Airlangga Sebut Proses Pemulihan Ekonomi Butuh Kerja Sama Banyak Pihak
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemulihan yang kuat merupakan pemulihan yang inklusif, dan ekonomi yang kuat adalah ekonomi yang mampu bertransformasi.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemulihan yang kuat merupakan pemulihan yang inklusif, dan ekonomi yang kuat adalah ekonomi yang mampu bertransformasi. Demi mencapai hal tersebut dia menilai butuh dukungan dan sinergi dari seluruh pemangku kepentingan dalam skema pentahelix atau banyak pihak, termasuk keterlibatan para kalangan akademisi.
"Saya yakin kolaborasi yang baik dapat meningkatkan ketahanan ekonomi kita dan di saat yang sama akan mengakselerasi momentum pemulihan ekonomi," kata Airlangga, dalam dalam acara 7th Sriwijaya Economics, Accounting, and Business Conference (SEABC) 2021, Jakarta, Rabu, (16/11).
-
Bagaimana Menko Airlangga Hartarto berencana memperkuat kerja sama ekonomi di KTT G20? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Apa yang Airlangga Hartarto katakan tentang target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045," kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong? Pertemuan keduanya terkait implementasi Program Tech:X, peningkatan kemudahan mobilitas bagi investor dari Singapura, pengembangan Pelabuhan Kendal, penguatan konektivitas udara, kerja sama agribisnis, dan kerja sama pariwisata.
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Bagaimana cara Partai Nasional Indonesia (PNI) menjalankan politik ekonominya? PNI adalah partai yang fokus di dalam pemerintahan dengan menjunjung tinggi nasionalisme dan politik ekonomi bersifat nasionalis.
-
Apa yang menurut Menko Airlangga Hartarto menjadi tantangan utama dalam pengembangan ekonomi platform di wilayah pedesaan? "Dalam menyambut besarnya kesempatan tersebut, kita juga harus menyadari bahwa terdapat juga tantangan-tantangan dalam pengembangan ekonomi platform, terutama di wilayah pedesaan dan daerah 3T. Tantangan tersebut diantaranya adalah akses terhadap teknologi dan koneksi internet yang terbatas, serta kurangnya pemahaman tentang penggunaan platform-platform ini," ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual dalam acara Peluncuran Hasil Studi Penggunaan Platform Digital di Pedesaan Indonesia oleh DFS Lab, Selasa (25/7).
Dia melanjutkan, tren kasus Covid-19 varian delta yang mengalami penurunan pada Juli 2021. Hal ini membuat masyarakat mulai percaya diri dalam meningkatkan mobilitas.
Tingginya pergerakan manusia tersebut mampu menggerakkan ekonomi nasional pada kuartal III menjadi tumbuh sebesar 3,51 persen (yoy). Pertumbuhan positif yang terjadi pada berbagai sektor, diantaranya manufaktur, pertambangan, retail, dan konstruksi menciptakan optimisme bahwa pemulihan ekonomi Indonesia akan terus berlanjut.
Airlangga menilai, kalangan akademisi berperan penting untuk menghasilkan sumber daya manusia yang adaptif dalam menghadapi perubahan. Indonesia diproyeksikan memasuki era bonus demografi pada tahun 2030 dengan angkatan kerja produktif akan mencapai 64 persen dari total populasi.
Industri berbasis teknologi dan digital di ekspektasikan akan menjadi mesin pertumbuhan baru yang membutuhkan kemunculan para technopreneur kompetitif serta SDM bertalenta digital. Dalam 15 tahun ke depan, diperkirakan Indonesia membutuhkan sekitar 9 juta talenta digital.
"Pemerintah berharap kesempatan ini dapat dimanfaatkan oleh para generasi muda untuk mengoptimalkan kreatifitas, inovasi, dan menggali potensi diri untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan," tuturnya.
Pemerintah juga telah melakukan terobosan melalui Program Kartu Prakerja. Program ini diklaim Airlangga terbukti memiliki dampak positif bagi para peserta. Hasil survey dari berbagai lembaga mengungkap, Program Kartu Prakerja dapat meningkatkan keterampilan, modal kerja, dan daya beli para pesertanya.
Sebagai informasi, kegiatan 7th SEABC 2021 merupakan acara tahunan yang diadakan oleh Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya mempertemukan para akademisi, praktisi, dan para pengambil kebijakan dari berbagai negara dan perguruan tinggi yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing dalam menghadapi tantangan global.
Baca juga:
Proses Pemulihan Ekonomi Diklaim Mampu Turunkan Angka Pengangguran
Tingkat Mobilitas Masyarakat Telah Kembali Seperti Sebelum Pandemi
Sri Mulyani Catat Pendapatan Negara Naik 18,2 Persen: APBN Mulai Pulih
Airlangga: Kebijakan Gas dan Rem Efektif Tangani Pandemi
Dorong Pemulihan Ekonomi, Anak Muda Diminta Terjun ke Pertanian
Pemerintah Masih Kaji Keikutsertaan RI dalam Vaccinated Travel Lanes