Jelang Idul Adha, Simak Strategi Menyiapkan Dana Kurban Dalam Dua Bulan
Sekitar dua bulan lagi, atau pada Jumat, 31 Juli 2020, umat Islam akan merayakan Idul Adha. Di tengah pandemi Covid-19, ada saja yang mengalami dilema. Sebaiknya menggunakan uang yang ada saat ini untuk membeli hewan kurban atau disimpan saja untuk dana darurat.
Sekitar dua bulan lagi, atau pada Jumat, 31 Juli 2020, umat Islam akan merayakan Idul Adha. Di tengah pandemi Covid-19, ada saja yang mengalami dilema.
Sebaiknya menggunakan uang yang ada saat ini untuk membeli hewan kurban atau disimpan saja untuk dana darurat. Ada juga yang ingin membeli hewan kurban tetapi belum menyiapkan dananya, apalagi waktunya kurang dari dua bulan lagi.
-
Bagaimana cara memperingati Hari Raya Kurban? Pada hari ini, umat Muslim berkumpul di pagi hari untuk menjalankan salat Id bersama-sama, mirip dengan perayaan Idulfitri. Setelah salat selesai, kegiatan selanjutnya adalah pelaksanaan penyembelihan hewan kurban.
-
Kenapa menabung untuk hewan kurban tahun depan itu penting? Berkurban saat Iduladha memang sangat dianjurkan, bahkan mendekati wajib bagi umat muslim yang mampu. Kendati demikian tentu banyak umat muslim lainnya yang ingin menjalankan ibadah berkurban namun terkendala dengan mahalnya harga hewan kurban.
-
Apa yang dibaca saat menyembelih hewan kurban? Ketika Anda menyembelih hewan kurban disunahkan membaca bismillah, takbir, salawat dan juga doa ketika menyembelih hewan kurban.
-
Kenapa menyembelih hewan qurban itu penting? Tata cara dan adab dalam menyembelih hewan qurban sesuai syariat Islam. Tata cara menyembelih hewan qurban tentu penting untuk diketahui oleh umat Muslim. Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah bagi umat Muslim jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah yang bertepatan pada 17 Juni 2024. Idul Adha sendiri identik dengan prosesi penyembelihan hewan qurban setelah melaksanakan sholat. Islam telah mengatur apa saja rukun dan tata cara dalam menyembelih hewan qurban.Berikut merdeka.com membagikan panduan tata cara menyembelih hewan qurban sesuai syariat Islam. Simak ulasannya, Senin (10/6/2024): Tata Cara Menyembelih Hewan Qurban Tata cara penyembelihan hewan qurban atau kurban harus diikuti sesuai dengan ajaran agama Islam.
-
Bagaimana cara yang benar untuk menyembelih hewan kurban? Dalam berkurban dan penyembelihan hewan kurban, diketahui ada beberapa tata caranya. Hal ini sebagaimana sesuai dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) melalui Fatwa Nomor 12 Tahun 2009 tentang Standar Sertifikasi Penyembelihan Halal. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) MUI Ikhsan Abdullah mengatakan, Fatwa Nomor 12 Tahun 2009 tersebut masih berlaku. Sehingga, harus sesuai dalam berkurban maupun menyembelih hewan kurban."Masih berlaku. Jadi, harus sesuai Fatwa MUI tata cara penyembelihan hewan," kata Ikhsan saat dihubungi merdeka.com, Senin (17/6).
-
Bagaimana cara menyembelih hewan kurban? Saat pelaksanaan kurban, sesuai dengan anjuran Rasulullah, penyembelihan hewan harus dilakukan dengan alat pemotong yang tajam, tidak tumpul sehingga tidak menganiaya hewan.
Kalau Anda masih bingung, simak solusi dari Investment Specialist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI), Dimas Ardhinugraha.
Semua Tergantung Niat
Ibadah kurban merupakan salah satu upaya umat muslim untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah, yaitu dengan menjalankan perintahNya. Waktu kurang dari dua bulan memang terbilang sangat singkat untuk menyiapkan dana kurban.
Idealnya, dana kurban disiapkan dalam jangka waktu yang lebih lama. Namun jika sudah diniatkan, Insya Allah akan diberi kemudahan untuk mewujudkannya.
Cari Info Harga dan Mantapkan Niat
Saat ini sudah banyak yang menawarkan hewan kurban dengan harga yang beragam. Kambing ditawarkan mulai dari harga Rp1,9 juta/ekor, sementara sapi Rp14 juta/ekor.
Tentunya harga akan berbeda-beda, tergantung daerah/lokasi, penjual, maupun lembaga penyalur. Silakan cari/pilih hewan yang sehat dan sesuai dengan kondisi keuangan Anda, serta mantapkan niat.
Kecil atau besar ukuran hewan kurban Anda, tentunya akan sangat berarti bagi saudara-saudara kita, terlebih di tengah pandemi Covid-19 seperti ini.
Sumber Dana Kurban
Dengan waktu persiapan yang relatif singkat, tentunya Anda harus lebih cermat. Anda bisa memanfaatkan sisa dana THR yang didapat pada bulan lalu dan juga menggunakan sebagian tabungan Anda.
Namun jika belum mencukupi, pertimbangkan untuk irit pada pos-pos pengeluaran konsumtif, seperti dana yang biasanya digunakan untuk membeli baju/tas/sepatu baru, jajan, dan lain-lain.
Jika niat Anda sangat kuat namun jumlah dananya masih juga kurang, Anda juga bisa pertimbangkan untuk mendapatkan penghasilan tambahan dari keahlian atau hobi, seperti memasak atau membuat kopi. Dana darurat juga boleh digunakan, tetapi harus segera Anda isi kembali sesudahnya.
Mulai Persiapkan Dana Kurban Untuk Tahun Depan
Kurban merupakan pos pengeluaran rutin tahunan yang idealnya dipersiapkan dari jauh hari. Anda dapat melakukan perencanaan yang lebih matang untuk kurban tahun depan dengan menyisihkan pendapatan dan bonus Anda untuk dana kurban.
Penting sekali Anda meninjau kembali kondisi keuangan, dan melakukan perencanaan keuangan tahunan yang matang, terutama untuk pengeluaran bersifat rutin.
Simpan Dana di Reksa Dana Pasar Uang Syariah
Reksa dana pasar uang syariah dapat dimanfaatkan untuk menyimpan dana kurban. Reksa dana pasar uang syariah memberikan fleksibilitas bagi Anda untuk menambah investasi atau menarik uang kapan saja tanpa biaya dan jangka waktu tertentu, sehingga memberi fleksibilitas dalam perencanaan keuangan Anda.
Reksa dana pasar uang juga memiliki potensi imbal hasil yang kompetitif dengan deposito perbankan syariah. Selain itu, reksa dana pasar uang syariah juga bukan objek pajak, dan tentu saja, reksa dana pasar uang syariah dikelola berdasarkan prinsip keuangan syariah.
Semua berawal dari niat. Ketika niat sudah diikrarkan tentunya harus dibarengi dengan usaha yang maksimal. Insya Allah niat berkurban akan tercapai.
(mdk/bim)