Sopir Bus Pariwisata di Bogor Ogah Dites Urine oleh BNN karena Alasan Pipis Tak Bisa Dipaksa, Endingnya Lega Plong
Momen sopir bus pariwisata menolak tes urine karena tidak bisa memaksa buang air kecil.
Seorang sopir bus pariwisata adu mulut dengan petugas. Keributan itu dipicu karena sopir tersebut menolak untuk dites urine oleh polisi sehingga terjadi cekcok. Sopir marah-marah karena mengaku tidak bisa memaksakan diri untuk buang air kecil.
Petugas pun melakukan pendekatan secara persuasif kepada sopir dengan memintanya untuk tetap tenang. Usai melalui perdebatan yang cukup panjang, sopir bus pariwisata tersebut akhirnya bersedia untuk melakukan tes urine.
- Saat ada gelaran wayang, sopir bus main klakson basuri membuat para sinden merasa tersaingi.
- Polisi Tes Urine Sopir Bus Rosalia Indah Usai Kecelakaan Maut di Tol Batang, Begini Hasilnya
- FOTO: Demi Keselamatan, Sopir dan Kondektur Bus Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta Dites Urine
- Tes Urine Sopir Bus, Terminal Kampung Rambutan Gandeng BNNP
Lantas, bagaimana momen cekcok antara polisi dan sopir bus pariwisata akibat menolak untuk tes urine, dan bagaimana hasilnya? Simak ulasannya sebagai berikut.
Sopir Bus di Bogor Ogah Tes Urine
Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @net2netnews.reborn memperlihatkan seorang sopir bus pariwisata di Bogor yang sedang berdebat dengan polisi karena menolak untuk tes urine.
Sopir bus itu mengatakan jika ia tidak bisa memaksa dirinya untuk buang air kecil. Maka dari itu, ia menolak permintaan petugas. Beberapa kali sopir tersebut juga berbicara bahwa ia berhak untuk menolak permintaan tersebut.
“Hendak dites urine pak sopir ini marah-marah, menolak karena enggak bisa dipaksa harus pipis,” tulis keterangan video di akun @net2netnews.reborn.
Meski begitu, petugas tetap melakukan pendekatan secara persuasif dan meminta sopir tersebut untuk bisa diajak kerja sama demi keselamatan penumpang yang sedang berwisata di area Bogor.
Diketahui, pemeriksaan tersebut dilakukan di jalan arah menuju ke Puncak Bogor. Tepatnya di Rest Area KM 45 Tol Jagorawi pada Sabtu (21/12) kemarin.
Hasilnya Bikin Plong
Setelah beberapa kali diminta dan dibujuk, akhirnya sopir bus pariwisata itu menerima permintaan petugas dengan melakukan tes urine.
“Setelah diajak secara persuasif oleh petugas, sopir yang bernama Daud itu akhirnya mau menjalani tes urine,” tulis akun @net2netnews.reborn.
Setelah diperiksa beberapa lama, hasilnya ternyata bikin plong. Hasil tes urine sopir bus tersebut adalah negatif. Artinya ia tidak terindikasi mengonsumsi obat-obatan terlarang.
“Hasil test negatif, pak sopirnya plong,” tulis keterangan video tersebut.