Jokowi Sebut Industri Turunan Batubara akan Buka Banyak Lapangan Kerja
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar pengembangan industri turunan batubara dipercepat sehingga dapat meningkatkan nilai tambah komoditas tersebut, mengurangi impor bahan baku industri, hingga membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar pengembangan industri turunan batubara dipercepat sehingga dapat meningkatkan nilai tambah komoditas tersebut, mengurangi impor bahan baku industri, hingga membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya.
"Untuk itu kita harus bergerak ke pengembangan industri turunan batubara," kata Presiden Jokowi saat membuka rapat terbatas mengenai Percepatan Peningkatan Nilai Tambah Batu Bara, dari Istana Kepresidenan, Bogor, dikutip Antara, Jumat (23/10).
-
Apa yang Presiden Jokowi sampaikan tentang produksi jagung di Gorontalo? "Artinya kalau harganya sudah turun seperti itu, maka produksinya pasti melimpah. Dan kita harapkan produksinya naik, tetapi harganya juga meningkat, ini yang harus dilakukan pemerintah dengan mungkin pembelian-pembelian oleh Bulog," ujar Presiden, Senin, 22 April 2024.
-
Kapan Jokowi meresmikan pabrik minyak makan merah? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Pabrik Percontohan Minyak Makan Merah Pagar Merbau di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (14/3).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Di mana Presiden Jokowi menjalankan usaha mebel setelah lulus kuliah? Di Solo, Jokowi menjalankan usaha di bidang mebel dengan nama CV Rakabu yang terinspirasi dari nama anak pertamanya, Gibran Rakabuming Raka.
-
Kenapa Jokowi membangun pabrik minyak makan merah? Untuk itu, Jokowi membangun pabrik minyak makan merah agar dapat memberikan nilai tambah untuk petani dalam negeri. "Kita bangun pabrik minyak makan merah ini yang pertama kali dan ini kita harapkan memberikan dapat memberi nilai tambah yang baik bagi petani sawit, utamanya yang sudah dalam bentuk koperasi," jelasnya.
-
Di mana Presiden Jokowi meninjau ladang jagung? Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau ladang jagung di kawasan food estate di Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, Kamis (6/7).
Upaya pengembangan industri turunan batubara itu seperti dari peningkatan mutu (upgrading) batu bara domestik, pembuatan briket, pembuatan bahan bakar seperti kokas, pencairan batubara dan gasifikasi batubara. "Saya yakin dengan mengembangkan industri turunan batubara ini saya yakin dapat meningkatkan nilai tambah komoditas berkali-kali lipat," kata dia.
Oleh karena itu, Jokowi meminta jajaran kementerian menyusun peta jalan optimalisasi batubara dalam negeri, dan harus mengadaptasi teknologi yang ramah lingkungan. Dia juga meminta ada strategi dan produk hilir yang ingin dikembangkan sehingga jelas arah mana yang akan dituju.
"Berapa banyak yang akan diubah menjadi gas, berapa banyak yang akan diubah menjadi petrokimia dan kawasan yang akan dikembangkan menjadi hilirisasi industri batu bara di mana saja, sehingga jelas arah kita ini seperti apa," ujar dia.
Kepala Negara menekankan pengembangan industri turunan atau yang termasuk dalam kegiatan hilirisasi industri harus menjadi strategi besar yang konsisten diterapkan.
"Kita semua harus bergeser dari negara pengekspor bahan-bahan mentah dan salah satunya adalah batubara, menjadi negara industri yang mampu mengolah bahan mentah menjadi barang jadi atau barang setengah jadi," ujar dia.
Baca juga:
Dorong Ekspor Barang Jadi, Jokowi Minta Nilai Tambah Batubara Ditingkatkan
Hilirisasi Batubara Bisa Tingkatkan Nilai Tambah Hingga 5 Kali Lipat
Pemerintah Kembangkan Tujuh Skema Hilirisasi Batubara
Kemenkeu: Tambang Batubara Tetap Dikenakan PPN dalam Omnibus Law Cipta Kerja
Agustus 2020, Harga Batubara Turun Menjadi USD50,34 per Ton
Kereta Batubara Tanjung Enim Baru-Tarahan Naik Jadi 20 Rangkaian Per Juli 2020