Gibran Rakabuming, Dulunya Dikenal Pebisnis Sekarang Jadi Cawapres
Sebelum terjun ke politik, Gibran lebih dikenal sebagai pebisnis.
Sebelum terjun ke politik, Gibran lebih dikenal sebagai pebisnis.
Gibran Rakabuming, Dulunya Dikenal Pebisnis Sekarang Jadi Cawapres
Bakal calon presiden Prabowo Subianto bersama bakal calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai peserta Pilpres 2024. Pendaftaran Gibran dalam kontestasi Pilpres menuai kontroversi karena isu dinasti politik.
Saat ini, Gibran tercatat masih menjabat sebagai Wali Kota Surakarta, Jawa Tengah. Namun, sebelum menjadi Kepala Daerah, Gibran merupakan seorang pengusaha.
Usaha pertamanya adalah jasa katering yang dia beri nama Chilli Pari.
Usaha katering ini dirintis tahun 2010, dengan modal ratusan juta hasil pinjaman bank.
Dalam sebuah wawancara, Gibran mengatakan pesanan pertama yang diterima Chilli Pari sebanyak 50 porsi.
Lambat laun, usaha katering yang dirintis putra sulung Joko Widodo itu mulai berkembang menjadi wedding organizer.
Gibran juga mengakui omzet dari Chilli Pari dalam sebulan bisa mencapai miliaran rupiah. Hal ini bisa dihitung dari jumlah pesanan yang diterima katering Chili Pari per bulan pun bisa mencapai 10.000 tamu. Dirangkum dari beberapa referensi, harga Paket menu Chilli Pari per seribu tamu senilai Rp70 juta.
Suami Selvi Ananda itu mengaku kecintaannya terhadap bisnis kuliner berawal dari hobinya jajan atau makan di luar. Gibran selalu mencicipi makanan mulai dari pedagang kaki lima hingga restoran setiap harinya.
Merdeka.com
Selain itu, Gibran juga pernah menjadi ketua Asosiasi Perusahaan Jasa Boga Indonesia (APJBI) Kota Solo setelah menyelesaikan studi di University of Technology Sydney (UTS Insearch) tahun 2010. Ia kemudian menikahi pujaan hatinya Selvi Ananda pada 11 Juni 2015.
Di tahun 2018 Gibran membuat aplikasi pencari kerja lepas Kerjaholic.
Ia juga tercatat sebagai pendiri bisnis catering Chili Pari dan maratabak Markobar. Ayah dari Jan Ethes dan Lalembah ini memang awalnya dikenal sebagai pebisnis.
Hingga akhirnya, Gibran mengejutkan publik dengan keputusannya terjun ke politik tahun 2020. Ia sempat menuai pro kontra lantaran berucap anti politik dinasti namun duduk di pemerintahan saat ayahnya jadi Presiden. Di tahun 2021, Gibran resmi jadi Walikota Solo hingga saat ini.