Bos AP II tak ambil pusing banyak keluhan soal Terminal 3 Ultimate
"Adanya kekurangan disana-sini ya namanya fasilitas baru," ujar Djoko.
PT Angkasa Pura II menilai wajar apabila banyak kekurangan pada awal pengoperasian Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta. Dikarenakan masih baru sehingga pelayanan belum sepenuhnya sempurna.
Plt Direktur Utama AP II Djoko Murjatmodjo mengatakan atas kekurangan ini pihaknya meminta maaf kepada masyarakat.
"Adanya kekurangan disana-sini ya namanya fasilitas baru, petugasnya belum familiar, penumpang juga begitu. Sekarang banyak penumpang yang duduk dilantai dipanggil malah asik selfie. Jadi menurut kami pasti itu terjadi karena bandara baru, dan pastinya juga bisa diselesaikan," ujarnya di Kantor Angkasa Pura II, Tangerang, Kamis (11/8).
Djoko berjanji akan terus berusaha memperbaiki kualitas pelayanan di masa mendatang. "Sekali lagi kami minta maaf. Kami siap menerima masukan, yang penting kami berkomitmen untuk menerima masukan dari penumpang," tutur Djoko.
Sebelumnya, pengoperasian Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta, mulai menuai masalah dan keluhan dari para penumpang. Padahal, terminal ini disebut paling megah dan sekelas dengan Bandara Changi, Singapura.
Ada beberapa masalah dan keluhan dari penumpang, semisal sekitar 12 jam setelah beroperasi sudah ada delay puluhan penerbangan Garuda Indonesia, satu-satunya maskapai yang baru beroperasi di terminal anyar itu. Belum lagi adanya gangguan listrik sehingga mengganggu pelayanan pemanduan lalu lintas udara untuk pergerakan dari dan menuju Terminal 3 Ultimate.
Baca juga:
Terminal 3 Ultimate menuai banyak masalah, ini jawaban bos AP II
Sekelumit masalah saat Terminal 3 Ultimate 'dipaksakan' beroperasi
Mulai besok, penerbangan AirAsia pindah ke Terminal 2 Bandara Soetta
Listrik terminal 3 sempat padam, Kemenhub tak persoalkan
Penumpang keluhkan jumlah kursi dan petunjuk di Terminal 3 Ultimate
Kekurangan & kelebihan Terminal 3 Ultimate di hari pertama operasi
Tingkatkan keamanan, porter dilarang ada di Terminal 3 Ultimate
-
Apa fasilitas unik di Terminal 3 Bandara Changi yang menjadi daya tarik utama? Terminal 3 selesai dibangun pada Januari 2008, menambah kapasitas sekira 22 juta penumpang per tahun. Ini mengambil gaya yang sangat berbeda dari Terminal 1 dan 2 yang lebih tradisional, dengan struktur kaca yang besar. Desain Terminal 3 memanfaatkan cahaya internal alami secara ekstensif. Di sana terdapat "The Slide" tertinggi di dunia yang ditemukan di bandara.
-
Mengapa Terminal Kutoarjo dibangun? "Tempat naik turun juga harus representatif. Terminal ini dibangun agar penumpang mendapat tempat yang cukup nyaman untuk naik turun dari Kutoarjo," pungkas Joko, dikutip dari Jatengprov.go.id.
-
Apa yang membuat jalur pesawat di Bandara Gustaff III sangat berbahaya? Jalur pesawat ini tidak seperti pada umumnya. Dekat dengan jalan yang kerap dilewati penduduk.
-
Bagaimana bandara bisa lebih luas dan membuat penumpang harus jalan jauh? Banyaknya Pesawat Besar yang Menjadikan Bandara Memiliki Lahan Luas Pesawat yang lebih besar kini mulai dioperasikan untuk mengangkut lebih banyak penumpang karena maskapai penerbangan telah berhenti menggunakan beberapa pesawat kecil."Ada alasan bisnis yang kuat untuk menggunakan pesawat yang lebih besar, yang mendorong maskapai penerbangan untuk memperbesar ukuran armada mereka," kata Wilson Rayfield, wakil presiden eksekutif penerbangan di Gresham Smith."Ketika Anda memarkir 10 pesawat dengan jarak 75 kaki di antara mereka, secara alami akan memakan waktu lebih lama untuk berjalan," tambah Wilson.
-
Kapan Menhub Budi Karya Sumadi melakukan ramp check pesawat di Bandara Soekarno-Hatta? Menhub Budi Karya Sumadi melakukan pemeriksaan atau ramp check dua pesawat di Bandara Soekarno-Hatta Jumat (29/3).
-
Kenapa Terminal Salatiga dianggap sebagai terminal terindah di Indonesia? Ini tak terlepas dari viewnya yang menghadap langsung ke kawasan pegunungan dan dataran tinggi. Belum lagi desain bangunannya yang dianggap futuristik, di mana gedungnya dibuat persegi dengan tiga lantai. Perpaduan plesteran halus di dinding belakang, dengan batuan alam di bangunan depan menjadikan terminal tersebut berbeda dan indah. Jembatan bercabang dua yang menjadi penghubung lantai bawah dengan rumah makan di lantai atas semakin mempercantik terminal tersebut.