Hotman Paris bongkar cara konglomerat amankan harta dari pajak
"Mereka banyak cerita ada cara agar tidak kena pajak dengan menaruh uangnya di perusahaan luar negeri."
Pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea hari ini bersama ketiga anaknya melaporkan harta kekayaannya di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Sunter, Jakarta utara. Dalam kesempatan ini, Hotman membeberkan alasan konglomerat yang tidak ingin mendaftarkan harta kekayaannya dalam program Tax Amnesty atau Pengampunan Pajak.
"Saya banyak menangani konglomerat. Mereka banyak cerita ada cara agar tidak kena pajak dengan menaruh uangnya di perusahaan luar negeri atau uang sendiri diakui sebagai utang, jadi pinjam uang di luar negeri padahal itu uang perusahaan dia sendiri. Tekhnik yang biasa sekarang," katanya di KPP Sunter, Jakarta Utara, Kamis (15/9).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang ditawarkan Adira Finance di Jakarta Fair Kemayoran? Dalam rangka tema HUT tahun ini, yaitu Jakarta sebagai Kota Global Dengan Berjuta Pesona, Adira Finance hadirkan Kampung Adira di Jakarta Fair dengan tujuan menyediakan solusi finansial yang unik dan mempesona bagi para pengunjung melalui sinergi dengan ekosistem.
-
Apa yang dibahas Indonesia di Sidang Umum ke-44 AIPA di Jakarta? “AIPA ke-44 nanti juga akan membahas persoalan kesejahteraan, masyarakat, dan planet (prosperity, people, and planet),” kata Putu, Rabu (26/7/2023).
-
Siapa yang menyerahkan kekuasaan atas wilayah Jakarta Raya kepada Pemerintah Republik Indonesia? Hal tersebut diawali dengan penandatanganan dokumen-dokumen peralihan kekuasaan atas wilayah Jakarta Raya dari tangan Co Batavia en Ommenlenden kepada Basis Co Jakarta Raya.
Selanjutnya, Hotman menyebut banyak konglomerat yang enggan ikut Tax Amnesty meski hanya membayar 2 persen. Para konglomerat khawatir uang yang mereka laporkan akan ditagih oleh Ditjen Pajak di tahun berikutnya.
"Mereka banyak yang tanya lapor atau tidak. Kalau saya melakukan ini bukan untuk mengambil muka karena saya yakin apa boleh buat mumpung masih murah," katanya.
Saat ini, Hotman melaporkan harta kekayaan pribadinya serta tiga anaknya. Harta yang didaftarkan kombinasi antara repatriasi dan deklarasi. "Yang dilaporkan kombinasi repatriasi dan deklarasi. Baik lokal maupun dari luar. Sesuai imbauan sudah kita tarik karena ternyata jauh lebih murah dan aman," katanya.
Ketiga anak Hotman juga mengikuti program Tax Amnesty. Hal ini dikarenakan, harta yang selama ini diwariskan ke anak-anaknya juga perlu untuk dideklarasikan.
"Jadi, anak juga semua kita wariskan apa yang ada. Ya sudah, kita tenang. Karena memang dari kecil mereka saya sudah kasih tabungan, apartemen, ya sekarang apa boleh buat. Mumpung lagi murah. Kita kan maunya anak-anak tenang, apa yang mereka nikmati hasil keringat kita dinikmati dengan tenang. Jadi nanti Pak Kakanwil atau KPP nggak diam-diam lagi kirim intel ke rumah kita," ungkapnya.
Baca juga:
Ikut Tax Amnesty, Tommy Soeharto sebut mudahkan pengembangan bisnis
Tommy Soeharto: Tak perlu ragu ikut program Tax Amnesty
Tommy Soeharto sambangi kantor pajak ikut Tax Amnesty
Hotman Paris ikut Tax Amnesty: Lega, sudah tidak punya dosa
Pramono: UU tax amnesty berlaku ke semua tak boleh ada diskriminasi