Ternyata Ada Wasiat Ani Yudhoyono di Balik Suksesnya AHY Raih Gelar Doktor, Begini Ceritanya Bikin Annisa Sedih
Berikut cerita di balik suksesnya AHY meraih gelar Doktor.
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) baru saja berbahagia. Di tengah kesibukkannya, Ia rupanya tetap melanjutkan pendidikan. Usaha pun tidak mengkhianati hasil.
AHY kini telah resmi meraih gelar S3 atau Doktor di Universitas Airlangga (Unair). Rasa bahagia pun dirasakan oleh AHY dan keluarga besarnya.
- Beredar Rekaman Diduga Ibu Kandung LD Ajak Ketemuan Dokter Koas UNSRI Sebelum Penganiayaan: 'Mau Ngomong Penting'
- Ceritakan Perjuangan AHY Raih Gelar Doktor, Annisa Pohan Sebut Sang Suami Sosok Ajaib
- Wanita Ini Tetap Ikut Antrean Berobat Meski Suaminya Dokter, Sikapnya Banjir Pujian
- Sang Istri Pamer Potret AHY masih Kinyis-kinyis, Kecantikan Annisa Yudhoyono jadi Sorotan Netizen
Rupanya ada cerita sedih di balik suksesnya AHY meraih gelar Doktor. Cerita tersebut pun bersangkutan dengan mendiang sang Ibu, Ani Yudhoyono.
Lantas bagaimana cerita di balik suksesnya AHY meraih gelar Doktor? Melansir dari akun Instagram annisayudhoyono, Jumat (11/10), simak ulasan informasinya berikut ini.
Wasiat Terakhir Ani Yudhoyono
Annisa Pohan membagikan sebuah video yang merekam momen bahagia AHY berhasil meraih gelar Doktor. Dalam video, sang suami sempat mengutarakan kisah di balik suksesnya dalam meraih gelar Doktor. Rupanya, ini adalah wasiat terakhir dari mendiang Ani Yudhoyono sebelum berpulang.
"Ini merupakan wasiat terakhir Almarhumah Ibu Ani Yudhoyono. Beliau sebelum berpulang sangat berharap, saya yang tidak bisa menuntaskan karier dan pangkat di militer, tapi tentu sebagai orang tua, Ibu Ani ingin putra-putranya termasuk Mas Ibas punya sesuatu yang bisa juga menjadi bukan hanya substitusi dari sebuah pangkat formal tapi lebih dari itu tentu punya sesuatu yang bisa diberikan kepada masyarakat luas dalam pengabdian dan perjuangan di wilayah politik dan kini di pemerintahan," ujar AHY di atas podium saat menyampaikan kata-kata penutup pada sidang terbuka doktornya di UNAIR.
Bikin Annisa Pohan Sedih
Tidak bisa dipungkiri, Annisa Pohan begitu bahagia atas torehan prestasi luar biasa sang suami. Akan tetapi, Ia juga merasakan perasaan sedih saat AHY telah resmi menyandang gelar Doktor. Terlebih ketika sang suami menceritakan salah satu alasannya meraih gelar tersebut.
"Saat itu saya sempat meneteskan airmata, saat mendengar kembali cerita mas Agus tentang salah satu alasannya meraih gelar doktor, itu adalah wasiat dari Memo @aniyudhoyono, beliau menyampaikan ketika sakit di Rumah sakit di Singapura, beliau ingin mas Agus untuk mengambil program doktor dan memastikan mas Agus menyelesaikannya," jelasnya dalam caption.
Ani Yudhoyono Tak Ingin AHY Direndahkan
Lebih lanjut, Annisa Pohan juga menjelaskan latar belakang mendiang Ani Yudhoyono meminta AHY meneruskan pendidikan hingga jenjang S3. Sebagai seorang Ibu, Ani Yudhoyono tidak ingin putra sulungnya direndahkan oleh banyak orang. Apalagi AHY memutuskan untuk pensiun dini di dunia militer dan saat itu masih berpangkat Mayor.
"Pada saat itu Memo merasa sedih hatinya melihat mas Agus dihina dan direndahkan oleh banyak orang, karena pensiun dini di pangkat Mayor, karena kemudian bergabung di dunia politik. Hal itu membuat banyak orang memandang sebelah mata dengan mengatakan “Ah, hanya Mayor”, “masih ingusan”, “masih terlalu muda”, “kurang pengalaman”, “anak kemarin sore” opini itu terus “digiring” dan “digoreng” dengan sengaja hingga cukup menjadi besar," ungkapnya.
"Memo ingin mematahkan opini tersebut: bukan berarti pangkat mayor, seseorang tidak punya kapasitas, sehingga ingin dibuktikan dengan keberhasilan lain salah satunya dengan meraih gelar doktor, dan memo juga mengharapkan ilmunya pun bisa memperkaya kemampuan mas Agus dalam mengabdi kepada bangsa dan negara," lanjutnya.
Berhasil Buktikan Diri
Dengan kesabaran dan usaha, AHY pun mampu membuktikan kemampuan dirinya. Bahkan, kini Ia mendapatkan buah dari hasil kesabaran yang sangat luar biasa. Terbaru, Ia berhasil meraih gelar Doktor dalam kurun waktu 3 tahun. Bahkan, Ia juga berhasil meraih predikat Cum Laude
"Alhamdulillah, dengan kesabaran mas Agus menghadapi itu semua, lebih ke aksi daripada reaksi, mas Agus dapat menjadi ketua umum Partai, Menteri dan sekarang meraih doktor hanya dalam waktu 3 tahun: Dr. Agus H. Yudhoyono. Semoga Memo di dunianya diizinkan oleh Allah SWT untuk dapat melihat semua ini dan tersenyum bangga dan bahagia. Amiin," tutupnya.
"Selamat putraku. Jaga kehormatan, pertanggungjawabkan pada gelar Doktor yang mulia ini," ujar Susilo Bambang Yudhoyono.