Bea Cukai Indonesia dan Malaysia Bertemu di Medan, Ini yang Dibahas
Forum tersebut merupakan pertemuan tahunan antarpimpinan tertinggi administrasi pabean Indonesia dan Malaysia.
Forum tersebut merupakan pertemuan tahunan antarpimpinan tertinggi administrasi pabean
Bea Cukai Indonesia dan Malaysia Bertemu di Medan, Ini yang Dibahas
Bea Cukai Indonesia dan Malaysia menggelar pertemuan bilateral ke-19 di kota Medan.
Forum tersebut merupakan pertemuan tahunan antarpimpinan tertinggi administrasi pabean Indonesia dan Malaysia.
Tujuannya, mendiskusikan isu-isu strategis di bidang kepabenaan dan cukai yang meliputi enforcement, narcotics supervision, customs matters, excise matters dan capacity building.
Forum tersebut juga merupakan salah satu usaha untuk meningkatkan dan memperkuat kerja sama kepabeanan kedua negara.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Encep Dudi Ginanjar mengatakan, tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk mereview kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan oleh kedua pihak
Termasuk, mendiskusikan kendala yang terjadi serta langkah ke depan untuk meningkatkan kegiatan kerja sama, serta bertukar informasi terkait best practice kepabeanan kedua negara
“Utamanya ialah dalam rangka penegakan hukum kepabeanan, pengawasan dan pemberantasan pelanggaran kepabeanan, serta fasilitasi perdagangan,” ujar Encep, Selasa (29/8).
Bahas Apa?
Bea Cukai dan RMCD sendiri telah memiliki payung hukum kerja sama atau MoU tentang kepabeanan yang ditandatangani pada 10 November 2021.
Hadir dalam acara tersebut Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Askolani. Sementara itu dari pihak Malaysia, hadir Dato’ Haji Zazuli Bin Johan.
Pertemuan ke-19 itu juga membahas kerja sama di bidang kepabeanan, pengawasan dan cukai, yang difokuskan untuk pembahasan beberapa isu penting.
Misalnya, kerja sama di bidang pengawasan, penindakan narkotika, kepabeanan, dan tata kelola pemerintah yang baik
Dilaksanakan pula pertukaran data dan informasi terkait laboratorium Bea Cukai untuk mengakomodasi permintaan khusus dari RMCD yang tengah mempelajari pembentukan laboratorium dari Bea Cukai.
Kunjungan ke Lab
Dalam pertemuan tersebut, seluruh delegasi Bea Cukai dan RMCD berkesempatan melaksanakan study visit ke Balai Laboratorium Bea dan Cukai (BLBC) Kelas II Medan.
Pada kunjungan itu, selain mendengarkan pemaparan pihak BLBC Medan, delegasi RMCD juga melaksanakan tour laboratorium.
Tujuannya, melihat beberapa peralatan yang digunakan untuk pemeriksaan kepabeanan dan cukai, serta proses pemeriksaan di laboratorium.
Kunjungan tersebut ditutup dengan melihat peragaan mobile lab BLBC Medan.
Encep mengatakan, sebagai langkah konkret pertemuan, akan disusun beberapa kesepakatan yang akan diformulasikan ke dalam bentuk agreed statements yang ditandatangani oleh kedua pimpinan administrasi pabean.
“Kami berharap dan memohon dukungan masyarakat Indonesia, agar Bea Cukai semakin baik dalam menjalankan tugas dan fungsinya, dan kerja sama dengan RMCD ini dapat menghasilkan manfaat untuk peningkatan perekonomian dan stabilitas keamanan negara," tutup Encep.