Antisipasi banjir di Bandung, pemerintah bangun terowongan Rp 400 M
Antisipasi banjir di Bandung, pemerintah bangun terowongan Rp 400 M. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama pemerintah kota Bandung berencana membangun terowongan senilai Rp 400 miliar di kawasan Curug Jompong, Bandung Selatan.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama pemerintah kota Bandung berencana membangun terowongan senilai Rp 400 miliar di kawasan Curug Jompong, Bandung Selatan. Proyek ini untuk mengatasi masalah banjir di Ibu kota Jawa Barat tersebut.
Menteri Pekerjaan PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan nantinya terowongan akan menjadi aliran air dari wilayah hulu ke hilir.
"Saya ketemu Pak Emil (Ridwan Kamil) di Aceh. Sudah didesain, sudah ada lokasinya, dalam rangka pengendalian banjir Bandung, kita akan bikin terowongan di Curug Jompong, kali Bandung Selatan, untuk mengalirkan Sungai Citarum karena di sana terhambat. Makanya Baleendah banjir terus," ujarnya di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (26/11).
Menteri Basuki mengungkapkan selama ini aliran air dari wilayah hulu ke hilir sering mengalami hambatan karena kontur wilayah Bandung yang berbentuk cekungan. Sementara, upaya pengerukan sungai dinilai kurang efektif mengatasi banjir tersebut.
"Ini lokasi kaya ambang, dia kena hambatan, mau kita kepras tapi itu situs (sejarah), sehingga kita bikin terowongan. Kalau kita keruk terus, ini seperti sekarang lagi (banjir lagi) makanya di hulu dengan KLHK ditangani, karena di sana ada perkebunan, itu juga sedimentasi. Kalau hanya dikeruk 2 tahun kembali lagi (banjir)," jelas dia.
Menurut Menteri Basuki, pembangunan terowongan tersebut diperkirakan menghabiskan dana sebesar Rp 400 miliar. Jika tidak ada hambatan, terowongan tersebut diharapkan selesai pada 2018.
"Sudah didesain, mudah-mudahan 2017 kita mulai. Anggaran lagi didesain, paling sekitar Rp 400 miliar dari APBN 2017. Selesai paling lambat 2018-an. Tidak ada pembebasan lahan, karena terowongan. Kita juga bikin codetan Cisangkuy untuk atasi (banjir) Baleendah," tandasnya.
Baca juga:
Target Menhub pengembangan Bandara Hussein selesai awal tahun 2017
KPK naikkan status 34 proyek listrik mangkrak kalau temukan korupsi
Menhub Budi: Proyek jalur ganda Manggarai-Cikarang terkendala lahan
Ini alasan Ahok ingin bangun enam ruas jalan tol dalam kota
Suplai kebutuhan listrik, PLN bangun transmisi lintas Sumatera
15 Tahun didorong, obligasi daerah tak juga dimanfaatkan pemda
Izin dan pembebasan lahan kereta Jakarta-Bandung ruas Halim selesai
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Bagaimana Kementerian PPN/Bappenas berperan dalam pengendalian pembangunan? Dalam hal ini, Kementerian PPN/Bappenas mengambil bagian dalam pengendalian pembangunan yang menjamin tercapainya hasil pembangunan (outcome), serta pendampingan juga penguatan terhadap K/L dan pemerintah daerah terkait dengan pencapaian proyek strategis nasional.
-
Di mana lokasi bencana banjir yang ditangani oleh BRI Peduli? Banjir bandang akibat hujan dengan intensitas tinggi menerjang beberapa wilayah di tanah air. Hujan deras pada Sabtu (8/6) menyebabkan meluapnya Sungai Masamba dan Sungai Rongkong menimbulkan banjir di wilayah Kecamatan Malangke dan Malangke Barat, Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan terendam banjir.
-
Bagaimana proses terbentuknya danau purba Bandung? Material Menyumbat Sungai Citarum Besarnya ledakan dan banyaknya material yang dihempaskan membuat arahnya tak beraturan. Material tersebut, salah satunya menyumbat aliran sungai, termasuk Citarum. Air pun tertahan hingga lambat laun membludak. Kondisi ini membuat aliran mulai menyebar ke berbagai titik di Bandung Raya. Ini turut ditunjang dengan aktivitas geologi, di mana tanah menjadi cekung.
-
Kapan Taman Balai Kota Bandung dibangun? Ketika itu, taman dibangun pada 1885 dengan nama Pieters Stijhoff Park yang merupakan asisten residen Priangan yang dianggap berjasa usai berhasil membangun Bandung menjadi sebuah kota dengan penataan yang rapi.
-
Bagaimana Pramono Anung berencana untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di Jakarta? "Itulah yang kita perbaiki, jadi kita memperbaiki dari hal kecil, yang baik-baik yang sudah dilakukan oleh para gubernur. Jadi tujuan saya adalah mempersatukan peninggalan para gubernur yang baik-baik ini," ucap dia.