Ditolak Masuk, Ekspor Babi Indonesia ke Singapura Turun 52,46 Persen
Pemerintah Singapura memutuskan menghentikan impor babi asal Pulau Bulan, Batam - Indonesia sejak 23 April 2023. Kebijakan ini berakibat pada turunnya ekspor babi Indonesia ke Singapura hingga 52,46 persen.
Pemerintah Singapura memutuskan menghentikan impor babi asal Pulau Bulan, Batam - Indonesia sejak 23 April 2023. Kebijakan ini berakibat pada turunnya ekspor babi Indonesia ke Singapura hingga 52,46 persen.
"Nilai ekspor babi ke Singapura turun 52,46 persen," kata Deputi Bidang Metodologi dan Informasi Statistik BPS, Imam Machdi dalam konferensi pers di Gedung BPS, Jakarta Pusat, Senin (15/5).
-
Kapan kuah bakso sering disantap? Cita rasa gurih dan segar dari kuahnya ini membuat bakso sangat cocok disantap dalam cuaca apapun.
-
Kapan daging kambing sebaiknya direbus? Diamkan 10-15 Menit Lakukan Perebusan di 5 Menit Kedua Tunggu Suhu Daging Turun Daging Siap Diolah
-
Kapan bistik daging sapi Jawa disajikan? Sajikan bistik daging dengan pelengkap seperti kentang goreng, selada, buncis dan wortel rebus. Nikmati selagi hangat.
-
Kenapa kuliner Bogor patut dicoba? Sebab, cita rasa makanan yang ditawarkan di Kota Bogor pasti nggak akan mengecewakan lidahmu.Dari yang rasanya pedas, manis, gurih, hingga kuliner yang anti mainstream dapat kamu temui dengan mudah di Kota Bogor. Tetapi, apabila kamu bingung harus mencicipi mulai dari mana dulu, mungkin rekomendasi kuliner satu ini akan dapat membantu kamu. Yuk, intip apa saja makanan enak di Bogor yang wajib dicoba!
-
Mengapa Sate Bumbon dinamai begitu? Nama Sate Bumbon diambil dari bahasa Jawa, yaitu "Bumbon" yang berarti bumbu. Sesuai namanya, makanan ini memang kaya akan rempah-rempah.
-
Mengapa daging kambing berbau prengus? Ini berasal dari feromon yang dihasilkan oleh tubuh kambing (utamanya kambing jantan).
Meski begitu secara kumulatif, ekspor babi asal Indonesia ke Singapura di tahun 2023 mengalami peningkatan. Imam mencatat ekspor babi ke Singapura dari Januari-April 2023 naik 22,4 persen dibandingkan periode yang sama di tahun lalu.
"Secara kumulatif Januari-April mengalami peningkatan 22,41 persen dibandingkan tahun lalu," kata Imam.
Sebagai informasi, Singapura menutup rapat-rapat impor babi dari Indonesia. Seluruh produk babi dari Batam yaitu babi hidup, daging, hingga produk karkas (daging plus tulang) tidak boleh masuk ke Singapura. Alasannya, babi dari Indonesia khususnya dari Pulau Bulan, Batam terserang virus African Swine Fever (ASF) atau demam babi Afrika.
Terlepas dari kebijakan tersebut, perdagangan Indonesia dengan Singapura mengalami surplus sebesar USD51,4 juta atau setara Rp761,45 miliar.
Tercatat ekspor Indonesia ke Singapura sebesar USD547,5 juta atau setara Rp8,11 triliun. Sedangkan impor Indonesia dari Singapura sebesar USD496,1 juta atau setara Rp7,35 triliun
Adapun penyumbang surplus terbesar yakni mesin/peralatan listrik sebesar USD55,6 juta, perhiasan/permata sebesar USD53,5 dan timah dan barang daripadanya sebesar USD30,3 juta.
Baca juga:
BPS: Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 3 Tahun Berturut-turut
April 2023, Impor RI Turun Jadi Rp227,55 Triliun
Libur Lebaran Bikin Kinerja Ekspor Turun, Jadi Rp347,04 Triliun
Ekspor UMKM Jateng Naik Terus, Tembus USD 2,5 Miliar di Triwulan I 2023
Sebanyak 311 Ton Bumbu Instan & Makanan Cepat Saji Indonesia Diekspor ke Arab Saudi
Indonesia Ingin Ekspor Listrik EBT ke Singapura, ESDM: Ada Syaratnya