Kubu Prabowo-Sandi kritik kebijakan kenaikan tarif impor Jokowi tak efektif
Salah satu kebijakan yang dikritik Handi adalah kenaikan tarif PPh impor 1.147 barang konsumsi. Menurut dia, kebijakan tersebut hanya menyasar barang-barang yang memiliki nilai kecil. Jika ditotal nilainya hanya mencapai 10 persen dari total impor. Oleh karena itu, nilainya tidak terlalu signifikan untuk menekan impor.
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Handi Risza Idris mengatakan kebijakan ekonomi yang di keluarkan oleh kepemimpinan Presiden Joko Widodo belum efektif untuk menahan laju depresiasi nilai tukar rupiah.
Salah satu kebijakan yang dikritik Handi adalah kenaikan tarif PPh impor 1.147 barang konsumsi. Menurut dia, kebijakan tersebut hanya menyasar barang-barang yang memiliki nilai kecil.
-
Kapan Pejuang Rupiah harus bersiap? "Jangan khawatir tentang menjadi sukses tetapi bekerjalah untuk menjadi signifikan dan kesuksesan akan mengikuti secara alami." – Oprah Winfrey
-
Apa yang membuat Pejuang Rupiah istimewa? "Makin keras kamu bekerja untuk sesuatu, makin besar perasaanmu ketika kamu mencapainya."
-
Kenapa seni rupa penting? Seni rupa, sebagai salah satu cabang seni yang sangat beragam dan kaya akan ekspresi kreatif, telah memberikan sumbangan berharga dalam menggambarkan kompleksitas dunia visual.
-
Apa yang dimaksud dengan nilai tukar Dolar Singapura dan Rupiah? Nilai tukar antara Dolar Singapura dan Rupiah mencerminkan perbandingan nilai antara mata uang Singapura (SGD) dan mata uang Indonesia (IDR).
-
Bagaimana Pejuang Rupiah bisa menghadapi tantangan ekonomi? "Tidak masalah jika kamu bekerja sampai punggungmu retak selama itu sepadan! Kerja keras terbayar dan selalu meninggalkan kesan abadi."
-
Siapa saja yang bisa menjadi Pejuang Rupiah? "Orang-orang sukses tidak berbakat; mereka hanya bekerja keras, kemudian berhasil dengan sengaja."
Jika ditotal nilainya hanya mencapai 10 persen dari total impor. Oleh karena itu, nilainya tidak terlalu signifikan untuk menekan jumlah impor.
Dia mengatakan seharusnya kebijakan kenaikan tarif tersebut juga menyasar pada komoditas impor yang menyumbang porsi cukup besar dari total impor Indonesia.
"Kenapa bukan impor baja yang dikurangi atau dinaikan tarifnya, padahal bahan itu berpengaruh besar terhadap neraca," kata dia saat ditemui usai diskusi bertajuk 'Dollar Menguat, Benarkah Indonesia Menuju Krisis?', Jakarta, Sabtu (20/10).
Jika langkah tersebut diambil ditambah dengan upaya peningkatan kinerja ekspor, maka hal tersebut akan sangat membantu perekonomian, terutama menekan defisit neraca perdagangan dan menahan laju pelemahan Rupiah.
"Perlu ada action, pemerintah belum efektif untuk menahan laju pelemahan Rupiah. Perlu langkah berani dari kepemimpinan Presiden Jokowi," tegasnya.
Baca juga:
Kedelai impor tengah murah, harga tahu tempe aman dari kenaikan meski Rupiah melemah
Rupiah melemah, pedagang pasar prediksi harga bakal terus naik hingga tahun depan
Nilai tukar Rupiah melemah ke level Rp 15.194 per USD
Karding sebut pelemahan Rupiah karena faktor eksternal bukan internal
Bursa Berjangka Jakarta masih perkasa hingga 2019 meski Rupiah tertekan
Asumsi nilai tukar 2019 menjadi Rp 15.000/USD, pendapatan negara bertambah Rp 10,3 T
Asumsi Rupiah 15.000 per USD di 2019 dinilai masih realistis