Momen Lawas Wartawan Indonesia yang Disandera di Irak Disambut Presiden SBY, Kini Sosoknya Jadi Pejabat & Politikus Terkenal
Momen lawas Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid setelah dipulangkan ke Indonesia setelah disandera di Irak.
Momen lawas wartawan Indonesia setelah dipulangkan ke tanah air setelah disandera di Irak.
Momen Lawas Wartawan Indonesia yang Disandera di Irak Disambut Presiden SBY, Kini Sosoknya Jadi Pejabat & Politikus Terkenal
Anggota DPR, Meutya Viada Hafid merupakan mantan jurnalis yang pernah menjadi korban penyanderaan di Irak.
Video lawas merekam momen kepulangannya kembali ke Indonesia, dibagikan akun Tiktok @pond5_archive_news.
Pada saat itu, ia disambut hangat oleh Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Simak ulasannya:
- Begini Momen Upacara Pisah Sambut Jokowi dan Prabowo di Istana Merdeka
- Bukan Momen Sembarangan Panglima TNI Hingga Mantan Kapolri Rela Lesehan, Presiden-Wapres Juga Hadir
- Pertemuan Jokowi-Surya Paloh, Sinyal NasDem Gabung Koalisi Indonesia Maju?
- Momen Lawas Presiden Soeharto di Jerman, Sosok Didit Anak Prabowo-Titiek dengan Rambut Tebal Belah Tengah Jadi Sorotan
Momen Lawas Meutya Hafid usai Jadi Korban Sandera
Melansir dari akun Tiktok @pond5_archive_news, membagikan video lawas penyambutan Meutya Hafid dan satu juru kameranya setelah tiba di Indonesia.
SBY yang saat itu menjabat sebagai Presiden RI turut serta menyambut kepulangan Meutya dan rekannya yang bernama Budiyanto.
Meutya dan Budiyanto diculik dan disandera oleh sekelompok pria bersenjata ketika sedang bertugas di Irak pada tahun 2005.
Pada saat itu, Meutya dan Budiyanto merupakan jurnalis yang dikirim ke Irak oleh Metro TV.
Setelah sekitar 5 hari disandera, Meutya dan Budiyanto dibebaskan dan dipulangkan ke Indonesia dalam keadaan selamat.
Kepulangan mereka pun disambut meriah oleh Presiden SBY, pimpinan Metro TV Surya Paloh, dan rekan-rekan wartawan lainnya.
"Jakarta, 24 Februari 2005 - Presiden SBY menyambut kedatangan dua jurnalis Indonesia yang disandera di Irak," tulis keterangan unggahan.
Meutya Hafid Terjun ke Politik
Setelah tak lagi jadi jurnalis, Meutya terjun ke dunia politik.
Dia adalah kader dari Partai Golongan Karya (Golkar) mewakili daerah pemilihan Sumatera Utara I.
Pada Agustus tahun 2010, ia dilantik menjadi Anggota DPR antar waktu.
Dia perwakilan dari Partai Golkar menggantikan Burhanudin Napitupulu yang meninggal dunia.
Di DPR RI, saat ini Meutya menjabat sebagai Ketua Komisi I DPR sejak 2019.
Ramai Dikomentari
Setelah dibagikan, unggahan tersebut pun ramai mendapat beragam komentar.
"Jadi ingat buku 168 jam dalam Sandra buku tentang Sandra Bu Meutya Hafid dan kawan kawan pers lainnya di Iraq.," kata @turnit***
"Meutia Hafid dan Budiyanto, keduanya reporter dan juru kamera Metro TV. disandera oleh Mujahidin Irak," komen @Heks***
"Mbak Meutia Hafid yang dulu di Metro TV sekarang jadi anggota DPR dari partai Golkar," komen @Ade***