Ternyata ini Ular Raksasa Terbesar di Dunia, Buaya Saja Dimakan Bagaimana Manusia
Ternyata ular terbesar yang pernah ada di bumi ini bukanlah Anaconda hijau. Ular terbesar ini bahkan ukurannya begitu raksasa. Tak cuma itu, ular raksasa ini bahkan memakan buaya. Penasaran? Simak selengkapnya.
Ular adalah reptil tidak berkaki dan bertubuh panjang yang ada hampir di seluruh belahan bumi. Ukurannya pun bermacam-macam, dari yang terkecil hingga terbesar.
Umumnya publik mengetahui ular terbesar adalah anaconda hijau. Anaconda hijau terberat yang pernah ditemukan adalah 227 kg dan memiliki panjang 8,43 meter dengan lingkar 1,11 meter.
-
Kenapa ucapan Natal jadi trending? Ucapan selamat natal dalam bahasa Inggris bisa disampaikan kepada teman atau kerabat terdekat yang merayakannya.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Kapan Bumbu Rawon mulai menjadi trending topik? Melansir dari berbagai sumber, Selasa (19/9), simak ulasan informasinya berikut ini.
-
Apa saja cerita lucu bahasa Jawa yang lagi trending? Bagi Anda yang ingin membaca salah satunya, ulasan berikut ini bisa menjadi referensi yang tepat. Melansir dari berbagai sumber, Kamis (2/5), berikut merdeka.com ulas mengenai kumpulan contoh cerita lucu bahasa Jawa yang ampuh mengusir rasa suntuk dan bosan untuk Anda.
-
Siapa yang sedang menjadi trending topik di dunia maya? Aktris FTV Suara Hati Istri Hasninda Ramadhani jadi tending topic di dunia maya.
-
Apa yang membuat yel-yel lucu dan menghibur menjadi trending? Yel-yel dibuat untuk mendukung serta menciptakan kekompakan tim. Selain itu, dengan adanya yel-yel suasana menjadi makin meriah.
Namun rupanya ular terbesar yang pernah ada di bumi ini bukanlah Anaconda hijau. Ular terbesar ini bahkan ukurannya begitu raksasa.
Tak cuma itu, ular raksasa ini bahkan memakan buaya. Penasaran? Simak selengkapnya.
Ular Titanoboa
©2023 American Museum of Natural History
Ular Titanoboa (cerrejonesis Titanoboa) merupakan ular raksasa terbesar yang pernah ada di muka bumi. Anda bisa bersyukur, karena ular ini hidup di bumi sekira 58 hingga 60 juta tahun lalu.
Ular ini hidup setelah semua dinosaurus mati. Dikutip dari AZ Animals, Selasa (13/6/2023), Tidak ada ular lain yang hidup hari ini yang sebanding dengan ukuran Titanoboa.
Hidup zaman Paleosen, ular ini tak tertandingi dalam hal ukuran dan beratnya. Banyak ilmuwan memperkirakan ukuran ular Titanoboa mencapai panjang 40-50 kaki dan beratnya lebih dari 2.500 pon.
Fosil Titanoboa Pertama Kali Ditemukan
Fosil Titanoboa pertama kali ditemukan di Columbia utara, di hutan hujan tropis pertama di Amerika Selatan. Temuan ini membuat Titanoboa unik dalam banyak hal, bukan hanya ukurannya yang sangat besar.
©2023 American Museum of Natural History
Setelah menganalisis catatan fosil dan bentuk tengkorak, banyak ilmuwan setuju bahwa Titanoboa pada dasarnya adalah makhluk pemakan daging. Artinya, ia mengonsumsi ikan sebagai porsi utama makanannya.
Perubahan pola makan ini dibandingkan ular modern dinilai masuk akal, mengingat hutan hujan basah dan hampir pesisir tempat tinggal Titanoboa.
Ukuran Titanoboa
©2023 American Museum of Natural History
Ukuran ular Titanoboa kira-kira delapan kali lebih besar dari ukuran manusia. Hal ini jika dirata-ratakan ukuran manusia berkisar 5-6 kaki atau 150 cm hingga 180 cm dan berat 150-200 pound atau 68 kg hingga 90 kg.
Jika dibandingkan dengan ukuran bus sekolah, maka ular ini lebih panjang. Bayangkan ular yang lebih panjang dari bus sekolah, pasti bukan sesuatu yang ingin Anda lihat di perjalanan pagi Anda.
Ular Titanoboa dan Anaconda berasal dari keluarga yang sama, yang dikenal sebagai keluarga Boidae. Banyak ular di bawah keluarga ini tumbuh cukup besar tetapi tidak ada yang dapat menandingi ukuran Titanoboa.
Panjang Anaconda rata -rata mencapai 15 kaki atau 4,5 meter dan beratnya lebih dari 500 pon atau 227 kg. Namun, ini hanya sebagian kecil dari ukuran rata-rata Titanoboa. Seekor anaconda akan membentang dari ujung kepala Titanoboa hingga hampir seperempat bagian bawah tubuhnya. Jelas, perbedaan beratnya juga drastis.
Mengingat anaconda ditemukan di lingkungan yang sangat mirip dengan Titanoboa, pola makan mereka serupa. Anaconda dan Titanoboa memakan makhluk air seperti ikan dan kura-kura.
Namun, rata-rata ukuran ikan saat ini sangat berbeda dengan ikan pada zaman Paleosen. Ikan purba jauh lebih besar daripada ikan modern, terutama jika Anda menganggap bahwa mereka adalah sumber makanan utama ular seukuran bus sekolah.
Ular Titanoboa juga Makan Buaya
Fosil Ular Titanoboa dan fosil buaya prasejarah telah ditemukan di Kolombia. Fosil ular dan kerabat buaya yang baru ditemukan itu ditemukan bersebelahan antara 2004 dan 2007 di tambang batu bara terbuka di timur laut Kolombia.
Kedua reptil itu hidup di Amerika Selatan 60 juta tahun yang lalu, ketika lingkungan setempat berada di ambang transisi menjadi hutan hujan modern yang terkenal di benua itu.
©2023 REUTERS
Berdasarkan hasil studi terbaru, buaya tersebut kemungkinan besar adalah mangsa dari Ular Titanoboa.
Buaya berukuran 7 kaki atau 2,1 meter yang disebut Cerrejonisuchus improcerus itu tidak akan memiliki kesempatan untuk bertarung melawan ular Titanoboa yang memiliki panjang sekira 45 kaki atau 13,7 meter.
"Tidak akan ada persaingan apa pun... Bahkan Titanoboa yang paling kecil pun tidak akan kesulitan untuk menenggak bahkan buaya terbesar yang kami temukan," kata pemimpin studi Alex Hastings, seorang mahasiswa pascasarjana University of Florida dalam bidang paleontologi vertebrata yang bekerja dengan Museum Sejarah Alam Florida di sekolah tersebut dilansir nationalgeographic, Selasa (13/6/2023).