Menteri PU dan Perumahan Rakyat tak punya target kerja 100 hari
Menteri PU dan Pera akan memperbanyak pembangunan pelabuhan di dalam negeri.
Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sesumbar bakal mengedepankan dan membangkitkan sektor maritim Indonesia sebagai visi misi pemerintahannya lima tahun ke depan. Namun diakui masih banyak kekurangan di sektor ini.
Guna menunjang ide Jokowi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (MenPU dan Pera) Basuki Hadimuljono menegaskan, pihaknya akan memperbanyak pembangunan pelabuhan di dalam negeri. Termasuk di dalamnya soal perumahan bagi para nelayan.
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Apa yang dikatakan Bahlil tentang kondisi kabinet Jokowi? Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menegaskan, bahwa situasi di dalam Kabinet Indonesia Maju pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin dalam keadaan baik. Dia membantah jika ada menteri yang merasa tidak nyaman berada di Kabinet.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Bagaimana Bahlil Lahadalia masuk ke dalam kabinet Presiden Jokowi? Bahlil mengaku masuk kabinet Presiden Jokowi pada 2019 bukan dari usulan atau perwakilan Golkar.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Surya Paloh mengenai jatah menteri di kabinet? "Saya kira Pak Prabowo pasti sudah punya rumusan sendiri yang itu sudah rumusan, itu sudah muncul pembicaraan antara ketua umum partai politik terutama yang di Koalisi Indonesia Maju," kata Doli, saat diwawancarai di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (25/4).
"Di dalam pelabuhan itu ada nelayan. Termasuk perumahannya, termasuk kapal-kapalnya dan lainnya. Itu untuk membentuk kemaritiman," kata Basuki di Gedung Kementerian PU, Jakarta, Senin (27/10).
Dia juga diberi tugas untuk membangun infrastruktur untuk mendukung program kedaulatan pangan. Salah satunya bendungan dan irigasi.
Meski setumpuk tugas menanti Basuki mengaku tidak memiliki program untuk 100 hari kerja di bawah kepemimpinan Jokowi. "Tidak ada pembahasan program 100 hari," tegasnya.
Terkait jumlah anggaran untuk pembangunan infrastruktur, Basuki tak menampik ke depannya pemerintahannya bakal membutuhkan dana besar. Untuk sementara pihaknya bakal memaksimalkan anggaran tahun 2014.
Sebelumnya, mantan menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz juga mengingatkan Basuki untuk lebih memikirkan soal pembuatan pelabuhan sebagai bagian dari pembangunan infrastruktur.Apalagi pemerintahan Jokowi memfokuskan diri dalam pengembangan sektor kemaritiman.
"Ya harus menambah infrastruktur, mendirikan pelabuhan, tol laut. Kan mereka akan lebih ke maritim," tegasnya.
(mdk/noe)