Ada Varian Omicron, Pemerintah Diminta Cadangkan Anggaran Sektor Kesehatan
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira menyarankan, agar pemerintah melakukan pencadangan dana sektor kesehatan. Pencadangan tersebut bisa menggunakan dana Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA).
Kemunculan Covid-19 varian omicron membuat semua negara harus bersiap-siap menghadapi ancaman baru. Sebab, varian baru itu mengandung 50 mutasi yang dapat mempengaruhi kecepatan penularan.
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira menyarankan, agar pemerintah melakukan pencadangan dana sektor kesehatan. Pencadangan tersebut bisa menggunakan dana Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Di mana virus Oropouche biasanya ditemukan? Virus Oropouche (OROV) adalah anggota keluarga Peribunyaviridae, yang menyebabkan penyakit demam Oropouche pada manusia. Virus ini terutama ditemukan di Amerika Selatan dan Tengah.
"Dana APBN masih punya banyak SiLPA yang tidak terserap," kata Bhima saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Senin (29/11).
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi dampak penyebaran varian omicron. Terutama jika terjadi lonjakan kasus, mengingat kecepatan penularannya lebih cepat.
"Anggaran untuk sektor kesehatan perlu dicadangkan jika sewaktu waktu terjadi lonjakan kasus Covid-19," kata dia.
Menurutnya, setiap muncul varian baru akan meningkatkan risiko naiknya kasus harian di setiap negara, termasuk Indonesia. Di Jerman misalnya yang saat ini sedang menghadapi gelomang penularan virus corona beberapa pekan terakhir.
Untuk itu, sebagai negara dengan penduduk lebih dari 270 jiwa, harus tetap waspada. "Jadi kita harus waspada," kata dia.
Pemberian Vaksin Booster
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengelompokkan varian baru Omicron ke dalam kategori kewaspadaan tertinggi atau variant of concern (VOC). Hal itu setelah mengamati perkembangan mutasi virus yang sangat cepat.
Bhima Yudhistira meminta pemerintah memberikan vaksin dosis tambahan (booster) untuk para pekerja di sektor esensial selain tenaga kesehatan. Antara lain pegawai hotel, transportasi dan bandara karena mereka dianggap lebih rentan.
"Booster bagi pekerja yang rentan," kata Bhima saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Senin (29/11).
Bhima menilai para pekerja tersebut harus menjadi prioritas pemerintah sebagai penerima vaksin booster. Agar sektor-sektor tersebut lebih siap menghadapi ancaman varian baru.
Selain itu, Bhima menyarankan pemerintah untuk melakukan langkah preventif mencegah penyebaran virus di daerah-daerah krusial. Semisal destinasi wisata, perkantoran dan pintu-pintu masuk turis atau WNI yang datang dari luar negeri baik lewat udara, laut dan darat.
"Sebaiknya visa untuk wisman atau WNA dari negara yang terindikasi mengalami lonjakan kasus baru sementara di tutup dulu," kata dia.
Dia menambahkan, agar pemerintah memperpanjang masa karantina bagi orang yang masuk ke Indonesia lewat jalur manapun. "Waktu karantinanya perlu diperpanjang," kata dia.
Sebelumnya, terhitung tanggal 25 November Afrika Selatan telah mengumumkan adanya varian baru virus covid-19 yang merebak di salah satu negara bagian mereka. Saat ini Pemerintah Indonesia resmi melakukan pengetatan perbatasan dan kedatangan dari luar negeri. Hal ini ditempuh sebagai antisipasi masuknya varian omicron ke Indonesia.
(mdk/bim)