Kemenhub kirim tim KNKT selidiki penyebab tenggelamnya kapal feri KMP Bandeng
"Jadi tentunya nanti KNKT juga akan bersama-sama dengan saya juga akan berangkat ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan penyelidikan terhadap faktor penyebab sampai kapal ini bisa karang."
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) masih mencari penyebab tenggelamnya Kapal Feri KMP Bandeng di perairan Loloda, Kbupaten Halmahera Utara, Maluku Utara. Kemenhub akan mengirim tim Komite Nasional Keselamatan (KNKT) untuk selidiki penyebab kecelakaan kapal tersebut.
"Jadi tentunya nanti KNKT juga akan bersama-sama dengan saya juga akan berangkat ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan penyelidikan terhadap faktor penyebab sampai kapal ini bisa karang," ujar Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Budi Setiyadi saat konferensi pers, di Kantornya, Jakarta, Kamis (16/8).
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
-
Apa yang di ekspor oleh Kementan? Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun.
-
Bagaimana Kementan membantu daerah kering parah? Berikutnya, kata Mentan, pemerintah juga terus melakukan intervensi terhadap zona merah atau wilayah kering parah agar segera memompa sumber air yang masih tersedia. Pemda juga diharapkan segera menggulirkan Brigade Alsintan dalam mempercepat produksi melalui skema pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR).
-
Apa fungsi utama Gedung Kesenian Jakarta saat ini? Saat ini, gedung tersebut masih aktif digunakan sebagai lokasi pertunjukkan seni khas nusantara maupun luar negara.
-
Di mana pusat pemerintahan Kerajaan Tarumanegara berada? Saat dipimpin Purnawarman, pusat pemerintahannya terletak di antara Kecamatan Tugu, Jakarta Utara dan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
-
Bagaimana upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengurangi kemacetan di Jakarta? Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih mengkaji rencana perubahan jam kerja di DKI Jakarta yakni masuk pada jam 08.00 WIB dan 10.00 WIB dengan harapan dapat mengurangi kemacetan hingga 50 persen.
Budi mengatakan, KMP Bandeng sebetulnya telah memiliki dokumen perizinan lengkap. Artinya memang tidak ada dokumen yang tidak dipenuhi dari PT ASDP Indonesia Ferry. "Hanya kemudian apakah kecelakaan ini akibat faktor cuaca dan human eror tentunya akan dilakukan penyidikan oleh pihak KNKT bekerja sama dengan aparat hukum," imbuhnya.
Sementara itu, Direktur Utama ASDP Indonesia, Ira Puspadewi menyerahkan sepenuhnya kepada KNKT sebagai pihak yang berwenang dalam menentukan penyelidikan atas tenggelamnya kapal KMP Bandeng. Akan tetapi, sejauh ini berdasarkan informasi diterima oleh ASDP faktor cuaca buruk menjadi penyebab tenggelamnya kapal tersebut.
"Tetapi informasi yang ASDP sendiri langsung dari nahkodanya ketika berangkat tentu sudah mendapatkan izin dari otoritas pelabuhan. Maka waktu itu cuacanya bersahabat. Di tengah jalan cuacanya menjadi memburuk dengan mendadak dan saat itu nahkodanya melaporkan akan balik ke Tobelo sehingga kami menduga walaupun tentu harus penyidikan lebih lanjut dari informasi itu keliatannya cuaca yang memburuk dengan segera itu menjadi satu faktor penyebab," katanya.
Sebelumnya, Kapal KMP Bandeng yang melakukan perjalanan dari Tobelo menuju Bitung Sulawesi Utar tenggelam di perairan Loloda, Kabupaten Halmahera, Maluku Utara, Rabu (15/8) malem.
Akibat kejadian ini dari total 51 penumpang yang berada di dalam KMP Bandeng, sebanyak 46 orang telah berhasil diselamatkan. Sementara lima orang masih dalam proses pencarian oleh tim sar.
Baca juga:
KMP Bandeng tenggelam di perairan Halmahera, 5 orang belum ditemukan
22 Siswa sekolah tewas tenggelam di Sungai Nil
KNKT ungkap penyebab KM Sinar Bangun tenggelam di Danau Toba
Terinjak saat naik sekoci diduga penyebab tewasnya penumpang KM Satya Kencana
Kapal Bunga Hati 2 terbalik di perairan Indramayu, 13 ABK hilang
Kandas di Selat Bali, 25 penumpang KMP Liputan Xll berhasil dievakuasi