Anak usaha PGN temukan cadangan minyak di Wilayah Pangkah
Berdasarkan hasil analisa data perekaman bawah permukaan, akan dilakukan beberapa uji kandung lapisan (UKL) untuk mengetahui kemampuan reservoir mengalirkan migas per harinya.
PT Saka Energi Indonesia, anak usaha PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menemukan cadangan minyak bumi di Sumur Eksplorasi TKBY-2 di Wilayah Kerja Pangkah, Jatim.
Direktur Utama Saka Energi, Tumbur Parlindungan mengatakan, Sumur Eksplorasi TKBY-2, yang dibor di lepas pantai utara Jawa Timur telah mencapai kedalaman akhir pada 9.500 kaki.
-
Siapa yang memberikan penghargaan JDIHN kepada BPH Migas? Penghargaan yang diberikan Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI) ini merupakan bentuk apresiasi atas pengelolaan dokumen dan informasi hukum berdasarkan penilaian kinerja Anggota JDIHN.
-
Dimana BPH Migas melakukan kunjungan lapangan untuk memastikan pasokan BBM? Demi memastikan keamanan pasokan BBM di Sulawesi Utara dan sekitarnya, Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengunjungi Integrated Terminal (IT) di Bitung, Sulawesi Utara, pada Minggu (22/09/09/2024) lalu.
-
Bagaimana BPH Migas mendorong pemanfaatan gas bumi? BPH Migas terus mendorong peningkatan konsumsi gas dalam negeri serta memberikan dukungan penyediaan energi bersih lewat penetapan harga gas bumi melalui pipa.
-
Siapa yang mendorong kolaborasi antara SKK Migas dan BPH Migas? Sementara itu, Anggota Komite BPH Migas Yapit Sapta Putra juga mendorong adanya kolaborasi antara SKK Migas dan BPH Migas dalam menjalankan program yang memberi dampak positif bagi masyarakat.
-
Apa yang dilakukan oleh BPH Migas di Batam? Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) melakukan kunjungan ke Stasiun Gas Panaran PT Transportasi Gas Indonesia (PT TGI), Batam, Kepulauan Riau.
-
Kenapa BPH Migas mendorong pemanfaatan gas bumi? Dalam rangka turut menjaga lingkungan, mengurangi emisi karbon, dan mengatasi perubahan iklim, BPH Migas terus mendorong peningkatan pemanfaatan gas bumi melalui pipa.
"Di sumur ini, berhasil ditemukan keberadaan minyak bumi di beberapa lapisan," katanya di Jakarta, Jumat (17/8). Informasi saja, Saka memiliki hak partisipasi 100 persen di Wilayah Kerja Pangkah.
Menurut Tumbur, berdasarkan hasil analisa data perekaman bawah permukaan, akan dilakukan beberapa uji kandung lapisan (UKL) untuk mengetahui kemampuan reservoir mengalirkan migas per harinya.
Hasil uji produksi tersebut akan membuktikan keberadaan migas pada lapisan Tuban, Kujung dan Ngimbang Karbonat, yang membentang dari prospek RGL di timur laut sampai prospek TKBY di bagian barat.
Lokasi Sumur TKBY-2 berjarak sekitar 10 Km dari fasilitas produksi well-head platform B, yang merupakan bagian strategi besar eksplorasi Pangkah.
Dengan demikian, menurut Tumbur, optimasi yang dilakukan saat ini terhadap fasilitas produksi yang sudah ada, dapat sejalan dengan tingkat keekonomian dari Blok Pangkah.
Selain menemukan cadangan minyak tambahan di blok Pangkah, Saka Energi, anak usaha PGN di sektor hulu migas juga melakukan tajak pengeboran di Sumur Eksplorasi WEST SIS-A#1 di Wilayah Kerja South Sesulu pada 17 Agustus 2018.
Tumbur mengatakan, pihaknya akan menggunakan rig jack up kedua di sumur eksplorasi ketiga, yang dibor Saka di South Sesulu, Selat Makassar.
"Kegiatan pengeboran di Sumur West SIS-A#1 dan keberhasilan eksplorasi di Sumur TKBY-2 merupakan bagian dari kontribusi dan ketekunan Saka Energi dalam melakukan eksplorasi menuju 'giant discovery' dan juga meningkatkan keyakinan bahwa cadangan migas yang signifikan masih dapat ditemukan di Indonesia saat ini," katanya.
Tumbur mengapresiasi semangat pekerja Saka dalam mencari cadangan migas besar baru di Indonesia.
Dia mengilustrasikan semangat tersebut diinspirasi para pejuang yang 73 tahun lalu mengusir penjajah dari Tanah Air. "Keduanya sama-sama pekerjaan yang tidak mudah untuk diwujudkan. Namun, jerih payah dan tekad yang kuat selalu menunjukkan hasil. Temuan cadangan migas baru ini bisa jadi hadiah HUT Republik Indonesia dari Saka Energi," kata Tumbur.
Saka saat ini memiliki 12 hak partisipasi di blok migas dalam negeri dan satu di luar negeri. Tujuh blok di antaranya sudah berproduksi yaitu Pangkah, Muara Bakau, Bangkanai, Ketapang, Muriah, Southeast Sumatera, dan Fasken, yang berada di Amerika Serikat.
Sementara lima blok lainnya belum menghasilkan minyak atau gas karena masih dalam tahap eksplorasi yakni West Bangkanai, Wokam II, South Sesulu, Pekawai, dan West Yamdena.
Dua blok yakni Blok Pekawai dan West Yamdena baru saja dimenangkan Saka dalam lelang terbuka yang dilakukan Kementerian ESDM.
Baca juga:
Impor migas jadi pemicu defisit neraca perdagangan
Pemerintah bahas insentif untuk Pertamina dalam membeli minyak dari KKKS dalam negeri
Reaksi perusahaan migas AS saat diminta Jokowi jual hasil produksi ke Pertamina
ESDM bakal kumpulkan produsen migas di Indonesia agar jual minyak ke Pertamina
Pertamina siap borong minyak bagian kontraktor
Borong minyak kontraktor, Pertamina mampu pangkas impor 300.000 bph