Menteri Ida Ancam Tutup BLK Jika Pengangguran Meningkat
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengancam, untuk menutup operasional dan menghentikan pembangunan lembaga Balai Latihan Kerja atau BLK. Ancaman itu diberikan, jika lembaga pelatihan itu justru terbukti menciptakan pengangguran baru bukan pekerja baru.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengancam, untuk menutup operasional dan menghentikan pembangunan lembaga Balai Latihan Kerja atau BLK. Ancaman itu diberikan, jika lembaga pelatihan itu justru terbukti menciptakan pengangguran baru bukan pekerja baru.
"Saya kira kalau itu ceritanya tutup saja pak Dirjen, kalau BLK ternyata akan melahirkan pengangguran baru, tidak usah bangun. Tutup saja BLK buat apa kalau pelatihan kita lakukan justru menambah pengangguran baru. Jadi, tidak ada BLK, sama aja adanya BLK dengan tidak adanya BLK," keras dia dalam pembukaan acara Pelatihan Berbasis Kompetensi Tahap I di BLK Ternate, Jumat (5/3).
-
Kenapa singkatan penting? Secara umum, telah disebutkan bahwa singkatan berguna untuk efisiensi, yaitu mempermudah dan mempercepat komunikasi tertulis maupun lisan.
-
Kapan Tangkuban Perahu buka? TWA Gunung Tangkuban Parahu, dibuka setiap hari. TWA Gunung Tangkuban Perahu buka mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore, dengan jam terakhir masuk pukul 16.00.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Kapan Curug Leuwi Batok ramai pengunjung? Para wisatawan yang menginap di tenda juga menantikan waktu terbaik berenang di sana, yakni pada pagi hari ataupun sore hari.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
-
Di mana BLK Komunitas dibangun? Menaker: BLK Komunitas Sarana Penting Meningkatkan Kompetensi SDM sejak 2017 hingga akhir 2022, Kemnaker telah membangun 3.757 BLK Komunitas di seluruh wilayah Indonesia.
Menteri Ida mengungkapkan, upaya pemerintah dengan memperbanyak kehadiran BLK di berbagai wilayah Indonesia termasuk provinsi Maluku Utara, justru dimaksudkan untuk menjawab tantangan industri. Di antaranya dengan menciptakan SDM yang terampil sesuai kebutuhan industri yang dinamis.
"BLK harus justru menjawab kebutuhan industri. Saya kira Maluku Utara diharapkan bagi Pemerintah Indonesia karena memiliki banyak sekali resources yang dikembangkan akan menjadi harapan bagi investasi bagi. Ini pada akhirnya akan melahirkan lapangan kerja baru," bebernya.
Wajib Transformasi
Oleh karena itu, Kementerian Ketenagakerjaan meminta seluruh pengelola BLK di Indonesia untuk segera melakukan transformasi. Transformasi BLK sendiri harus dilakukan secara terstruktur dan masif dari segi kelembagaan, persepsi, substansi pelatihan, serta sarana dan fasilitas untuk menyesuaikan perkembangan zaman.
"Saya mengajak kepada seluruh pengelola BLK termasuk di Ternate harus melakukan transformasi. Tidak bisa di tawar-tawar lagi. Kita harus melakukan transformasi dengan berbagai cara mulai dari reformasi Kelembagaan, kemudian redesain substansi pelatihan, revolusi sumber daya manusia, revitalisasi fasilitas dan sarana prasarana. Kalau bukan transformasi BLK, kita akan sangat jauh dan ditinggalkan masyarakat," ucap dia menekankan.
(mdk/bim)