpal dan alas seadanya, rumah-rumah para waria tersebut berdiri di atas tanah milik negara.
Demi menyambung hidup, segala cara bakal dilakoninya. Beberapa pekerjaan yang rela dilakukannya yakni mulai dari mengamen hingga memulung berbagai barang bekas untuk dikumpulkan di area perkampungan.