Jero Wacik klaim renegosiasi dengan perusahaan asing sudah beres
Persoalan terkait renegosiasi kontrak justru datang dari perusahaan tambang dalam negeri.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengklaim, proses renegosiasi kontrak dengan perusahaan asing sudah rampung. Oleh karena itu, seluruh perusahaan tambang milik asing sudah mendapatkan izin untuk melakukan ekspor konsentrat.
"Renegosiasi dengan yang asing-asing sudah beres," ujar menteri ESDM, Jero Wacik saat rapat kerja dengan Komisi VII DPR di Jakarta, Senin (1/9).
-
Apa saja kandungan dalam Esemag? Formula Esemag terdiri dari Zat Aktif Kunyit yang memiliki aktivitas antiulcer untuk mengurangi peradangan dan produksi asam lambung. Selain itu, ada juga kandungan Licorice atau akar manis yang bisa meningkatkan lapisan mukosa untuk melindungi lambung. Ada lagi kandungan meniran yang dikenal sebagai zat anti-inflamasi yang juga berperan untuk melindungi lambung. Terakhir, Esemag juga mengandung madu yang dapat mengatasi masalah pencernaan sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh.
-
Bagaimana cara membuat es batu panggang ini? Dalam gambar tersebut terlihat es batu dipanggang di atas api terbuka dan kemudian dilumuri dengan saus dan rempah-rempah sebelum disajikan di atas piring.
-
Apa itu nabung emas? Mengutip dari laman Bareksa, pembelian emas batangan dengan cara dicicil sering disebut nabung emas.
-
Apa yang dimaksud dengan batu empedu? Batu empedu merupakan kondisi di mana terbentuknya batu-batu kecil di dalam kantong empedu yang disebut dengan kolesistitis.
-
Siapa yang menciptakan es batu panggang? Setelah video awalnya menjadi viral, outlet berita di Tiongkok berhasil menemukan pemilik kedai makan kaki lima tersebut dan memperdalam pengetahuan mereka tentang hidangan yang populer itu.
-
Bagaimana kalung emas itu ditemukan? Saat mengambil benda yang berkilauan itu, ia menyadari itu adalah kalung torc—sejenis hiasan leher kuno mirip kalung yang biasanya dipakai oleh bangsawan.
Jero Wacik menyebut, dari 107 perusahaan tambang asing yang tercatat beroperasi di Indonesia, hanya 1 perusahaan yang menggugat Indonesia ke arbitrase yakni PT. Newmont Nusa Tenggara.
"Kami di pemerintah sangat keras, dilawan cari lawyer terbaik tidak boleh kalah, dia cari makan di sini bertahun-tahun banyak untung di sini, kita punya Undang-Undang baru kok tidak mau, ini yang nakal ini siapa, sehingga pemerintah cari yang terbaik," jelas dia.
Menurut pengakuan Jero Wacik, persoalan terkait renegosiasi kontrak justru datang dari perusahaan tambang dalam negeri. Banyak yang melakukan protes terkait penerapan undang-undang No.4 tahun 2009 tentang mineral dan batu bara. Salah satunya soal pembangunan smelter dan larangan ekspor konsentrat.
"Teman-teman dari kadin protes karena dia harus bayar semua kewajiban, kewajiban nggak mau dibayar ekspor dapat, kalau sudah clear baru boleh ekspor," kata dia.
Dia mengaku tidak akan mengalah pada perusahaan-perusahaan tambang yang membandel.
"Justru dia yang mengalah, jangan sampai dianggap mengalah. Semua diselesaikan dalam bulan ini, MoU ditandatangan bulan ini, sehingga bulan depan renegosiasi bisa diantarkan ke DPR," imbuhnya.
Mantan menteri pariwisata ini berharap, perusahaan lokal tidak hanya memupuk pendapatan tetapi menjalin hubungan baik dengan pemerintah. Caranya dengan patuh pada UU. Sehingga, perusahaan lokal tambang mampu berkompetisi di dalam negeri.
"Kalau asing tegas kalau perlu kita keras itu yang saya tambahkan. Saya terima kasih komisi VII dukungan UU minerba, tim renegosiasi sangat keras," jelas dia.
(mdk/noe)