Menaker Janji Penuhi Hak Pekerja Disabilitas
Di sisi lain, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) ikut berkomitmen untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara kekuatan ekonomi dunia. Di sektor ketenagakerjaan, tentu penyiapan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi kunci.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah menyatakan, pemenuhan hak pekerjaan bagi tenaga kerja penyandang disabilitas menjadi isu yang tidak pernah lepas dari perhatian pemerintah. Semua pihak, khususnya dunia usaha, harus berkomitmen untuk memberikan akses dan kesempatan kerja bagi disabilitas.
"Kita juga harus terus meningkatkan kesadaran bahwa isu hak penyandang disabilitas merupakan isu lintas sektor yang penanganannya memerlukan kerja sama dan kolaborasi antar pemangku kepentingan, baik pemerintah maupun swasta, baik dipusat maupun di daerah," ujar Menaker dalam pernyataannya, Kamis (23/12).
-
Apa fokus utama Kemensos dalam menangani disabilitas? Komitmen Kementerian Sosial (Kemensos) untuk mewujudkan layanan inklusif bagi penyandang disabilitas terus ditingkatkan.
-
Bagaimana cara para pelaku mencuri kursi roda milik kakek disabilitas itu? Mereka kemudia berbagi tugas untuk menjalankan aksi pencurian satu unit kursi roda milik kakek disabilitas itu.
-
Siapa pelaku pelecehan seksual terhadap korban penyandang disabilitas? Satuan Reserse Kriminal Polres Cimahi Kota Provinsi Jawa Barat meringkus pelaku berinisial AR (62) yang melakukan pelecehan seksual kepada penyandang disabilitas yang merupakan keponakanya sendiri.
-
Siapa yang menyerahkan alat bantu kesehatan kepada lansia dan disabilitas di Tarakan? Penyerahan bantuan diberikan langsung Wali Kota Tarakan Khairul di Gedung Serbaguna Kantor Wali Kota Tarakan Senin (28/8).
-
Apa yang dilakukan Kapolresta Pekanbaru saat berkunjung ke rumah penyandang disabilitas? Kapolresta Pekanbaru AKBP Jeki Rahmat Mustika membawa ahli bahasa saat berkunjung ke rumah penyandanh disabilitas tuna rungu dan tuna wicara Zulkarnain Nasution.
-
Apa saja yang didapatkan para atlet disabilitas dari dukungan Kemenpora? Pemerintah, kata dia berkomitmen penuh terhadap perkembangan dan prestasi dari para atlet disablitas. “Presiden (Joko Widodo) akan memasuki masa purna. Ini lah yang bisa kami lakukan dan kami peroleh, dukungan bapak Presiden kepada NPC Indonesia tak pernah berhenti,” tuturnya. "Prestasi ini diraih tidak gampang. Presiden memberikan kesetaraan terhadap seluruh atlet berprestasi. Kami selalu bersemangat untuk mengharumkan nama Indonesia dipanggung internasional".
Dia menekankan, pentingnya untuk senantiasa menyertakan keberpihakan akan isu ketenagakerjaan inklusif dalam setiap program dan kebijakan melalui sembilan lompatan Kementerian Ketenagakerjaan. Mengingat isu disabilitas telah menjadi isu yang terus dikedepankan dalam tata kehidupan bernegara dalam seluruh forum kerjasama regional maupun internasional, seperti, PBB, G-20, Asia Pacific, maupun ASEAN.
Di sisi lain, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) ikut berkomitmen untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara kekuatan ekonomi dunia. Di sektor ketenagakerjaan, tentu penyiapan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi kunci.
Selain SDM berkualitas, Indonesia juga memiliki potensi lainnya, seperti kekayaan dan keberagaman. "Ini untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia adalah negara yang memiliki berbagai kekayaan, keragaman, dan potensi luar biasa sebagai kekuatan ekonomi dunia," kata Menteri Ida.
Pembangunan SDM
Dia menjelaskan, pembangunan SDM menjadi prioritas pemerintah. Dengan komitmen tersebut, diharapkan bisa melengkapi potensi yang telah ada, yakni banyaknya jumlah SDM yang ada di Indonesia.
Dirinya meyakini, penyiapan tenaga kerja berkualitas akan mendatangkan banyak keuntungan bagi negara, termasuk soal investasi. Potensi ini akan menarik minat dunia untuk berinvestasi di Indonesia, khususnya investasi dalam pembangunan SDM.
Dengan adanya potensi-potensi tersebut, tentunya negara sangat membuka berbagai peluang dan kesempatan baru. Tentunya, ini semua juga akan disejalankan dengan penyiapan tenaga kerja. "Negara akan terus berinovasi untuk generasi yang akan datang," ujar dia.
(mdk/idr)