Investasi Jadi Kunci Pemulihan Ekonomi di Tengah Pandemi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, investasi jadi kunci pemulihan ekonomi di masa pandemi Virus Corona. Investasi juga menjadi daya dongkrak untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi.fin
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, investasi jadi kunci pemulihan ekonomi di masa pandemi Virus Corona. Investasi juga menjadi daya dongkrak untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi.
"Terlebih dalam kondisi pandemi seperti saat ini, investasi merupakan kunci utama dalam pemulihan dan akselerasi pertumbuhan ekonomi," ujarnya, Jakarta, Selasa (13/7).
-
Mengapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok untuk berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
-
Mengapa Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi? Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi masa depan seperti transisi energi dan juga ekonomi digital.
-
Bagaimana Jokowi ingin meningkatkan aksesibilitas ke IKN untuk mendukung investasi? Oleh sebab itu, Jokowi menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol dan bandara untuk mendukung aksesibilitas ke IKN.
-
Mengapa Jokowi menekankan pentingnya investasi sekarang untuk IKN? Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang," tegasnya.
-
Apa yang dimaksud Jokowi dengan 'Membeli Masa Depan' ketika berbicara tentang investasi di IKN? "Investasi di IKN Nusantara ini adalah membeli masa depan," ujar Jokowi di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (4/6).
-
Kenapa Presiden Jokowi ingin menerapkan skema investasi 'family office' di Indonesia? Pemerintah memproyeksikan investasi dari pengelolaan dana berbasis keluarga atau family office yang bisa ditarik ke Indonesia mencapai USD500 miliar dalam beberapa tahun ke depan.
Dia menjelaskan, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah dalam mendorong investasi. Salah satunya melalui undang-undang Cipta Kerja.
"Undang-undang Cipta Kerja dimaksudkan untuk meningkatkan ekosistem investasi dan kegiatan berusaha di Indonesia serta memberikan perlindungan bagi koperasi dan UMKM dan industri nasional," katanya.
Melalui undang-undang Cipta Kerja, pemerintah berupaya mendorong penyederhanaan perizinan berusaha di pusat dan daerah dan penerapan perizinan berusaha berbasis risiko. "Serta berbagai insentif lainnya diharapkan dapat meningkatkan minat investor khususnya dari dalam negeri," kata Presiden Jokowi.
Pada Juli 2021, system online single submission (OSS) berbasis risiko wajib digunakan dan menjadi acuan tunggal bagi seluruh pemangku kepentingan. "Hal ini dalam rangka penyelenggaraan perizinan berusaha secara elektronik, cepat, dan efisien," tandasnya.
Baca juga:
Pemotongan THR dan Gaji Ke-13 PNS untuk Penanganan Covid-19
Semester I, Realisasi Anggaran DAU/DBH untuk Tangani Covid-19 Baru Rp4,2 T
RI Dinilai Butuh Skenario Terburuk Jika Pandemi Berlangsung Lama
LPS: Pembentukan Holding Ultra Mikro Percepat Pemulihan Ekonomi
Catatan Merah Anggaran Covid-19 dari BPK
Kemenkeu: Tanpa Anggaran PEN Kemiskinan di Indonesia Capai 11,8 Persen