Bos Jamkrindo: UMKM tidak terlalu peka dengan suku bunga
"Kalau kita ikuti berita kemarin, bank pun akan menahan suku bunga tidak serta merta begitu suku bunga naik langsung menyesuaikan, tetapi memang dideposito mereka sudah mulai menyesuaikan."
Bank Indonesia (BI) telah menaikkan suku bunga acuan menjadi 4,75 persen. Kenaikan ini merupakan salah satu upaya bank sentral menekan pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) yang terjadi beberapa waktu lalu.
Direktur Utama Perum Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), Randi Anto menilai, kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia tidak akan langsung diikuti perbankan. Menurutnya, hingga kini bank masih berkomitmen untuk menahan bunga kredit.
-
Di mana gedung Bank Indonesia Cirebon terletak? Jika melintasi Jalan Yos Sudarso nomor 5, Kota Cirebon, Anda akan mendapati sebuah gedung bergaya romawi kuno yang masih berdiri.
-
Di mana Perpustakaan Bank Indonesia di Surabaya berada? Perpustakaan ini terletak di tengah kota, tepatnya di Jalan Taman Mayangkara, Kelurahan Darmo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya.
-
Kapan Gedung De Javasche Bank diresmikan? Gedung De Javasche Bank ini diresmikan pada 30 Juli 1907, disusul dua kantor cabang lainnya pada 15 Januari 1908 dan 3 Februari 1908.
-
Apa yang istimewa dari Gedung De Javasche Bank di Kota Tua Surabaya? Gedung ini menyimpan banyak sejarah perbankan di Indonesia.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
"Kalau kita ikuti berita kemarin, bank pun akan menahan suku bunga tidak serta merta begitu suku bunga naik langsung menyesuaikan, tetapi memang dideposito mereka sudah mulai menyesuaikan," ujar Randi di Kantornya, Jakarta, Jumat (8/6).
Randi menjelaskan, bagi masyarakat terutama UMKM suku bunga tidak selalu menjadi pertimbangan untuk mendapatkan dana. Mereka lebih menginginkan suatu kepastian memperoleh dana lebih cepat dan fleksibilitas angsuran yang lebih pasti.
"Dari sisi UMKM sebetulnya UMKM itu terhadap suku bunga itu inelastis artinya tidak terlalu peka. Yang penting bagi mereka mereka bisa dapat kebutuhan dengan cepat. Karena mereka ingin beli dengan cepat dan kemudian mereka punya fleksibilitas melakukan angsuran kadang bisa mingguan, bulanan atau bahkan 20 harian," jelasnya.
Sebagai informasi, Jamkrindo merupakan satu-satunya BUMN yang bergerak di bidang usaha penjaminan. Jamkrindo berperan memberikan penjaminan kredit dan konsultasi manajemen kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah dan Koperasi (UMKMK) dalam menunjang perekonomian nasional melalui penyediaan jasa penjaminan, dan bermitra kerja dengan perbankan dan non bank.
Jamkrindo menjembatani UMKMK memperoleh kemudahan dalam mengakses sumber permodalan melalui skema penjaminan. Seperti diketahui saat ini ini masih banyak UMKMK yang belum bankable, namun usahanya layak untuk dibiayai lembaga keuangan.
Ruang lingkup usaha Perum Jamkrindo adalah melakukan penugasan pemerintah yaitu Penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR), Penjaminan Kredit Mikro, Penjaminan Kredit Umum, Penjaminan Kredit Multiguna, Penjaminan Kredit Distribusi Barang, Penjaminan KPR (FLPP), Penjaminan Kredit kendaraan Bermotor, Penjaminan Surety Bond, Penjaminan Custom Bond, Penjaminan Bank Garansi/Kontra Garansi, Penjaminan Supply Chain Financing dan melakukan Penjaminan Sistem Resi Gudang (SRG) atau warehouse receipt system.
Selain itu, perusahaan tersebut juga terus mengembangkan berbagai produk penjaminan untuk mempertegas perannya bagi perkembangan UMKM di Indonesia diantaranya melalui penjaminan peer to peer (P2P) lending dengan tetap berpedoman pada visi perusahaan yaitu menjadi perusahaan penjaminan terdepan yang mendukung perkembangan perekonomian nasional.
(mdk/idr)