Dorong Pemulihan Ekonomi, Sri Mulyani Bujuk AmCham Indonesia Investasi di RI
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan perlunya dukungan modal asing atau swasta untuk turut mengungkit pemulihan ekonomi pasca covid-19 di Indonesia. Menurutnya, pemulihan tidak hanya bergantung pada dukungan fiskal atau moneter, tetapi akan didukung oleh modal swasta.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan perlunya dukungan modal asing atau swasta untuk turut mengungkit pemulihan ekonomi pasca covid-19 di Indonesia. Menurutnya, pemulihan tidak hanya bergantung pada dukungan fiskal atau moneter, tetapi akan didukung oleh modal swasta.
Untuk itu, dia berharap American Chamber of Commerce in Indonesia (AmCham Indonesia) dapat menjadi mitra dalam pemulihan ekonomi dengan berinvestasi di Indonesia.
-
Di mana Sri Mulyani dilahirkan? Sri Mulyani lahir di Tanjung Karang, Lampung, 26 Agustus 1962.
-
Apa yang Sri Mulyani tunjukkan kepada cucunya? Sri Mulyani juga memperlihatkan pekerjaannya kepada cucu yang lebih besar.
-
Siapa Ipda Febryanti Mulyadi? Nama Ipda Febryanti Mulyadi sedang menjadi sorotan publik, setelah kehadirannya viral lewat sejumlah video di TikTok yang tayang ribuan kali. Wanita berhijab ini, salah satu polwan termuda lulusan Akademi Kepolisian (Akpol), telah menorehkan prestasi gemilang sebagai Kepala Unit Kejahatan & Tindak Kekerasan (Kanit Jatanras) di Polres Klaten.
-
Apa yang dilakukan Sri Mulyani setelah bertemu dengan Jokowi? Namun, Sri Mulyani enggan bicara banyak setelah rapat bersama Jokowi. Dia menolak memberikan pernyataan dan enggan tanya jawab dengan awak media. Sembari menjawab singkat, ia cuma menunjukkan gestur minta maaf dengan tangannya.
-
Siapa Mutiara Baswedan? Mutiara Annisa Baswedan lahir pada 3 Juni 1997. Kini, gadis kecil dalam foto di atas pun sudah tumbuh dewasa. Menjadi anak pertama dan perempuan satu-satunya, Mutiara juga sangat dekat dengan sang ayah.
"Sebagai salah satu ekonomi dan populasi terbesar di dunia, Indonesia tentunya adalah tempat yang tepat bagi Anda untuk berinvestasi," kata Sri Mulyani dalam The 8th US-Indonesia Investment Summit, Semasa (8/12).
Dia menjelaskan, pemerintah melakukan berbagai upaya termasuk melalui terbitnya UU Cipta Kerja atau omnibus law. Dalam beleid ini, pemerintah berusaha menjawab tentang penciptaan lapangan pekerjaan hingga reformasi perpajakan.
"Di bidang perpajakan, kami telah meluncurkan banyak kebijakan yang juga dalam kemampuan kami untuk menarik lebih banyak Modal (investasi). Sehingga mereka dapat berinvestasi dalam aktivitas produktif," imbuhnya.
Indonesia juga menawarkan pembebasan biaya sewa lahan untuk menarik investor, sekaligus juga meningkatkan kemampuan sumber daya dalam negeri.
"Kami juga meningkatkan kemampuan kami untuk memberikan kepastian bagi mereka yang benar-benar berdomisili di Indonesia atau menjadi wajib pajak luar negeri. Semua perubahan dari rezim Pajak Global menjadi rezim teritorial akan memberikan kemampuan bagi individu maupun perusahaan untuk merancang," ujar dia.
Selain itu, pemerintah juga akan meningkatkan kepastian tentang perpajakan digital yang saat ini terus dibahas dalam forum G20.
"Pemerintah Indonesia akan terus menyusun kebijakan dan melaksanakan kebijakan agar kami dapat meningkatkan kemudahan berusaha. Ini tidak hanya untuk modal asing, tetapi paling penting untuk Modal dalam negeri kita sendiri agar mereka bisa produktif dan menciptakan lapangan kerja, karena langkah sangat penting bagi Indonesia," jelas dia.
Menurutnya, rebound yang terjadi di kuartal III-2020 menjadi sinyal kuat pemulihan ekonomi Indonesia ke depannya. Namun sejumlah kebijakan baik fiskal maupun moneter masih harus dijalankan untuk mencapai pemulihan yang solid dan berkelanjutan.
"Kami siap menggunakan instrumen fiskal kita, bekerja sama dengan Otoritas moneter kita serta Kementerian lainnya, dan Pemerintah daerah agar kita dapat menciptakan lingkungan yang tepat untuk investasi. Sehingga kita dapat pulih sepenuhnya dengan semua kekuatan akan berpartisipasi dalam pemulihan ini," kata dia.
Reporter: Pipit Ika Ramadhani
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)