Jokowi Bidik Nilai Ekonomi Digital USD130 M di 2025, Ini Strategi Kemendag
Kementerian Perdagangan tengah menyusun strategi guna mengejar potensi nilai ekonomi digital mencapai USD130 miliar di 2023. Hal ini sesuai dengan target dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kementerian Perdagangan tengah menyusun strategi guna mengejar potensi nilai ekonomi digital mencapai USD130 miliar di 2023. Hal ini sesuai dengan target dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengungkapkan, salah satu upaya yang bakal dilakukan adalah penguatan sistem jaringannya. Dalam hal ini adalah infrastruktur penyedia jaringan internet sebagai pendukung pembayaran digital.
-
Apa yang menjadi kekhawatiran Jokowi tentang penggunaan perangkat teknologi di Indonesia? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5). "Ini sayangnya perangkat teknologi dan alat komunikasi yang kita pakai masih didominasi barang-barang impor dan nilai defisit perdagangan sektor ini hampir 2,1 miliar US Dollar lebih dari 30 triliun Rupiah," ujarnya.
-
Bagaimana cara Indonesia dan Singapura meningkatkan kerja sama ekonomi digital? Pada pertemuan bilateral tersebut, kedua Menteri membahas upaya peningkatan kerja sama ekonomi digital melalui ASEAN Digital Economy Framework Agreement dan Joint Initiative on e-Commerce di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
-
Mengapa pelaku usaha di Indonesia menganggap transformasi digital penting? Para pelaku bisnis di Indonesia menyadari pentingnya melakukan transformasi digital. Demi memenuhi kebutuhan mereka sebagai pengusaha sekaligus menyajikan solusi bagi masyarakat, pengembangan teknologi dan pengembangan inovasi dinilai sebagai sebuah kebutuhan yang harus dipenuhi.
-
Kenapa Huawei genjot kolaborasi untuk penguatan ekonomi digital? Sebuah bisnis raksasa tidak akan tumbuh dan berkembang dengan baik tanpa adanya kolaborasi. Hal inilah yang terus dipegang teguh Huawei dalam mengelola bisnisnya sebagai perusahaan teknologi multinasional.
-
Bagaimana Kemendag memastikan kelancaran kegiatan ekonomi? Pemerintah selalu memastikan keberadaan sarana, prasarana, dan utilitas perdagangan yang baik bagi seluruh pihak terkait. Baik bagi pelaku usaha, maupun masyarakat sebagai konsumen akhir. Dengan begitu, diharapkan kegiatan ekonomi akan terus berjalan tanpa hambatan yang berarti," terang Wamendag Jerry.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
"Sebagai contoh kalau kita ke daerah-daerah yang terpencil yang tidak punya jaringan internet kan kita tidak bisa melakukan pembayaran kaya tadi, bahkan tadi bilang kalau bisa diperkuat sinyalnya, kalau sinyalnya tidak ada? Apa yang mau diperkuat. Makanya, kita bangun dulu infrastrukturnya untuk memastikan sekali lagi ekosistem digital itu ada," kata Jerry saat ditemui di sela-sela Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI), di JCC Senayan, Jakarta, Senin (8/5).
Sementara itu, Jerry menyebut kalau setiap kementerian dan lembaga punya spesialisasinya masing-masing. Mengingat, banyak sektor penyumbang untuk ekonomi digital Indonesia.
"Kalau soal target, tentunya masing-masing KL kita punya prioritas dan capaian tersendiri, dan itu memang yang selalu kami galakkan ya tentunya denagn program masing-masing spesialisasinya," ungkapnya.
Secara khusus, Kemendag akan fokus pada digitalisasi pasar hingga UMKM. Disisi lain, ada juga andil untuk mendorong terjadinya digitalisasi pembayaran di sektor ekonomi kreatif.
"Kalau Kemendag (mengurus) pasar, UMKM, lalu juga mungkin usaha-usaha yang bersinggungan kreatif, seperti tadi di tempat game. Tidak hanya Kemenparekraf, tadi Kemendag juga punya binaan," tegasnya.
Reporter: Arief Rahman H.
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Punya Potensi Besar, Ekonomi Digital Diyakini Bakal Jadi Sumber Pertumbuhan Baru
Jokowi: Indonesia Peringkat ke-6 Negara dengan Startup Terbanyak di Dunia
Sandiaga Dorong Milenial Pakai Medsos Jual Produk Kreatif: Jadi Pelaku Bukan Penonton
Prediksi Suram WEF: 83 Juta Pekerjaan akan Hilang di 2027
Perusahaan Ini Bakal Ganti 7.800 Tenaga Kerja dengan Mesin
43 Persen Pekerjaan akan Digantikan Mesin, Pengangguran di Indonesia Tambah Banyak?