Kemenpar optimis target 15 juta kunjungan turis asing tahun ini tercapai
Indonesia berkomitmen untuk mencapai target kunjungan 15 juta wisatawan mancanegara tahun ini dengan perkiraan devisa mencapai USD 14,9 miliar. Sebab, pemerintah telah berkomitmen menetapkan pariwisata sebagai sektor utama perekonomian.
Indonesia berkomitmen untuk mencapai target kunjungan 15 juta wisatawan mancanegara tahun ini dengan perkiraan devisa mencapai USD 14,9 miliar. Sebab, pemerintah telah berkomitmen menetapkan pariwisata sebagai sektor utama perekonomian.
Asisten Deputi Pengembangan Pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika dan Afrika Kementerian Pariwisata Nia Niscaya mengatakan Kementerian Pariwisata optimistis target 15 wisatawan dapat dicapai melihat pencapaian kunjungan wisman hingga Agustus sudah mencatat 9,2 juta wisman.
Untuk mencapai target tersebut, Indonesia melancarkan strategi dan berpartisipasi pada berbagai kegiatan untuk mempromosikan Wonderful Indonesia. Satu hal yang berbeda pada tahun ini adalah fokus strategi yang diusung Kementerian Pariwisata (Kemenpar).
Setelah selama dua tahun terakhir Kemenpar fokus membangun branding Wonderful Indonesia dan berhasil meningkatkan ranking Indonesia dari 140 ke 47 (TTCI) pada 2017 Indonesia mengalihkan strateginya untuk lebih banyak berfokus pada kegiatan hard selling dan kerja sama dengan airlines dan wholesalers.
Sebagai bagian dari strategi tersebut, dalam partisipasi di WTM London tahun ini Kemenpar mengadakan kegiatan 'sales mission' sebagai bagian dari pre-event WTM London 2017 pada salah satu pameran pariwisata terbesar di dunia, Indonesia memaksimalkan momentum untuk mempromosikan Wonderful Indonesia di Inggris.
"Inggris adalah kontributor terbesar kunjungan wisman Eropa ke Indonesia," ujarnya dikutip Antara, Sabtu (28/10).
Pada 2016, Inggris menyumbang 328.882 wisman ke Indonesia, meningkat 21,9 persen dari 2015 sebanyak 269.798 wisman. Pada 2017, jumlah wisman asal Inggris ditargetkan akan mencapai 384.000 wisman.
Hingga Agustus 2017, tercatat sudah 245.081 wisman Inggris yang berkunjung ke Indonesia, hal ini menunjukkan 63,82 persen dari target kunjungan wisman Inggris telah tercapai. Angka ini diprediksi akan terus meningkat mengingat peak season untuk waktu berlibur wisman Inggris adalah menjelang akhir tahun.
-
Bagaimana upaya pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk meningkatkan kinerja kepariwisataan? Menyikapi hal tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur berupaya untuk meningkatkan kinerja kepariwisataan pada berbagai lini, diantaranya pengembangan daya tarik wisata, penyusunan travel pattern, promosi pariwisata, pengembangan event daerah Tidak hanya itu, peningkatan kapasitas SDM berbagai sektor kepariwisataan mulai dari hotel, restaurant, desa wisata, daya tarik wisata, homestay, operator, hingga tour leader, berkolaborasi dengan pemangku kepentingan baik dari sektor pemerintah, swasta, akademisi, hingga media serta kegiatan kegiatan lain yang kiranya dapat meningkatkan kualitas dari kepariwisataan Jawa Timur mencakup atraksi, aksesbilitas, dan amenitas.
-
Bagaimana Desa Wisata Nusa mengembangkan pariwisata? Desa Wisata Nusa berada di Kabupaten Aceh Besar, Aceh bergerak dan mengembangkan desa wisata berbasis masyarakat. Pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan penduduk sekitar, bahkan bisa menginap di rumah milik warga.
-
Bagaimana Pelindo membangun konektivitas pariwisata di Indonesia? Selain itu, para delegasi akan diajak untuk mengunjungi Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang disiapkan untuk menjadi jangkar dalam membangun konektivitas pariwisata di Indonesia
-
Apa yang mendorong pertumbuhan pesat industri game di Indonesia? Dengan semakin berkembangnya digitalisasi dan jumlah pemain game yang bertambah, serta dukungan dari ekosistem yang kuat, kedua industri ini diprediksi akan terus tumbuh dengan pesat.
-
Kenapa Wisata Perahu Kalimas diharapkam bisa meningkatkan ekonomi? Menurut pemerintah Kota Surabaya, wisata ini diharapkan akan menjadi daya tarik wisatawan domestik yang bisa meningkatkan ekonomi sekitar.
-
Bagaimana Indonesia mendukung pertumbuhan industri esports? Pertumbuhan esports di Indonesia mendapat dukungan besar dari pemerintah. Esports bukan hanya gaya hidup, tapi juga profesi.
Baca juga:
Semarak Festival Mahakam di Samarinda
Curhat pejabat buruknya koneksi internet bikin pariwisata Simeulue kurang dikenal
Melihat lebih dekat kecantikan Air Terjun Lapopu di Sumba
Jokowi ingin Mandalika jadi kawasan pariwisata besar di Indonesia
3 Tahun Jokowi-JK, sektor pariwisata sumbang PDB tertinggi di ASEAN
Gubernur Sumbar keluhkan kunjungan wisatawan asing menurun