OJK: Akselerasi Vaksin Covid-19 Jadi Pendorong Ekonomi Kembali Bergerak
Program percepatan vaksinasi yang dikoordinir oleh OJK-BI bersama Industri Jasa Keuangan tersebut diharapkan mampu menciptakan kekebalan komunal (herd immunity) yang mendukung mobilitas masyarakat sehingga perekonomian dapat kembali bergerak.
Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia mendukung inisiatif yang dilakukan oleh PT Bank Aladin Syariah Tbk. (Bank Aladin), PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (Alfamart), dan PT Media Dokter Investama (Halodoc) yang membuka sentra vaksinasi massal di area Kota Tangerang, Banten.
"OJK bersama dengan Bank Indonesia saat ini tengah mendorong akselerasi penyaluran vaksin Covid-19 di seluruh Indonesia dengan target penyaluran sebesar 10 juta (anggota) masyarakat pada akhir bulan Desember 2021," kata Kepala OJK Regional 1 DKI Jakarta dan Banten, Dhani Gunawan Idat dikutip Antara, Jumat (13/8).
-
Apa yang dikatakan OJK mengenai sektor jasa keuangan Indonesia saat ini? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial. seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Bagaimana OJK menilai stabilitas sektor jasa keuangan Indonesia? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial. seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Bagaimana OJK mendorong pengembangan perbankan syariah? Berbagai kebijakan dikeluarkan OJK untuk mendorong pengembangan perbankan syariah bersama stakeholders terkait beberapa inisiatif seperti: Mulai dari perbaikan struktur industri perbankan syariah yang dilakukan melalui konsolidasi maupun spin-off unit usaha syariah (UUS). Lalu penguatan karakteristik perbankan syariah yang dapat lebih menonjolkan inovasi model bisnis yang lebih rasional, serta pendekatan kepada nasabah yang lebih humanis; Pengembangan produk yang unik dan menonjolkan kekhasan bank Syariah, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat untuk meningkatkan competitiveness perbankan syariah. Lalu, peningkatan peran bank syariah sebagai katalisator ekosistem ekonomi syariah agar segala aktivitas ekonomi syariah, termasuk industri halal agar dapat dilayani dengan optimal oleh perbankan syariah; dan Kelima, peningkatan peran bank syariah pada dampak sosial melalui optimalisasi instrumen keuangan sosial Islam untuk meningkatkan social value bank syariah.
-
Kenapa OJK mengupayakan perluasan akses keuangan di Jawa Tengah? Otoritas Jasa Keuangan bersama seluruh pemangku kepentingan terus memperluas akses keuangan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah.
-
Mengapa OJK menyatakan sektor jasa keuangan Indonesia stabil? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial. seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Apa yang ingin dicapai OJK dari pengembangan perbankan syariah? Bank syariah saat ini sedang kita coba arahkan untuk memberikan alternatif produkproduk perbankan syariah yang bukan merupakan bayangan dari produk-produk yang sudah ada di perbankan konvensional,” kata Dian.
Program percepatan vaksinasi yang dikoordinir oleh OJK-BI bersama Industri Jasa Keuangan tersebut diharapkan mampu menciptakan kekebalan komunal (herd immunity) yang mendukung mobilitas masyarakat sehingga perekonomian dapat kembali bergerak.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta, Onny Widjanarko mengatakan seluruh pihak perlu untuk aktif dalam berkolaborasi untuk membantu usaha pemerintah menangani pandemi Covid-19.
"Aksi kolektif dan kolaborasi pemerintah, industri, dunia usaha dan masyarakat dalam rangka perluasan dan percepatan vaksinasi ini, diyakini turut membangun motivasi dan kepercayaan dunia usaha dan masyarakat untuk mempercepat mewujudkan terbentuknya ketahanan kesehatan dan pemulihan ekonomi nasional," kata Onny.
Onny mengatakan, pihaknya akan terus mendukung dan mendorong program percepatan vaksinasi untuk mempercepat kekebalan tubuh masyarakat agar pemulihan ekonomi nasional dapat segera terwujud. "OJK dan BI akan terus bersama industri untuk mendorong dan mendukung kegiatan vaksinasi ini dapat diperluas dan semakin terjangkau masyarakat umum di manapun tempatnya," kata dia.
Sentra vaksinasi hasil kolaborasi Bank Aladin, Alfamart dan Halodoc akan memberikan vaksin untuk 5.000 orang di area Tangerang.
Lokasi dari sentra vaksinasi tersebut berada di Alfa Tower (Alam Sutera) dan Alfa DC (Balaraja) dan akan dilakukan serentak pada 12-15 Agustus 2021 untuk vaksin dosis pertama dan bulan September 2021 untuk dosis kedua.
Jumlah penerima vaksinasi di Tangerang kini mencapai 670 ribu, menjadikannya yang tertinggi kedua di seluruh Jabodetabek dan pertama di Provinsi Banten.
"Tapi ini bukan jaminan bahwa masyarakat akan aman dari pandemi COVID-19, oleh sebab itu kita harus tetap menjalankan protokol kesehatan dengan baik dan benar seiring dengan pelaksanaan 3T (tracking, tracing dan testing)," kata Walikota Tangerang Arief Rachadiono Wismansyah.
Virus Covid-19 Jadi Endemi
Dia mengatakan Indonesia harus bersiap menghadapi Covid-19 sebagai endemi. "Kita harus menyiapkan Bangsa Indonesia di mana pandemi Covid-19 ini sebentar lagi jadi endemi, maka kerja sama harus lebih ditingkatkan," kata Arief.
Oleh sebab itu, menurut dia, selain gerakan kolaborasi mendistribusikan vaksinasi bersama, dibutuhkan tindakan yang lebih nyata.
"Selain vaksinasi, saya harap pihak perbankan juga bisa bantu masyarakat yang secara sosial juga ikut terdampak. Sekarang pertumbuhan ekonomi di kuartal kedua sudah positif dua persen sehingga menimbulkan optimisme pemerintah daerah mendorong masyarakat untuk terus beraktivitas di tengah pandemi."
Direktur Operasional Bank Aladin, Basuki Hidayat mengatakan, pihaknya sebagai Bank Syariah Masa Depan berkolaborasi bersama dengan para mitra membuka sentra vaksinasi untuk membantu pemulihan kesehatan di Indonesia.
Menurutnya, kegiatan ini merupakan lanjutan dari kerjasama Bank Aladin Syariah dengan Alfamart dan Halodoc yang tidak hanya berfokus pada kegiatan kerjasama bisnis, namun juga kegiatan sosial seperti penyediaan sentra vaksinasi ini.
"Kami harap pemberian vaksinasi ini dapat membantu Pemerintah dan menjadi salah satu upaya yang efektif untuk mengatasi pandemi Covid-19 yang masih terus berlangsung di Indonesia," terang Basuki Hidayat.