Impor mengalir deras padahal produksi cabai dan bawang naik
Pemerintah mengimpor 10.000 ton cabai pada semester kedua tahun tahun ini.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat produksi cabai besar segar dengan tangkai tahun 2013 sebesar 1,013 juta ton. Angka produksi cabai ini naik 58.520 ton atau sekitar 6,13 persen jika dibandingkan produksi 2012.
Kepala BPS Suryamin mengatakan, meningkatnya angka produksi cabai tidak lepas dari naiknya produktivitas laham sebesar 0,23 ton per hektar atau 2,90 persen. Luas panen juga meningkat 384.000 hektar atau 3,19 persen dibandingkan di 2012.
-
Kenapa harga beras di Jawa Tengah naik? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Mengapa harga cabai rawit di Pasar Batangase naik? Untuk itu, jika selama ini telah dilakukan program tanam cabai, namun karena masih tingginya permintaan, harga juga masih sangat tinggi. Sehingga tahun depan, pihaknya berencana untuk memasifkan penanaman cabai, tidak hanya imbauan tetapi memberikan bibit gratis, direncanakan sebanyak 50 juta bibit.
-
Kenapa harga sembako di Pasar Belakang Kodim Brebes naik? Kenaikan harga ini diduga karena tingginya permintaan menjelang Natal dan tahun baru.
-
Mengapa harga kedelai impor kembali mengalami kenaikan? Harga kedelai impor kembali mengalami kenaikan dan berdampak pada pelemahan nilai tukar rupiah.
-
Kapan harga ayam potong mulai naik? Menurut salah seorang pedagang di sana, harga ayam potong mengalami kenaikan hingga Rp8 ribu per kilogramnya. Sebelum berada di angka Rp40 ribu, ayam potong masih stabil di Rp32 ribu per kilogram. "Sebelumnya harga ayam potong Rp32 ribu per kilogram (kg), namun saat ini mencapai Rp40 ribu per kilogram," kata salah seorang pedang, Yayan, mengutip ANTARA.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
"Produksi cabai rawit segar dengan tangkai tahun 2013 sebesar 714.000 ton. Dibandingkan 2012, terjadi kenaikan produksi sebesar 11.250 ton atau 1,60 persen," ucap Suryamin saat konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Jakarta, Senin (4/8).
Kenaikan produksi cabai rawit segar terjadi karena kenaikan luas panen sebesar 303.000 hektar atau 2,48 persen.
Untuk produksi bawang merah, pada 2013 mencapai 1,011 juta ton. Jika dibandingkan tahun 2012, produksi meningkat sebesar 46.550 ton atau 4,83 persen.
Peningkatan ini disebabkan oleh meningkatnya produktivitas sebesar 0,53 ton per hektar atau 5,47 persen meskipun luas panen menurun sebesar 582 hektar atau 0,58 persen dibandingkan tahun 2012.
Kinerja tersebut kontraproduktif jika dibandingkan kenyataannya bahwa sepanjang tahun lalu, pemerintah membuka lebar keran impor cabai dan bawang. Melonjaknya harga cabai membuat pemerintah kembali mengandalkan pasokan impor untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.
Tidak tanggung-tanggung, pemerintah mengimpor 10.000 ton cabai pada semester kedua tahun tahun ini. Alasannya, stok cabai terganggu karena tidak ada panen cabai di Indonesia tahun ini.
(mdk/noe)