Ekonomi dunia turun, laju IHSG dipastikan melemah
IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 5.140-5.149 dan resisten 5.168-5.232.
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan mengalami pelemahan pada perdagangan hari ini, Kamis (15/1). Pelemahan tersebut disebabkan karena tidak adanya sentimen positif untuk mengangkat indeks ke arah positif.
Head of Research Woori Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada mengatakan bursa saham Eropa juga mengalami pelemahan. Hal tersebut lantaran adanya rilis terpangkasnya pertumbuhan ekonomi dunia.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Siapa yang merencanakan aksi teror di Bursa Efek Singapura? Pendalaman itu dibenarkan Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar bahwa YLK memang hendak merencanakan aksi teror ini pada 2015 silam.
-
Kenapa harga saham bisa naik turun? Salah satu yang sering jadi dilema adalah harga saham yang begitu cepat naik turun bagaikan roller coaster. Jadi, sebenarnya apa sih penyebab harga saham bisa naik turun?
-
Apa penyebab naik turunnya harga saham? Prinsip Ekonomi Dasar: Hubungan antara Penawaran dan Permintaan Saat banyak orang mencari suatu barang, stoknya akan terbatas sehingga harganya cenderung akan naik.
-
Kenapa Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) diluncurkan? Tujuan bursa karbon sendiri untuk mencipatakan insentif bagi perusahaan dan negara untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dengaan menyediakan mekanisme untuk membeli dan menjual izin emisi atau kredit karbon.
-
Apa itu bursa karbon? Bursa karbon adalah pasar tempat perdagangan izin emisi karbon dan kredit karbon.
"Pada perdagangan Kamis (15/1) IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 5.140-5.149 dan resisten 5.168-5.232," ujar dia dalam riset hariannya, Kamis (15/1).
Reza menegaskan aksi jual juga menjadi salah satu penyebab melemahnya indeks. Selain itu, sentimen global juga buat pertahanan IHSG terganggu.
"Laju IHSG sempat berada di area target resisten (5220-5225) namun, tidak mampu bertahan di area target support (5195-5200) dan bergerak melemah. Tetap cermati pelemahan lanjutan, terutama dengan adanya rilis RDG-BI," pungkas dia.
Adapun pertimbangan saham-saham hari ini adalah BBRI, BKSL, TAXI, MAIN, TELE dan LTLS.