Menteri Susi akui kapal satgas antipencurian ikan minim persenjataan
"Negara harus hadir dalam hal ini, kami minta perkuat dengan Command Control Center nantinya."
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengakui kapal pemburu pelaku pencurian ikan minim persenjataan. Ini menjadi salah satu faktor membuat China meremehkan Indonesia.
"Kami memang masih kurang lengkap, buat menjaga laut Natuna, hampir seluas pulau jawa," katanya kepada wartawan di rumah dinasnya, Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Minggu (20/3).
-
Siapa Aero Aswar? Aero Aswar bukanlah individu biasa; ia merupakan seorang atlet jet ski yang telah meraih banyak prestasi.
-
Kapan kapal Dinasti Ming tenggelam? Para arkeolog meyakini bangkai kedua kapal ini berasal dari periode yang berbeda dari Dinasti Ming, sekitar tahun 1368-1664.
-
Kapan Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).
-
Kapan Hari Air Sedunia diperingati? Hari Air Sedunia adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih dan keberlanjutannya.
-
Bagaimana cara Susi Pudjiastuti menunjukkan keakraban dengan Prabowo? Baik Prabowo maupun Susi keduanya turun langsung untuk ikut melepas tukik ke laut. Raut bahagia tampak jelas di wajah dua sosok besar tanah air ini. Setelah selesai melakukan kegiatan sosial, Prabowo dan Susi sempat bercengkrama sambil masak bersama. Keakraban keduanya sangat terlihat dalam momen spesial ini.
-
Kapan Alun-alun Puspa Wangi Indramayu diresmikan? Sebelumnya alun-alun ini diresmikan pada Jumat (9/2) lalu, setelah direnovasi sejak 19 Mei 2021.
Sebagai ilustrasi, satuan tugas pemberantasan pencurian ikan hanya memiliki kapal pengawas berukuran 100 gross tonnage. Kalah dibandingkan kapal costguard China yang berukuran di atas 1.000 GT.
Akibatnya, dini hari tadi, kapal penjaga pantai tersebut bisa merebut KM Kway Fey dari tangan Kapal Pengawas (KP) Hiu II.
Kejadian serupa terjadi pada 2013. Kala itu, KP Hiu Mascan 01 yang berhasil menangkap kapal China mendapat pengejaraan dari kapal RRC 310 Nanfeng dengan persenjataan lengkap.
"Kami hormati China. Tapi mereka tidak menghormati kedulatan negara kita dengan melanggar area teritorial," ujarnya.
Untuk itu, kata Susi, pihaknya akan protes keras arogansi Cina. Di sisi lain, Susi juga meminta peningkatan kapasitas penjagaan laut.
"Negara harus hadir dalam hal ini, kami minta perkuat dengan Command Control Center nantinya," katanya.
"Hadirkan KRI dengan frekuensi lebih sering dan lebih banyak untuk tangkal aktivitas Cina di laut Natuna yang masuk dalam klaim mereka."
(mdk/yud)