38.000 Jemaah Haji Jawa Barat Akan Berangkat Melalui Bandara Kertajati
Direktur Utama PT Angkasa Pura II (AP II), Muhammad Awaluddin memperkirakan, ada sekitar 38.000 calon jemaah haji dan umrah tahun ini yang akan mulai diterbangkan dari Bandara Kertajati.
Penerbangan embarkasi haji dan umrah dari sebagian wilayah di Jawa Barat (Jabar) pada 2020 akan berpindah dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), atau yang juga dikenal sebagai Bandara Kertajati.
Direktur Utama PT Angkasa Pura II (AP II), Muhammad Awaluddin memperkirakan, ada sekitar 38.000 calon jemaah haji dan umrah tahun ini yang akan mulai diterbangkan dari Bandara Kertajati.
-
Siapa yang berangkat haji? Rezky Aditya merasa sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa kepada dirinya dan istrinya, Citra Kirana, untuk dapat menunaikan ibadah haji tahun ini.
-
Apa itu haji? Haji sendiri merupakan salah satu rukun Islam yang bisa ditunaikan. Haji merupakan ibadah yang ditunaikan setelah syahadat, salat, zakat, dan puasa. Namun dalam syariatnya, menunaikan ibadah Haji dapat dilakukan apabila seorang muslim mampu melaksanakannya.
-
Kapan calon jamaah haji plus berangkat? Dalam hal waktu tunggu, periode untuk haji plus biasanya lebih singkat dibandingkan haji reguler.Akibatnya, biaya untuk program haji plus cenderung lebih tinggi.
-
Kapan bandara Lolak diresmikan? Bandar udara (bandara) di Provinsi Sulawesi Utara kian bertambah, kini baru saja beroperasi bandara Lolak di Bolaang Mongondow, Minggu (18/2).
-
Siapa Raja Ali Haji? Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau dikenal dengan nama pena Raja Ali Haji lahir di Pulau Penyengat, Kepulauan Riau pada tahun 1808 silam.
"Prospek pasar Jawa Barat cukup besar untuk haji. Tahun ini saja di seluruh embarkasi Jabar ada 38.000 orang yang akan berpindah dari Soetta ke Kertajati," ujar Awaluddin di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (24/1).
Awaluddin menjelaskan, pengalihan penerbangan haji dan umroh ini akan turut berdampak pada pengurangan kepadatan di Bandara Soetta. Dalam beberapa tahun terakhir, pertumbuhan jumlah maskapai internasional dan penerbangan bertarif rendah atau low cost carier (LCC) di Soetta cukup signifikan.
"LCC di Soetta tahun lalu tumbuh 8 persen untuk pergerakan pesawatnya, dan penumpangnya 5 persen tumbuh. LCC sendiri di Soetta ambil porsi 4,2 juta lebih penumpang tahun lalu. Sementara total penumpang internasional tidak kurang sekitar 18 juta," ungkapnya.
Kurangi Beban Bandara Cengkareng
Menurutnya, pengalihan ini juga dapat mengurangi beban pengelolaan penerbangan haji di Bandara Soetta. Selama ini, Soetta melayani embarkasi haji dari 4 provinsi, antara lain dari Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Lampung.
"Nanti khusus Jawa Barat tahun ini sebagian berpindah ke Kertajati. Itu yang akan meramaikan, ditambah umrah, beberapa maskapai akan melihat potensi ini," kata Awaluddin.
Beberapa maskapai yang melayani penerbangan khusus umrah disebutkannya telah konsisten beroperasi dari Bandara Kertajati. Seperti Citilink yang memberangkatkan penerbangan umrah sebanyak dua kali dalam sepekan.
"Prioritas kami di Kertajati, fokus haji dan umrah. Yang sekarang Alhamdulillah sudah rutin beberapa maskapai konsisten meneruskan penerbangan umroh," pungkas Awaluddin.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)