Ini alasan Truba Alam Manunggal dihapus dari daftar emiten
Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan melakukan penghapusan pencatatan saham (delisting) PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Perusahaan dengan kode saham TRUB ini resmi dihapus efektif pada Jumat pekan lalu (7/9).
Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan melakukan penghapusan pencatatan saham (delisting) PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Perusahaan dengan kode saham TRUB ini resmi dihapus efektif pada Jumat pekan lalu (7/9).
"Kenapa delisting, karena memang kita going concern. Kita sudah berikan kesempatan perusahaan untuk melakukan perbaikan dari sisi operasional, namun kami tak melihat perbaikan hingga hari ini. Makanya kami delisting," tutur Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna di Gedung BEI, Senin (10/9).
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Siapa yang merencanakan aksi teror di Bursa Efek Singapura? Pendalaman itu dibenarkan Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar bahwa YLK memang hendak merencanakan aksi teror ini pada 2015 silam.
-
Kapan Pasar Benhil mulai ramai dikunjungi? Pasar ini mulai ramai sejak pukul 15:00 WIB sore, hingga berakhir sekitar pukul 19:00 WIB.
-
Di mana Pasar Benhil berlokasi? Sesuai namanya, pasar ini bermula dari sebuah pintu air yang membantu sirkulasi air di Jakarta untuk menjaga ketersediaan air.
-
Apa yang diresmikan Jokowi di BEI? Presiden Jokowi mengatakan ingin mengurangi dampak perubahan iklim yang saat ini terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia. ”Karena memang ancaman perubahan iklim sangat bisa kita rasakan dan sudah kita rasakan. Dan, kita tidak boleh main-main terhadap ini, kenaikan suhu bumi, kekeringan, banjir, polusi, sehingga dibutuhkan langkah-langkah konkret untuk mengatasinya,” kata Presiden Jokowi.
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
Dia menambahkan, terkait prospek ke depan perusahaan (future prospect), tidak menunjukan kejelasan rencana atau pertumbuhan dari TRUB itu.
"Terkait perusahaan tercatat tentunya kami mengharapkan adanya future prospect, karena dari sini mereka bisa generate income dan bisa diatribusikan lagi kepada pemegang saham. Pertumbuhan perseroan bisa dilihat lewat future prospect, tapi sayangnya TRUB ini tidak menunjukan future prospect," ujarnya.
Sebagai informasi, perusahaan yang bergerak di bidang real estate, konstruksi bangunan dan properti ini tercatat melakukan pencatatan saham perdana (Initial Public Offering/IPO) di pasar modal pada 16 Oktober 2006 silam.
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Pinnacle Investment luncurkan reksa dana indeks XPTF
Gandeng BRI Finance dan SMF, Jamkrindo permudah karyawan dapat rumah
Aturan direvisi, UKM dan perusahaan rintisan dipermudah melantai di bursa saham
Jaga pasar modal dari gejolak dunia, investor RI diminta tumbuhkan nasionalisme
Kembangkan produk wealth management, Reli Sekuritas incar nasabah kaya RI