Februari 2020, Jumlah Penumpang Kereta Turun Tertekan Anjloknya Pengguna KRL
Badan Statistik Pusat (BPS) mencatat penumpang kereta api pada Februari 2020 mencapai 32,3 juta penumpang, menurun 5,41 persen dibandingkan Januari 2020. Penurunan terbesar merupakan penumpang kereta komuter di Jabodetabek, yakni 25,6 juta orang atau 70,34 persen.
Badan Statistik Pusat (BPS) mencatat penumpang kereta api pada Februari 2020 mencapai 32,3 juta penumpang, menurun 5,41 persen dibandingkan Januari 2020. Penurunan terbesar merupakan penumpang kereta komuter di Jabodetabek, yakni 25,6 juta orang atau 70,34 persen.
"Jumlah tersebut sebagian besar adalah penumpang Jabodetabek, yang merupakan penumpang pelaju (commuter) yaitu sebanyak 25,6 juta orang atau 79,34 persen dari total penumpang kereta api," kata Kepala BPS Suhariyanto di Kantor BPS, Jakarta Pusat, Rabu (1/4).
-
Kapan BPS dibentuk? Sejarah BPS dimulai pada tahun 1960, ketika Biro Pusat Statistik didirikan.
-
KPR Kilat BRI itu apa? Sebagai informasi, program KPR Kilat BRI adalah pembiayaan KPR BRI dengan jangka waktu pendek sampai dengan 5 tahun.
-
Di mana BPR/BPRS biasanya berada? Industri ini memiliki karakteristik khusus yang membuat keberadaan BPR dan BPRS masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat hingga saat ini, seperti sebaran lokasi BPR dan BPRS yang sebagian besar berada di wilayah Kabupaten atau Kecamatan, pemberian layanan yang mengedepankan pendekatan personal atau kekeluargaan, proses pelayanan yang cepat dan sederhana, serta karakter produk dan layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat di daerah atau wilayahnya.
-
Bagaimana PPS membentuk KPPS? Membentuk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS): PPS membentuk KPPS yang bertugas dalam pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara.
-
Apa arti KPPS? KPPS adalah singkatan dari Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara. Ini merupakan organisasi yang bertanggung jawab atas pelaksanaan pemungutan suara dalam Pemilu di Indonesia.
-
Kenapa TPS di Distrik Naikere rawan diserang KKB? Selain itu, kawasan Distrik Naikere rawan karena menjadi daerah perlintasan kelompok kriminal bersenjata (KKB)," tutur dia seperti dilansir Antara.
Penurunan jumlah penumpang terjadi di semua wilayah Jabodetabek sebesar 4,18 persen. Sementara di Jawa Non-Jabodetabek sebesar 10,04 persen dan Sumatera sebesar 8,21 persen. Secara kumulatif jumlah penumpang kereta api selama Januari–Februari 2020 sebanyak 66,4 juta orang, turun 0,90 persen dibanding periode yang sama tahun 2019.
Penurunan jumlah penumpang terjadi di wilayah Jabodetabek dan Sumatera yaitu masing-masing turun 1,36 persen dan 3,22 persen. Sebaliknya wilayah Jawa non-Jabodetabek mengalami peningkatan
1,30 persen.
Angkutan Barang Menggunakan Kereta
Penurunan barang yang diangkut kereta api pada bulan Februari 2020 sebanyak 3,9 juta ton, turun 12,67 persen dibanding bulan sebelumnya. Sebagian besar barang yang diangkut tersebut tercatat di wilayah Sumatera sebanyak 3 juta ton atau 75,69 persen dari total barang yang diangkut dengan kereta api.
Penurunan jumlah barang terjadi di semua wilayah Jawa non Jabodetabek sebanyak 8,44 persen dan Sumatera sebanyak 13,95 persen.
Selama periode JanuariFebruari 2020 jumlah barang yang diangkut kereta api mencapai 8,4 juta ton. Angka ini naik 4,36 persen dibanding periode yang sama tahun 2019. Peningkatan terjadi di wilayah Sumatera sebesar 9,76 persen. Sebaliknya wilayah Jawa non-Jabodetabek mengalami penurunan 9,92 persen.
(mdk/azz)