Dahlan ubah susunan dewan komisaris Angkasa Pura I
Berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-75/MBU/2014, terbit 7 April 2014.
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengubah susunan keanggotaan dewan komisaris PT Angkasa Pura I (Persero), Senin (07/4). Ini berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-75/MBU/2014 yang terbit 7 April 2014.
Dalam SK tersebut, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengangkat Dwi Ary Purnomo, Boy Syahril Qamar, dan Anandiwati. "Mereka menggantikan posisi Askolani, B. Didik Prasetyo, dan Eddy Mulyadi Soepardi," kata Sekretaris Perusahaan AP I Farid Indra Nugraha, dalam siaran pers.
-
Kapan Sultan Iskandar Muda berkuasa? Ia berkuasa dari tahun 1607 sampai 1636.
-
Kapan sidang perdana PHPU untuk Anies-Cak Imin? Pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Timnas AMIN, serta Tim Hukum hadir dalam sidang perdana perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 Mahkamah Konstitusi hari ini, Rabu (27/3).
-
Kapan Waduk Kembangan buka? Jam operasional Waduk Kembangan adalah setiap hari, mulai pukul 07.00 hingga 19.30 WIB.
-
Kapan Alun-alun Puspa Wangi Indramayu diresmikan? Sebelumnya alun-alun ini diresmikan pada Jumat (9/2) lalu, setelah direnovasi sejak 19 Mei 2021.
-
Kapan Masjid Baitul Makmur diresmikan? Bentuk dari kepala kubah masjid yang diresmikan tahun 1999 ini memiliki bentuk yang sama persis, sehingga menimbulkan kesan gaya arsitektur Timur Tengah yang begitu kental.
-
Kapan Cak Imin ikut potong tumpeng di IKN? Gibran Rakabuming Raka mengungkit keikutsertaan Muhaimin Iskandar pada acara potong tumpeng di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Dwi Ary Purnomo sebelumnya tercatat sebagai Anggota Dewan Komisaris PTPN IX, Boy Syahril Qamar tercatat sebagai Kepala Staf Umum TNI. Sementara Anandiwati tercatat sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan.
Sehingga, susunan Dewan Komisaris Angkasa Pura I yang baru ialah seperti berikut:
1. Suratto Siswodihardjo (Komisaris Utama)
2. Hakamuddin Djamal
3. Tundjung Inderawan
4. Boy Syahril Qamar
5. Anandiwati sebagai
6. Dwi Ary Purnomo
Baca juga:
Bos Susi Air akui tarif pesawat di Bandara Ngurah Rai kemahalan
Dituding monopoli, Angkasa Pura I membela diri
Kemenkeu: Pengembangan Bandara Ahmad Yani, AP I tak berhitung
INACA: Tarif Groundhandling Bandara Ngurah Rai mahal
AP I tidak tahu dasar tuduhan monopoli Bandara Ngurah Rai