BNI Pamerkan hibank di AIPF 2023, Peluang Segmen UMKM Indonesia
Hibank merupakan Digital First SME Bank milik BNI yang fokus memfasilitasi UMKM mampu naik kelas dan bersama BNI mendorongnya go global.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk optimistis dapat terus mendorong PT Bank Hibank Indonesia untuk dapat memperkuat penetrasi di segmen Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui solusi digital.
BNI Pamerkan Hibank di AIPF 2023, Ini Peluang Segmen UMKM Indonesia
Hibank merupakan Digital First SME Bank milik BNI yang fokus memfasilitasi UMKM mampu naik kelas dan bersama BNI mendorongnya go global.
Direktur Wholesale & International Banking BNI Silvano Rumantir menyebutkan, potensi UMKM di Indonesia sangat besar.
Terlebih masih banyak pelaku UMKM di Indonesia yang belum tersentuh perbankan.
Menurutnya, hal ini menjadi peluang bagi hibank untuk menyasar pasar yang lebih besar di sektor UMKM.
-
Kenapa BNI menggandeng startup? Tak hanya itu, BNI juga menggandeng startup agar bisnis terus bertumbuh.
-
Apa yang dilakukan BNI untuk mendukung transformasi BUMN? BNI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp97.9 triliun di September 2023 kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kredit tersebut tumbuh sebesar Rp6.3 Triliun secara year to date dari Rp91.6 Triliun di Desember 2022.
-
Mengapa BNI dan Ringkas melakukan kolaborasi untuk program BNI Griya? Kemitraan strategis ini menggabungkan strategi dan inovasi guna menciptakan ceruk pasar baru di industri perumahan.
-
Bagaimana cara BNI dan Ringkas meningkatkan akses masyarakat terhadap program BNI Griya? Ringkas memiliki pendekatan inovatif terhadap pembiayaan perumahan secara digital, sehingga meningkatkan aksesibilitas terhadap program BNI Griya.
-
Apa saja inovasi yang dikeluarkan BNI agar tetap dipercaya nasabah? Di usianya yang hampir satu abad, Bank BNI sudah mengeluarkan berbagai inovasi yang membuatnya tetap dipercaya nasabah.
-
Apa yang menjadi alasan BNI untuk mendukung BNI Indonesian Masters 2023? Partisipasi BNI kali ini merupakan bukti komitmen perseroan dalam memberikan kontribusi penuh untuk pengembangan golf di benua Asia, khususnya di Indonesia.
“UMKM ini bersifat informal, akses pembiayaan masih sangat terbatas, perbankan perlu hadir, itulah sebabnya kita perlu tahu bahwa digital adalah kuncinya. Dan oleh sebab itulah kami memiliki hibank,” ujar Silvano dalam acara ASEAN Indo-Pacific Forum (AIPF) 2023 dengan tema Inclusive Digital Transformation, di Jakarta, Rabu (6/9).
merdeka.com
Silvano menyebutkan, kontribusi UKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Nasional sebesar 60,5%.
Ini menunjukkan bahwa UMKM yang ada di Indonesia sangat potensial untuk dikembangkan khususnya jika ingin mendorong perekonomian nasional lebih kuat dan stabil ke depannya.
merdeka.com
Silvano melanjutkan, perseroan meluncurkan hibank sebagai solusi untuk menggarap sektor UMKM yang lebih dinamis. Terlebih, hibank saat ini lebih agile dengan kombinasi manajemen terbaik di bidang teknologi informasi, perbankan, dan teknologi finansial.
“Kami paham betul, teknologi ke depan akan terus berkembang dan kami punya kunci untuk membuka akses pasar tersebut dengan hibank,” kata Silvano
merdeka.com