Bos OJK: Restrukturisasi Asuransi Jiwasraya Harus Segera Dilakukan
Dalam kasus Jiwasraya memang terjadi salah kaprah (missmatch) dalam jangka pendek. Ini, menurut Wimboh, biasa terjadi di lembaga jasa keuangan. Untuk alasan ini, OJK dan Kementerian BUMN masih mencari cara untuk menemukan jalan keluar dari kasus gagal bayar yang menimpa Jiwasraya.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Wimboh Santoso menilai restrukturisasi PT Asuransi Jiwasraya (Persero) perlu segera dilakukan.
"Restrukturisasi itu kan artinya luas. Mempunyai capital base untuk itu lebih besar, memiliki kostumer lebih besar dan lebih efisien," kata Wimboh saat ditemui di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta (29/1).
-
Bagaimana cara BPJS Ketenagakerjaan ingin mewujudkan perlindungan menyeluruh bagi pekerja Indonesia? "Program ini sangat sejalan dengan visi kami yaitu mewujudkan jaminan sosial ketenagakerjaan yang terpercaya, berkelanjutan dan menyejahterakan seluruh pekerja Indonesia. Selain tentu saja akan berkelanjutan. literasi yang baik nantinya tentu akan membantu kami mewujudkan perlindungan menyeluruh kepada pekerja Indonesia apapun profesinya, baik pekerja penerima upah (formal) maupun pekerja bukan penerima upah (informal), dengan terlindungi secara menyeluruh, pekerja dapat Kerja Keras Bebas Cemas, sejalan dengan kampanye komunikasi ke seluruh pekerja,” jelasnya.
-
Apa yang dilakukan Allianz Syariah di Jawa Barat? Allianz Syariah yang mengusung nilai kebaikan dan kebersamaan, berkomitmen untuk semakin aktif menghadirkan layanan asuransi syariah kelas dunia yang relevan serta membawa prinsip "Kebaikan yang Menguatkan" agar dapat menjangkau lebih banyak masyarakat di Indonesia, salah satunya Jawa Barat.
-
Kenapa rasio dokter Indonesia menjadi perhatian industri asuransi jiwa? Kehadiran SDM dengan latar belakang bidang kesehatan ini tentunya guna mendukung pelaku industri asuransi jiwa dalam meramu dan menghasilkan inovasi produk dan layanan khususnya terkait asuransi kesehatan.
-
Bagaimana OJK diminta untuk aktif fasilitasi penyelesaiannya? Komisi XI mendorong OJK memfasilitasi nasabah terkait penyelesaian pinjaman pada aplikasi pinjol yang legal. Termasuk terkait adanya bukti kekerasan yang melibatkan debt collector dari pinjol yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, " kata Puteri saat dihubungi, Kamis (21/9).
-
Bagaimana Asuransi Tri Pakarta meningkatkan kinerjanya? Nasabah dan mitra semakin percaya dengan Tri Pakarta. Hal ini tentu akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan yang terbaik,” kata Koen Yulianto.
-
Mengapa Jasa Raharja berkomitmen menjaga eksistensi perusahaan di industri asuransi? “Kita terus berkomitmen bagaimana melakukan pengelolaan keuangan yang bijaksana dan strategi investasi yang cerdas, guna menjaga eksistensi perusahaan di industri ini,” tambahnya.
Dalam kasus Jiwasraya memang terjadi salah kaprah (missmatch) dalam jangka pendek. Ini, menurut Wimboh, biasa terjadi di lembaga jasa keuangan. Untuk alasan ini, OJK dan Kementerian BUMN masih mencari cara untuk menemukan jalan keluar dari kasus gagal bayar yang menimpa Jiwasraya.
Agar proses berjalan lancar, diharapkan sebagian besar pemegang polis JS Saving Plan melakukan perpanjangan atau roll over. Sebab saat ini perusahaan tidak akan mampu membayar polis yang jatuh tempo dalam waktu bersamaan.
"Asuransi sesehat apapun kalau di-redeem pasti akan berat. Ini kan sudah diinvestasikan di jangka panjang atau aset, sehingga gak bisa diredeem segera," ujarnya.
Die menyebutkan diperlukan restrukturisasi menyeluruh agar pemegang polis produk JS Saving Plan berminat melakukan perpanjangan. "Sementara saya rasa disiapkan dananya. Tapi sebenarnya yang lebih penting itu kita restruktur dengan insentif sehingga nanti kita harapkan sebagian besar bisa diperpanjang sehingga nanti likuiditas bisa terjaga," ujarnya.
Sementara itu, untuk penanganan dalam jangka panjang masih diperlukan beberapa kiat khusus yang harus dibicarakan dengan Kementerian BUMN. "Jangka panjang tentu ada kiat yang harus dilakukan. Kita sedang tunggu, manajemen pemilik untuk mengatasi bisnis Jiwasraya jangka panjang," ujarnya.
Wimboh juga mengungkapkan kemungkinan adanya investor yang akan menyuntikan dananya pada Jiwasraya. Namun hal tersebut masih dalam proses pengkajian. "Tentunya semua masih dikaji oleh kementerian," tutupnya.
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengatakan pemerintah mendukung upaya restrukturisasi investasi yang tengah dilakukan PT Asuransi Jiwasraya (Persero) agar ekspansi bisnisnya menjadi lebih baik lagi ke depannya.
Menurutnya, kondisi Jiwasraya masih terbilang aman, meski tengah menyelesaikan masalah tekanan likuiditas. "Jiwasraya oke, yang penting direstrukturisasi dengan baik, sehingga investasinya bagus semuanya," kata Rini di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/1).
Perlu diketahui, selain restrukturisasi, Kementerian BUMN juga tengah mengoptimalkan kinerja Jiwasraya melalui program sinergi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) antara Jiwasraya dengan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, PT Pegadaian (Persero), PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) dan PT Kereta Api Indonesia (Persero).
Selain bakal mengelola dana pensiun, upaya sinergi BUMN ini juga akan menyasar pengembangan produk-produk asuransi tradisional Jiwasraya mulai dari asuransi kesehatan, asuransi perjalanan (travel assurance) dan asuransi jiwa, hingga unitlink.
Manajemen Jiwasraya juga tengah melakukan sejumlah langkah strategis dalam rangka meningkatkan pendapatan dan memenuhi kewajiban pemegang polis Jiwasraya.
Di antaranya dengan menerbitkan produk-produk asuransi yang bersifat mikro dan kekinian dengan memanfaatkan digital platform, efisiensi beban operasional, meningkatkan pemanfaatan aset tidak produktif, hingga pada membenahi portofolio investasi sehingga tidak lagi mengalami ketidakcocokan yang mengakibatkan penundaan pembayaran polis.
(mdk/idr)