Malindo Air: Masyarakat berhemat untuk terbang saat Rupiah melemah
"Masyarakat yang sering menggunakan maskapai penerbangan lebih sedikit berhemat."
Pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat serta gejolak ekonomi global turut berpengaruh terhadap industri penerbangan nasional. Salah satunya Malindo Air.
Head of Sales Malindo Air, David Rajkumar mengakui pihaknya merasakan dampak tersebut, di mana masyarakat yang sering menggunakan maskapai penerbangan lebih sedikit berhemat. "Mereka (penumpang) sensitif money," ujar David di Kuala Lumpur, kemarin malam.
-
Bagaimana cara Lion Air merawat pesawatnya? Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan, Batam Aero Technic (BAT) menjalankan proses MRO secara transparansi dan kepatuhan terhadap standar internasional. Setiap pesawat diperlakukan (penanganan) penuh perhatian dan ketelitian, mengikuti regulasi yang ketat industri penerbangan.
-
Apa saja jenis perawatan yang dilakukan pada pesawat Lion Air? Berbagai jenis pemeriksaan perawatan dan perbaikan pesawat terbang yang dilakukan di bengkel atau di bandar udara (line maintenance) Pemeriksaan harian yang dilakukan sebelum dan sesudah pesawat terbang beroperasi, seperti sebelum keberangkatan (preflight check/ inspection), transit check dan daily inspection.
-
Kenapa pesawat Lion Air masuk bengkel? Pesawat memasuki bengkel atau hanggar untuk menjalani proses Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) karena alasan krusial yang berkaitan dengan keamanan, kinerja, dan keandalan pesawat.
-
Bagaimana Lion Air Group dapat menjadi maskapai terbesar di Indonesia? Perjalanan karier Rusdi Kirana dan saudaranya Kusnan merintis bisnis penerbangan Lion Air dimulai pada tahun 1999 silam. Saat itu, keduanya hanya memiliki modal sebesar USD900.000. Namun, dalam waktu relatif singkat Lion Air mampu menjadi maskapai penerbangan terbesar di Indonesia.
-
Apa yang menjadi strategi Rusdi Kirana untuk mengembangkan Lion Air Group? Pada tahun 2013, Rusdi Kirana melakukan pesanan senilai USD24 miliar untuk 234 pesawat dari Airbus. "Jadi dalam empat tahun terakhir Rusdi telah berkomitmen untuk menghabiskan USD46 miliar untuk mengembangkan Lion, yang akan mendorongnya menjadi kekuatan utama dalam industri penerbangan global,"
-
Apa saja jenis kursi terbaik di pesawat Lion Air? Menurut testimoni sebagian besar penumpang, kursi terbaik untuk armada 737 milik Lion Air adalah nomor 17 dan 20. Kursi terbaik untuk armada Airbus 330 adalah yang terdekat dengan pintu keluar.
Sejak pertama kali didirikan, Malindo dikonsepkan sebagai maskapai hybrid (campuran) antara full service dan low cost carrier (LCC). Namun, seiring dengan perkembangan banyaknya rute internasional yang diterbangi dan akan terus melakukan ekspansi besar, maka pihaknya pada tahun ini ingin mengubah image menjadi maskapai full service.
"Fokus penerbangan kami akan ke regional atau dengan lama penerbangan 4-7 jam. Kami akan mengubah konsep maskapai ini menjadi full service," terang dia.
Untuk menunjang hal tersebut, Malindo berencana memindahkan operasionalnya dari Kuala Lumpur Internasional Airport (KLIA) 2 ke KLIA. David menargetkan, perpindahan itu terealisasi pada akhir Februari 2016.
"Kami juga tengah mempersiapkan untuk mengajukan sertifikasi IOSA (IATA operational safety audit). Kami targetkan dapat tahun ini. Hal ini tentu juga bisa membantu kami dalam bekerja sama dengan maskapai-maskapai lainnya sehingga bisa meningkatkan bisnis sekaligus acuan keselamatan," terangnya.
Sebagaimana diketahui, Malindo Air merupakan hasil patungan antara National Aerospace and Defence Industries (NADI) Malaysia dan Lion Air Indonesia yang memegang saham sebanyak 49 persen . Maskapai yang berpusat di Selangor itu pertama kali beroperasi dalam penerbangan domestik pada 22 Maret 2013 dan internasional pada 28 Agustus 2013.
(mdk/idr)