Jangan Sembarangan Beli, Segini Gaji Ideal untuk Kredit Mobil
Kemampuan finansial seseorang untuk mengambil kredit mobil sebaiknya didasarkan pada perhitungan yang matang terhadap pendapatan bulanan.
Membeli mobil secara kredit menjadi solusi bagi banyak orang yang ingin memiliki kendaraan pribadi tanpa harus mengeluarkan biaya besar sekaligus. Namun, sebelum memutuskan untuk mengambil kredit mobil, penting untuk memahami berapa gaji yang ideal agar keuangan tetap sehat dan tidak membebani kondisi finansial Anda.
Mengutip dari berbagai sumber, kemampuan finansial seseorang untuk mengambil kredit mobil sebaiknya didasarkan pada perhitungan yang matang terhadap pendapatan bulanan.
- Apakah Kredit Mobil Terlibat Kecelakaan Masih Harus Tetap Dibayar? Begini Penjelasannya
- Istilah dalam Kredit Mobil yang Harus Anda Pahami Sebelum Membeli
- Cara Hitung Simulasi Kredit Mobil dengan Mudah, Cek di Sini
- Kredit Motor dan Mobil Orang Indonesia Naik Jadi Rp400 Triliun di Tengah Penurunan Penjualan Kendaraan Bermotor
Lantas berapa gaji ideal untuk mengambil cicilan mobi?
Secara umum, ada beberapa prinsip dasar yang perlu diperhatikan dalam menentukan apakah gaji Anda cukup untuk mengambil kredit mobil:
1. Anggaran Cicilan Maksimal 30 persen dari Gaji Bulanan
Para pakar keuangan merekomendasikan agar cicilan kendaraan, termasuk mobil, tidak melebihi 30 persen dari penghasilan bulanan. Misalnya, jika Anda memiliki gaji sebesar Rp10 juta per bulan, maka batas maksimal cicilan mobil yang aman adalah Rp3 juta per bulan. Angka ini bertujuan untuk memastikan kebutuhan lainnya, seperti biaya hidup, tabungan, dan dana darurat, tetap terpenuhi.
2. Pertimbangkan Biaya Lain di Luar Cicilan
Selain cicilan bulanan, Anda juga perlu mempertimbangkan biaya operasional lain yang akan timbul setelah memiliki mobil, seperti, bahan bakar, asuransi kendaraan, perawatan rutin (servis dan suku cadang), dan pajak tahunan serta parkir dan tol
Biaya-biaya ini bisa mencapai 10 persen - 20 persen dari gaji bulanan Anda. Jadi, jika cicilan mobil Anda sudah mendekati 30 persen dari penghasilan, pastikan Anda memiliki cukup ruang di anggaran untuk biaya operasional tersebut.
Pertimbangkan Dana Darurat dan DP
3. Jumlah Uang Muka atau Down Payment (DP) yang Ideal
Selain cicilan bulanan, uang muka atau down payment (DP) juga menjadi faktor penting. Dengan memberikan DP yang lebih besar, misalnya 30 persen-40 persen, dapat meringankan beban cicilan bulanan Anda.
4. Memiliki Dana Darurat yang Memadai
Sebelum mengambil kredit mobil, pastikan Anda memiliki dana darurat yang cukup untuk menghadapi situasi tak terduga. Sebagai panduan, dana darurat ideal adalah 6-12 kali pengeluaran bulanan. Ini penting untuk menjaga stabilitas keuangan Anda jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kehilangan pekerjaan atau kebutuhan mendesak lainnya.
5. Jangan Memaksakan Diri
Memiliki mobil memang menjadi kebutuhan bagi sebagian orang, terutama untuk mendukung mobilitas sehari-hari. Namun, jangan sampai keinginan ini membuat Anda memaksakan diri mengambil kredit yang melampaui kemampuan finansial. Sebelum memutuskan, hitung kembali penghasilan, pengeluaran, serta rencana keuangan jangka panjang Anda.