4 Ide Bisnis Diproyeksi Bakal jadi Tren Tahun ini
Memiliki ide usaha sampingan bisa jadi sebuah ladang demi mengumpulkan pundi-pundi yang nilainya mungkin tidak besar namun bisa menjadi sangat menghasilkan jika ditekuni. Tentunya, kelihaian dalam memilih bisnis yang cocok akan menjadi penentu pemasukan di masa yang akan datang.
Memiliki ide usaha sampingan bisa jadi sebuah ladang demi mengumpulkan pundi-pundi yang nilainya mungkin tidak besar namun bisa menjadi sangat menghasilkan jika ditekuni. Tentunya, kelihaian dalam memilih bisnis yang cocok akan menjadi penentu pemasukan di masa yang akan datang.
Ketekunan jadi kunci bila ingin membangun usaha. Satu hal yang perlu diingat adalah penyesuaian antara modal dengan jenis usaha yang akan dilakukan. Modal yang besar bisa dipakai untuk bisnis yang besar dengan target yang besar dan pendapatan yang menjanjikan.
-
Siapa saja yang dianggap sebagai wirausahawan sejati? Wirausahawan sejati menghasilkan uang dari modal orang lain, sedangkan wirausahawan biasa mendapatkan uang dari modal sendiri.
-
Bagaimana Prajogo Pangestu memulai bisnisnya? Ketika bekerja sebagai sopir angkot Prajogo Pangestu mulai mendapatkan celah untuk menjadi seorang pengusaha. Saat itu Prajogo bertemu dengan pengusaha kayu Malaysia bernama Bong Sun On atau burhan Uray pada 1960-an. Pengusaha kayu tersebut kemudian mengajak Prajogo untuk bekerja di perusahaan miliknya Djajanti Timber Group.
-
Bagaimana Marihad memulai bisnis pertamanya? Awalnya, bisnisnya ini dimulai hanya menggunakan satu truk saja untuk mengangkut barang dari kapal di Tanjung Priok.
-
Kapan Ririn Ekawati merayakan bisnis barunya? Bisnis baru ini adalah hadiah terbaik untuk Ririn yang baru saja berulang tahun.
-
Bagaimana Agus Musin Dasaad memulai karirnya sebagai pengusaha? Memulai kariernya sebagai pengusaha sejak berumur belasan.
-
Bagaimana Baihaki memulai bisnis lakban nya? Sebelum memulai bisnis barunya, dia melakukan riset. Hampir 95 persen industri UMKM membutuhkan lakban. Sehingga, komoditas tersebut bagi Baihaki merupakan kebutuhan yang memiliki pasar secara luas. Dalam merintis usahanya, Baihaki menawarkan lakban secara 'door to door'. Aktivitas itu dia lakukan bersamaan dengan kegiatannya sebagai pekerja lepas sales sepeda motor.
Namun untuk modal kecil bisa dilakukan dengan memilih usaha yang kecil yang penting bisa mendatangkan profit. Jangan lupa, melakukan riset sebelum terjun membangun usaha. Ini penting untuk mengetahui kondisi finansial dan pemasaran sebelum barang siap produksi.
Berikut ini ada 4 ide bisnis yang diperkirakan bakal jadi tren dan mendatangkan cuan tahun ini, seperti dikutip dari laman Pegadaian, Jakarta, Senin (28/2):
Reseller Skincare Artis
Menjadi reseller merek skincare yang dimiliki oleh selebriti Instagram dan TikTok tentu sebuah peluang usaha yang menguntungkan, menilik tren skincare yang akhir-akhir ini sangat digandrungi baik oleh wanita maupun pria. Apalagi jika produk tersebut dimiliki oleh selebriti yang sedang naik daun, akan menjadi poin plus untuk produk skincare yang akan kita jual kembali ke konsumen.
Tas Anyaman
Ditengah-tengah maraknya artis seperti Nagita Slavina dan Amanda Manopo yang terlihat sedang menggendong tas anyaman mungil, sontak membuat para artis lain juga ikut mengenakannya. Jika memiliki skill dalam membuat kerajinan anyaman atau sedang belajar dalam proses pembuatannya, mungkin ini waktu yang tepat untuk memanfaatkan situasi tersebut.
Perhatikan model apa yang menarik dan sekiranya bakal laku di pasaran. Pengusaha juga bisa bekerja sama dengan pengrajin tas anyaman untuk menjual kembali secara daring dengan harga yang spesial.
Frozen Food Khas Daerah Tertentu
Makanan beku atau lebih akrab dikenal sebagai frozen food ini menjadi satu budaya baru di kalangan rumah tangga. Ketahanan produk yang awet dan waktu kadaluwarsa yang cukup lama, membuat frozen food menjadi alternatif makanan cadangan yang selalu tersedia di lemari pendingin.
Terdapat banyak sekali jenis frozen food yang menjadi ciri khas di salah satu kota atau daerah di Indonesia. Sebagai contoh terdapat frozen food khas kota Yogyakarta yaitu produk gudeg. Ada pula Tahu Bakso dari Semarang dan masih banyak lagi contoh lain yang bisa browsing di internet.
Dengan memperkenalkan produk frozen food khas daerah maka peluang usaha baru pun tercipta dengan menjadi penyedia jasa titip oleh-oleh frozen food khas daerah tertentu. Menarik bukan?
Baju Bekas atau Thrifting
Menjual barang atau baju bekas secara online sangat marak di sepanjang tahun 2021. Namun sepertinya itu masih menjadi hal yang relevan di 2022 ini. Jika memiliki selera berpakaian yang oke dan memiliki koleksi barang-barang lain yang tentunya masih memiliki kelayakan dan nilai jual, maka berbisnis Thrift Market masih cukup bisa diandalkan.
Sekarang pun mudah mendapat akses untuk membeli bal baju bekas. Baju-baju tersebut bisa dicuci, dibersihkan, lalu dijual secara daring.
(mdk/bim)