Menkominfo Sebut Potensi Ekonomi Digital RI di 2025 Capai USD124 Miliar
Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate mengatakan, Indonesia memiliki potensi digital ekonomi mencapai USD124 miliar pada tahun 2025 mendatang. Ini bisa diwujudkan bila dimanfaatkan secara optimal kebermanfaatan internet.
Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate mengatakan, Indonesia memiliki potensi digital ekonomi mencapai USD124 miliar pada tahun 2025 mendatang. Ini bisa diwujudkan bila dimanfaatkan secara optimal kebermanfaatan internet.
"Setiap anak bangsa mampu optimalkan kebermanfaatan internet yang salah satunya ditandai dengan potensi digital ekonomi Indonesia yang diproyeksikan mencapai USD 124 miliar valuasi pada tahun 2025 mendatang," kata Johnny di acara Indonesia Makin Cakap Digital, Jakarta, Kamis, (20/5).
-
Bagaimana Polri meningkatkan digitalisasi informasi? Divisi Humas Polri berupaya menyesuaikan tren kekinian generasi milenial melalui peningkatan digitalisasi informasi, melalui aplikasi Portal Humas Presisi, yang merupakan rumah besar bagi seluruh aplikasi dan platform online yang dimiliki Divhumas Polri.
-
Bagaimana cara Indonesia dan Singapura meningkatkan kerja sama ekonomi digital? Pada pertemuan bilateral tersebut, kedua Menteri membahas upaya peningkatan kerja sama ekonomi digital melalui ASEAN Digital Economy Framework Agreement dan Joint Initiative on e-Commerce di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
-
Kenapa Huawei genjot kolaborasi untuk penguatan ekonomi digital? Sebuah bisnis raksasa tidak akan tumbuh dan berkembang dengan baik tanpa adanya kolaborasi. Hal inilah yang terus dipegang teguh Huawei dalam mengelola bisnisnya sebagai perusahaan teknologi multinasional.
-
Bagaimana Menkominfo Budi Arie Setiadi melihat peran platform digital dalam menekan sebaran konten hoaks? Namun demikian, Menteri Budi Arie mengapresiasi upaya penyelenggara platform digital yang menerapkan kebijakan komunitas untuk menekan sebaran konten hoaks, termasuk yang berkaitan dengan Pemilu 2024.
-
Di mana Huawei berperan dalam penguatan ekonomi digital? Adapun penguatan ekonomi digital yang dimaksud mencakup percepatan transformasi digital di berbagai sektor, mendorong pembangunan ramah lingkungan melalui utilisasiteknologi, memperkuatkeamanan siber dan perlindungan data pribadi untuk meningkatkan keamanan dan kepercayaan publik.
-
Kenapa Dirjen APTIKA Kominfo mundur? Keputusan itu diambil sebagai bentuk tanggung jawab moral atas insiden penyanderaan data di Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 Surabaya.
Di saat yang bersamaan, literasi digital telah menjadi keniscayaan untuk membentengi warganet dari dampak negatif internet. Untuk itu sejak tahun 2017 pihaknya telah gencar membuat kegiatan literasi digital kepada masyarakat.
Tahun ini, kementerian akan membuat program digitalisasi literasi nasional dengan 20 ribu pelatihan berdasarkan modul dan kurikulum. Program ini menyasar pada empat pilar yakni digital ethics, digital sociati, digital skill dan digital skill.
"Program ini menyasar 4 pilar seperti yang dikatakan Pak Menteri Pendidikan yaitu digital digital ethics, digital sociati, digital skill dan digital skill," kata dia.
Program ini nantinya akan terus terselenggara setiap tahunnya dengan sasaran 12,4 juta partisipan dari 514 kabupaten/kota di 34 provinsi. Ditargetkan kegiatan ini bisa diikuti hingga 50 juta masyarakat pada 2024.
"Setidaknya 50 juta masyarakat yang akan terliterasi secara digital sampai 2024 mendatang dan meningkat di periode pemerintahan lainnya hingga 100 juta masyarakat," tandasnya.
Baca juga:
Startup TokoTalk Bantu Lebih 500 Ribu UMKM Rambah Bisnis Digital
Startup GrosirOne Incar Pendanaan Seri A Senilai US$ 7-10 Juta
Tips untuk Pelaku UMKM Sebelum Bergabung dengan Platform Digital
Pola Pikir Pelaku Usaha Jadi Tantangan dalam Digitalisasi UMKM
Hyundai Gelar "Start-up Challenge 2021', Simak Cara Daftarnya
Dampak EduTech Cakap di Pendidikan Indonesia Kala Pandemi, Ini Laporannya