BTN: Program rumah DP 0 persen untuk TNI/Polri bakal dongkrak penjualan
"Saya kira tahun ini penjualan rumah sudah akan melebihi satu juta, yang nantinya akan dikoordinasi oleh pemerintah yaitu Kementerian PUPR. Dengan program DP 0 persen ini maka pencapaiannya bisa di atas satu juta," kata Direktur Utama Bank BTN, Maryono.
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mengaku siap mendukung program uang muka atau down payment (DP) 0 persen untuk PNS dan TNI-Polri. Sebab, program ini dinilai akan mampu mendongkrak penjualan rumah hingga melebihi target pemerintah satu juta unit.
"Saya kira tahun ini penjualan rumah sudah akan melebihi satu juta, yang nantinya akan dikoordinasi oleh pemerintah yaitu Kementerian PUPR. Dengan program DP 0 persen ini maka pencapaiannya bisa di atas satu juta," kata Direktur Utama Bank BTN, Maryono dikutip dari keterangannya di Jakarta, Minggu (22/4).
-
Di mana Perpustakaan Bank Indonesia di Surabaya berada? Perpustakaan ini terletak di tengah kota, tepatnya di Jalan Taman Mayangkara, Kelurahan Darmo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Kapan Alfred Budiman berhenti bekerja di bank? Saya kerja di bank itu sejak 2020 dan resign kemarin pada Mei 2023, karena dulu tiap bulan saya ada gaji yang masuk ke rekening. Nah kalau sekarang, saya justru harus nabung di tanggal gajian,” terangnya.
-
Di mana gedung Bank Indonesia Cirebon terletak? Jika melintasi Jalan Yos Sudarso nomor 5, Kota Cirebon, Anda akan mendapati sebuah gedung bergaya romawi kuno yang masih berdiri.
-
Kapan Gedung De Javasche Bank diresmikan? Gedung De Javasche Bank ini diresmikan pada 30 Juli 1907, disusul dua kantor cabang lainnya pada 15 Januari 1908 dan 3 Februari 1908.
-
Kenapa Bank Jatim ikut serta dalam misi dagang di Bengkulu? Sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Timur, bankjatim berkomitmen akan selalu hadir dalam mendukung dan memberikan solusi bagi perkembangan UMKM.
Maryono menambahkan, Bank BTN akan berkontribusi dan mendukung penuh dalam program DP 0 persen tersebut, karena ini merupakan salah satu program pemerintah yang sangat strategis untuk memberikan kemudahan bagi PNS, TNI dan Polri dalam memiliki rumah.
Selain itu, langkah ini juga akan mempercepat realisasi program satu juta rumah yang diinisiasi oleh Pemerintahan Jokowi-JK dan sangat berhubungan dengan bisnis Bank BTN.
"Program satu juta selama tiga tahun ini konsentrasinya adalah rumah untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Dengan program ini nantinya akan ditingkatkan untuk masyarakat non-MBR khususnya untuk PNS, TNI, Polri yang akan diberikan kemudahan dan fasiltas sehingga akan memudahkan percepatan untuk program satu juta rumah," ujar Maryono.
Menurut Maryono, dengan angsuran yang bisa mencapai 30 tahun dengan melibatkan PT Taspen (Persero), bunga KPR-nya bisa lebih rendah dibandingkan bunga KPR komersial pada umumnya. Selain itu perlu juga dilakukan kajian bersama dengan BP Tapera mengenai skema untuk meringankan uang muka KPR bagi PNS, TNI dan Polri ini.
"Skema Tapera ada dua yaitu bisa membantu uang muka debitur seringan mungkin dan bisa membantu perbankan dalam menetapkan suku bunga yang lebih rendah, karena nantinya tidak menggunakan dana APBN seperti fasilitas MBR," paparnya.
Meski masih dalam tahap kajian mengenai skema yang akan diimplementasikan dalam program tersebut, namun plafon yang diberikan bisa mencapai Rp 1 miliar. Penggunaan kredit perumahannya pun bisa untuk landed maupun apartemen, yang nantinya bisa disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.
"Kita lihat banyak pegawai negeri yang golongan eselon satu dan dua banyak yang belum memiliki rumah," urainya.
Sementara itu, dalam peringatan Hari Kartini, Bank BTN turut mendukung kegiatan festival Kartini yang diselenggarakan Pemkab Rembang. Bank BTN turut meramaikan acara tersebut dengan mangajak peserta pesepeda BTN melakukan kegitan BTN Tour de Rembang yang menempuh jarak lebih dari 40 km mulai dari Blora dan finish di Alun-Alun Kota Rembang.
Pelaksanaan BTN Tour de Rembang tersebut juga untuk menggelorakan semangat Indonesia sebagai tuan rumah ASIAN Games.
"BTN Tour de Rembang ini merupakan yang pertama kali dilakukan, dalam rangka memperingati hari kelahiran RA Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April, dimana Pahlawan nasional RA kartini dimakamkan di antara Blora dan Rembang. Jadi suasana olah raga dan sportivitas bisa terasa di daerah-daerah, termasuk yang kali ini kita selenggarakan di kota Rembang" ungkap Maryono.
Maryono menambahkan, pada rangkaian kegiatan festival Kartini tersebut perseroan juga melakukan kegiatan sosial sebagai program Corporate Social Responsibility (CSR) Bank BTN di Rembang dengan menggandeng Kemenristek Dikti menyerahkan bantuan perlengkapan 100 unit komputer di SMAN 1 Rembang.
"Ini tentunya diharapkan akan mendorong siswa melek melek IT dalam menyongsong masa depan atau zaman now," tegasnya.
Selain itu kegiatan sosial juga dilakukan Bank BTN untuk membantu pembangunan masjid pada sekolah tersebut.
"Kami melakukan kegiatan CSR bagaimana agar keberadaan Bank BTN itu juga dirasakan manfaatnya oleh masyarakat khususnya di kota Rembang melalui sekolah yang menjadi rujukan KemenDikti tahun 2017. Semoga dukungan ini dapat bermanfaat dan SMAN 1 Rembang akan dapat membuktikan sebagai sekolah yang tepat dalam ikut berperan membangun masa depan bangsa melalui prestasi anak didik yang hebat dan bermutu tinggi," tutupnya.
(mdk/idr)