5 Tips Jitu Jalankan Bisnis Kontrakan Agar Tak Rugi
Salah satu jenis properti yang banyak dijadikan investasi properti adalah rumah. Biasanya banyak investor mengambil keuntungan dari investasi properti dengan cara menjual kembali atau menjadi rumah kontrakan.
Terjun ke bisnis properti bukanlah perkara yang mudah. Sebab, ada banyak hal yang harus diperhatikan, dan jika salah strategi bukannya mendapatkan keuntungan, bisa-bisa nanti Anda akan rugi. Apalagi modal untuk menjalankan bisnis ini bisa dibilang tidak sedikit.
Salah satu jenis properti yang banyak dijadikan investasi properti adalah rumah. Biasanya banyak investor mengambil keuntungan dari investasi properti dengan cara menjual kembali atau menjadi rumah kontrakan.
-
Mengapa investasi properti di Lampung menjadi pilihan yang menjanjikan? Meskipun mengalami kenaikan, harga rumah di Bandar Lampung masih tergolong terjangkau dibandingkan dengan beberapa kota besar di Indonesia. Hal tersebut memberikan kesempatan bagi investor dan calon pembeli rumah untuk mendapatkan properti dengan harga yang kompetitif dan potensi untuk mendapatkan imbal hasil yang menguntungkan di masa depan.
-
Bagaimana cara Fauzi dan Rofiq membangun bisnis properti? “Adik saya ini (Fauzi) dulu saat mau mulai bisnis ini saya bohongi. Saya suruh jual seluruh aset-asetnya dengan percaya diri akan terus dapat kerjaan. Soalnya saya tahu adik saya ini kalau enggak dibohongi, dia itu orangnya terlalu pemikir,” ucap Rofiq.
-
Bagaimana cara membagi anggaran untuk investasi? Martua menyarankan adanya pembagian porsi alokasi anggaran untuk berinvestasi.“Untuk pemula, secara umum bisa dialokasikan dengan pembagian 40% - 30% - 20% dan 10%," rinci Martua.
-
Mengapa menabung untuk beli rumah sangat penting? Rumah merupakan investasi besar bagi kebanyakan orang, dan memerlukan jumlah uang yang besar untuk membelinya. Dengan menabung secara teratur, Anda dapat mengumpulkan dana yang cukup untuk membayar uang muka dan biaya-biaya lainnya yang terkait dengan pembelian rumah.
-
Bagaimana cara Indonesia menarik investasi 'family office'? Dia harus datang kemari (Indonesia). Misalnya, dia taruh duitnya 10 atau 30 juta dolar AS, dia harus investasi berapa juta, dan kemudian dia juga harus memakai orang Indonesia untuk kerja di family office tadi. Jadi, itu nanti yang kita pajakin.
-
Mengapa Hartono bersaudara melebarkan bisnis ke sektor properti? Belum puas bisnis tersebut, kakak beradik ini melebarkan sayap lagi ke bisnis properti.
Khusus untuk mereka yang menjalankan bisnis kontrakan atau sewa rumah, bisnis sewa kontrakan atau rumah disewakan menjadi salah satu bentuk bisnis yang menjanjikan apalagi jika lokasi rumah disewakan tersebut strategis dekat dengan area perkantoran atau pusat pendidikan.
Bagi Anda yang ingin menjalankan bisnis sewa rumah atau kontrakan, berikut ini adalah tipsnya dari Lamudi.co.id.
Menentukan Harga Sewa Rumah
Penentuan harga sewa rumah merupakan hal yang sangat penting, jangan sampai Anda menentukan harga sewa terlalu mahal jika dibandingkan dengan harga pasaran kontrakan di sekitar. Oleh sebab itu penting sekali dilakukan sebelum memutuskan harga hunian Anda terlebih dahulu mensurvei harga sewa di sekitar.
Jika memang harga sewa disekitar Anda dinilai kurang pas, sebenarnya ada cara lain yang bisa dilakukan untuk menentukan harga sewa, dengan menggunakan rumus sewa rumah, yakni harga properti x capitalization rate (rata-rata capitalization rate rumah 3 persen - 5 persen per tahun). Contohnya jika Anda membeli hunian dengan harga Rp 500 juta, maka rumus yang bisa digunakan adalah 5 persen dikalikan Rp 500 juta maka hasilnya adalah Rp 25 juta per tahun.
Perhatikan Kondisi Rumah
Kondisi hunian juga sangat penting untuk diperhatikan, jangan sampai Anda menyewakan rumah dengan kondisi bangunan yang tidak terawat seperti genteng yang bocor, kamar mandi yang kotor atau lantai keramik yang pecah.
Fasilitas Internet
Internet saat ini sudah menjadi kebutuhan apalagi bagi mereka para profesional. Ketersediaan fasilitas internet bisa dijadikan pertimbangan yang menarik, apalagi jika kebetulan lokasi rumah kontrakan Anda berada dekat dengan perkantoran ataupun universitas. Keberadaan fasilitas ini tentunya dapat membantu mereka untuk mengerjakan tugas kantor ataupun kampus.
Sediakan Fasilitas Primer
Selain internet, sebagai pertimbangan Anda juga bisa menambahkan beberapa fasilitas yang dapat membuat penyewa akan betah di dalam rumah, contohnya seperti adanya AC ataupun TV kabel. Keberadaan fasilitas mewah ini nantinya akan membuat penghuni kontrakan merasa betah, serta bisa menjadi alasan bagi Anda untuk mematok tarif sewa kontrakan lebih mahal.
Buat Surat Perjanjian
Surat perjanjian kontrak terkadang banyak dilupakan oleh pemilik rumah kontrakan. Padahal surat perjanjian ini sangatlah penting untuk menjaga privasi antara pemilik dengan orang yang menyewa.
Isi dari surat perjanjian bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Umumnya, poin-poin kesepakatan yang ada di surat perjanjian tersebut berisi tentang kewajiban penyewa disiplin membayar sewa, kewajiban penyewa untuk menjaga kebersihan kontrakan, membayar listrik ataupun beberapa perabotan yang dipinjamkan oleh pemilik kontrakan.
(mdk/idr)